Travel  

Bendung Katulampa, Mengenal Bendungan Bersejarah yang Penuh Mistis di Bogor

Bendung Katulampa, Mengenal Bendungan Bersejarah yang Penuh Mistis di Bogor

tribunwarta.com – Mungkin anda heran jika ada salah satu bedungan yang dijadikan sebagai objek wisata bagi warga sekitarnya, seperti halnya Bendung Katulampa. Suka atau tidak suka, faktanya bendungan yang ada di Bogor ini semakin ramai dikunjungi sebagai objek wisata alternatif. Kebanyakan yang datang hanya ingin melihat aliran debit air yang cukup tinggi.

Alasan lainnya adalah karena keunikan bangunan bendungan yang sangat luas. Objek wisata di Bogor ini selalu ada pengunjung, meskipun jumlahnya tidak terlalu banyak. Memang bukan sebagai objek wisata alam atau wahana, jadi hal itu bisa dikatakan wajar. Namun jika dibandingkan dengan bangunan yang sama, pastinya kali ini menarik untuk dibahas lebih lanjut.

Katulampa adalah salah satu wilayah di Bogor yang masih termasuk kawasan Bogor Timur. Suasananya asri dengan dikelilingi pepohonan subur di sepanjang jalan menuju lokasi. Di titik lain bahkan terdapat area persawahan yang membuat udara semakin sejuk dan nyaman. Berkunjung ke sini wajib memiliki banyak waktu karena dipastikan betah berlama-lama.

Daya Tarik Wisata Bendung Katulampa

Ada gula ada semut, itulah peribahasa yang pas bagi Bendung Katulampa. Ada pengunjung, tentunya ada daya tarik yang dimiliki. Bagi sebagian wisatawan mungkin belum tentu jika di sana memiliki berbagai daya tarik berikut!

1. Memiliki Nilai Sejarah Panjang

Bendungan ini memiliki nilai sejarah yang panjang sesuai dengan usianya yang panjang pula. Dibangun pada tahun 1911, bendungan ini dibuat sebagai sarana irigasi persawahan yang ada di sekitarnya. Kurang lebih 5.000 hektare lahan yang ada di kanan dan kirinya mengandalkan air dari bendungan penuh pesona ini.

Pembangunan Bendung Katulampa dilakukan di masa penjajahan Belanda yang kala itu Ir. Hendrik van Breen sebagai arsiteknya. Pembangunan sendiri menghabiskan biaya sekitar 80 ribu gulden. Butuh waktu setahun untuk merampungkan bangunan bersejarah ini, tepatnya dimulai pada 16 April 1911 dan selesai pada Oktober 1912.

Waktu tersebut rupanya cukup singkat, karena bendungan dibangun sepanjang 74 meter. Total panjang tersebut menghasilkan setidaknya 8 pintu utama. Tiap pintu memiliki fungsi yang berbeda, ada 5 pintu inlaatsluis yang berfungsi meneruskan aliran air ke bawah, sedangkan 3 pintu sebagai penahan air jika volumenya berlebihan atau yang dikenal dengan spuisluis.

2. Bendungan Sebagai Peringatan Banjir

Daya tarik Bendung Katulampa berikutnya masih seputar fungsi utamanya. Selain digunakan sebagai irigasi persawahan warga sekitar, bendungan ini juga digunakan sebagai peringatan dini akan adanya banjir. Perlu diketahui, bendungan ini menahan aliran Sungai Ciliwung yang terkenal memiliki debit air tinggi ketika musim hujan.

Bukan hanya untuk peringatan banjir yang ada di Bogor, namun juga bagi warga Jakarta. Pernah dulu di zaman penjajahan terjadi banjir di kawasan perumahan elite di Jakarta, kala ini masih bernama Batavia. Dengan kejadian tersebut, maka pemerintah Belanda membuat inisiatif membangun bendungan yang sekaligus sebagai peringatan.

3. Banyak Kisah Mistis

Bagi sebagian orang, adanya kisah mistis di suatu tempat ternyata menjadi daya tarik tersendiri. Apabila anda termasuk salah satunya, sepertinya wajib mengunjungi Bendung Katulampa. Banyak kejadian mistis yang sulit di nalar oleh pikiran manusia, termasuk penampakan yang terjadi di malam hari.

Cerita ini berasal dari penjaga bendungan dan tersebar luas melalui warga sekitar. Entah percaya atau tidak, pernah ada tangisan yang terdengar di salah satu jembatan yang menjadi bendungan. Kejadian lain dituturkan bahwa pernah ada penampakan tentara Belanda yang berdiri di salah satu titik bendungan.

4. Deretan Objek Wisata di Sekitarnya

Bendung Katulampa bukanlah objek wisata alternatif satu-satunya yang bisa ada dapatkan selama di kawasan Katulampa. Masih banyak objek wisata lain yang ditemui di sini, diantaranya adalah Kampung Warna Warni, Tebing Gricil, dan Kampoeng Air Katulampa. Masing-masing berbeda lokasi, hanya saja masih berdekatan sehingga mudah dikunjungi.

Bagi pengunjung dari luar kota Bogor, mereka lebih memilih paket wisata dengan mengunjungi semua tempat yang ada. Jaraknya yang tidak terlalu jauh memudahkan mereka, apalagi akses jalannya sangat baik. Tetapi tidak dapat di pungkiri bahwa alasan utama adalah karena banyak wahana permainan seru di deretan objek wisata tersebut.

Alamat dan Rute Perjalanan Menuju Lokasi

Lokasinya yang strategis membuat wisatawan tidak sulit menemukan Bendung Katulampa. Cukup arahkan kendaraan menuju ke Jalan Pemuda 2 No.32 Sindangrasa, Katulampa, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Jawa Barat. Apalagi jarak dengan pusat kota Bogor cukup dekat, hanya sekitar 8 kilometer dan dapat ditempuh dengan waktu tidak lebih dari 25 menit.

Perkiraan jarak dan waktu tersebut jika anda menggunakan rute yang mengarah ke Jalan Kol. Ahmad Syam. Kemudian lurus terus mengikuti jalan utama hingga menemukan perempatan, silahkan belok kanan yang menuju ke Jalan Raya Parung Banteng. Tidak jauh dari titik ini, anda akan tiba di Jalan Katulampa Raya dan ikuti petunjuk jalan.

Harga Tiket Masuk Bendung Katulampa

Pastinya banyak yang sudah mengetahui bahwa Bendung Katulampa sebenarnya bukanlah sebuah objek wisata. Dengan demikian, anda bebas masuk ke lokasi tanpa harus membeli tiket terlebih dahulu. Tetapi pastikan bahwa kendaraan yang dibawa sudah dititipkan di tempatnya, yakni di area parkir.

Di sinilah anda butuh biaya ketika berwisata, tidak mahal juga tentunya. Bagi wisatawan yang datang menggunakan motor, retribusi parkir hanya sebesar 2.000 rupiah. Sedangkan untuk mobil dikenakan tarif 5.000 rupiah. Biaya lain yang diperlukan yakni ketika mengunjungi objek wisata sekitarnya dengan rata-rata tiket sebesar 10.000 rupiah.

Ragam Aktivitas yang Menarik Dilakukan

Sekilas memang tidak ada yang bisa dilakukan selama di Bendung Katulampa. Namun tahukah anda bahwa ternyata hal itu justru sebaliknya. Banyak aktivitas menarik di sini, mulai memancing, arung jeram mini, dan olahraga. Lebih lengkapnya, silahkan simak rangkuman yang telah kami sediakan berikut!

1. Menikmati Kemegahan Bangunan Bendung Katulampa

Bendungan ini megah, kokoh, dan berdiri tegak seolah tidak terasa bahwa sekian tahun dialiri arus air yang sangat kuat. Aliran airnya cukup deras di musim hujan, dan akan sedikit surut ketika musim kemarau. Salah satu pemandangan yang ditunggu wisatawan adalah ketika pintu bendungan dibuka.

Saat itulah aliran air deras seperti mengamuk melewati dan melindas semua benda di depannya. Tempias air dari bawah bahkan sesekali sampa ke atas membasahi tubuh mereka. Suara gemuruh air cukup menakutkan, namun tidak menghalangi niat pengunjung untuk menikmati pemandangan yang ditunggu-tunggu ini.

2. Memancing Santai

Aktivitas berikutnya yang cocok ketika anda mengunjungi Bendung Katulampa adalah memancing. Tentu bukan memancing dibawah bendungan langsung karena arusnya cukup kuat. Tidak ada ikan di sana, selain itu juga membahayakan. Aktivitas memancing dilakukan sedikit lebih jauh dari bendungan, namun masih dalam satu aliran Sungai Ciliwung.

Ada banyak sekali ikan di sini, diantaranya adalah mujair, nila, dan ikan gabus. Karena tidak ada tempat penyewaan pancing, maka sebaiknya anda bawa sendiri dari rumah. Demikian pula dengan umpan nya, silahkan bawa yang banyak supaya tidak kehabisan karena di sini tidak ada penjual umpan.

3. Arung Jeram Mini

Siapa sangka jika Bendung Katulampa cocok dijadikan sebagai aktivitas arung jeram. Bukan yang sesungguhnya pastinya, namun arung jeram mini memanfaatkan aliran air yang tidak terlalu deras. Bendungan ini dibangun bertingkat, semakin jauh tingkatan dari bendungan, aliran airnya semakin lemah.

Ada banyak batuan berbagai ukuran, persis ketika anda melakukan olahraga ekstrem ini di sungai. Aktivitas ini sangat seru dan biasanya dilakukan anak-anak. Dengan berbekal sebuah ban, mereka pun meluncur diatas air dan mencoba menghindari bebatuan yang ada di sekitarnya.

4. Sehat dengan Olahraga di Sekitar Bendungan

Kondisi cuaca yang asri dan sejuk di kawasan Bendung Katulampa sepertinya cocok dijadikan tepa olahraga. Banyak wisatawan yang melakukan aktivitas ini, terutama dari warga sekitar. Bukan olahraga berat, namun sekedar olahraga ringan menggerakkan badan. Sebagai contoh adalah joging dan senam yang menyehatkan.

5. Mengunjungi Objek Wisata Sekitar Bendungan

Disebutkan tadi bahwa ada banyak sekali objek wisata lain di sekitar bendungan. Tidak ada salahnya jika anda mengunjungi tempat yang dimaksud untuk sekedar mengusir rasa penasaran. Apalagi banyak aktivitas seru di sana, kebanyakan berupa aktivitas air. Selain itu, mengunjungi Kampung Warna Warni untuk melihat keunikan nya juga layak dilakukan.

Fasilitas Wisata di Bendung Katulampa

Meskipun bukan resmi sebagai objek wisata, Bendung Katulampa memiliki beberapa fasilitas yang boleh dikatakan lengkap. Sebut saja adanya area parkir yang lumayan luas dengan atap tertutup.

Ada juga toilet untuk bersih diri dan keperluan air, serta mushola sebagai tempat ibadah. Fasilitas lain adalah bangku sederhana yang dijadikan tempat duduk.

Demikian ulasan singkat yang bisa kami berikan, mulai dari daya tarik, aktivitas, harga tiket, dan fasilitas yang tersedia. Semoga dengan adanya artikel ini, anda bisa mendapatkan sedikit gambaran sebelum berkunjung. Untuk informasi selengkapnya, silahkan langsung menuju ke Bendung Katulampa kapan saja karena bendungan ini dibuka setiap hari.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *