Travel  

10 Landmark Bersejarah yang Paling Terkenal dari Italia

10 Landmark Bersejarah yang Paling Terkenal dari Italia

tribunwarta.com – Tak hanya terkenal akan spageti ataupun pizza saja. Italia merupakan tempat meleburnya sejarah dan seni dan menjadikannya tempat yang wajib kamu kunjungi. Peninggalan sejarahnya memberikan pengaruh yang begitu luas pada peradaban manusia di dunia. Sebagian dari peninggalannya masih berdiri kokoh hingga saat ini.

Ada begitu banyak tempat bersejarah yang dapat kamu kunjungi di Italia ini. Saking banyaknya kamu mungkin bingung harus memulai dari mana. Berikut ini adalah beberapa landmark di Italia yang wajib kamu kunjungi saat pertama kali datang kemari. Semua tampak indah dan menawan tak boleh kamu lewatkan begitu saja.

1. Colosseum (Roma)

    Lokasi: Piazza del Colosseo, 1, 00184 Roma RM, Italia

    Jam Operasional: 09.00-16.30

    HTM: 2 EURO- 16 EURO

Bangunan ini mungkin landmark yang paling dikenal luas yaitu Colosseum. Landmark yang telah berdiri dua ribu tahun lamanya merupakan sebuah ampiteater atau juga arena pertarungan dari para gladiator. Bangunan ini mirip dengan stadion sepak bola di masa sekarang. Tempatnya mampu menampung sekitar 50 ribu penonton dengan 80 pintu masuk.

Colosseum terletak di pusat Kota Roma, dibangun pada sekitar tahun 72 M pada masa pemerintahan Kaisar Vespasian dan diselesaikan pada tahun 80 M oleh anaknya yaitu Titus. Tak hanya sebagai arena pertarungan gladiator, Colosseum juga didesain kedap air agar dapat menampilkan pertunjukan dari pertarungan angkatan laut dengan mengalirkan air ke arenanya.

2. Roman Forum (Roma)

    Lokasi: Via della Salara Vecchia, 5/6, 00186 Roma RM, Italia

    Jam Operasional: 08.30-18.30

    HTM: 2 EURO- 16 EURO

Tempat yang satu ini juga merupakan sebuah landmark yang sarat akan nilai sejarah, yaitu Roman Forum. Tempatnya merupakan reruntuhan yang awalnya merupakan sebuah pasar yang kemudian perlahan berubah menjadi pusat dari politik dan juga keagamaan. Di sini kamu dapat menemukan kuil, tempat-tempat publik, dengan tempat yang paling terkenal adalah Curia Julia, sebuah gedung senat.

Penggalian di Roman Forum masih untuk mengetahui berapa usia dari reruntuhan yang spektakuler ini. Menyusuri Roman Forum, langkah kakimu seolah dibawa kembali ke masa lalu, di masa kejayaan Romawi di masa lalu. Tempatnya tak hanya menawarkan sejarahnya yang berharga, tetapi juga seni arsitektur dan budaya yang berkembang pada masa itu.

3. Milan Katedral (Milan)

    Lokasi: Piazza Duomo 14/a, 20122 Milan, Italia

    Jam Operasional: 08.00-19.00

    HTM: 13 EURO-17 EURO

Milan Katedral atau biasa dikenal juga dengan nama Duomo di Milano, merupakan bangunan dengan arsitektur yang memukau yang harus kamu lihat. Milan Katedral merupakan bangunan katedral terbesar ketiga di dunia yang dibangun pada sekitar abad ke-14 M. Bangunan ini merupakan maha karya dari banyak artis, dan juga pematung, serta lebih dari 78 arsitek yang juga ikut serta.

Katedral dengan arsitektur gotik ini memerlukan waktu hingga enam abad untuk dapat rampung dimulai dari sekitar tahun 1386. Pada bagian atap bangunan katedral ini ini dapat dikunjungi oleh turis. Dari atas sini pengunjung dapat mengagumi keindahan arsitektur katedral yang memerlukan 600 tahun masa pembangunannya.

4. Menara Pisa (Tuscany)

    Lokasi: Piazza del Duomo, 56126 Pisa, Italia

    Jam Operasional: 09.00-19.00

    HTM: 18 EURO

Menara Pisa merupakan satu landmark yang juga menarik banyak pengunjung, semua tentunya penasaran dengan bangunannya yang memiliki posisinya yang miring. Kemiringan dari Menara Pisa ini dikarenakan bangunannya didirikan di atas lahan berpasir. Bangunan abad ke-12 di Tuscany ini mengalami kemiringan secara perlahan setiap tahunnya.

Menaranya sendiri merupakan bagian dari sebuah kompleks katedral yang bernama Campo dei Miracoli. Menara ini merupakan sebuah menara lonceng yang pembangunannya memerlukan waktu sekitar 200 tahun lamanya. Saat ini telah dilakukan berbagai cara agar dapat memperkuat bangunannya sehingga bangunannya tidak semakin miring atau ambruk.

5. The Pantheon (Roma)

    Lokasi: Piazza della Rotonda, 00186 Roma RM, Italia

    Jam Operasional: 08.30- 19.15

    HTM: Gratis

Pantheon merupakan bangunan dari zaman romawi kuno yang masih terawat dengan baik. Arsitektur dari bangunannya yang menjadi daya tarik orang untuk mengunjunginya. Bangunan ini awalnya merupakan sebuah kuil dari dewa romawi kuno, sebelum akhirnya dibangun ulang pada masa pemerintahan Kaisar Hadrian di sekitar tahun 125, setelah bangunan awalnya terbakar api.

Keunikan dari Pantheon terletak pada kubahnya yang memiliki lubang pada bagian tengahnya yang disebut dengan Oculus sebagai sumber penerangan.

Selain itu Pantheon juga merupakan tempat pelukis ternama zaman Renaissance, Raphael dimakamkan. Kehebatan bangunan ini juga karena bangunan berusia 2 ribu tahun ini dapat berdiri tegak selamat dari perang dan juga bencana alam.

6. Air Mancur Trevi (Roma)

    Lokasi: Piazza di Trevi. 00187, Roma, Italia

    Jam Operasional: 24 Jam

    HTM: Gratis

Satu tempat yang juga populer dikunjungi banyak orang adalah Air Mancur Trevi atau biasa disebut dengan Fontana di Trevi. Air mancur ini merupakan karya seni bergaya barok terbesar di Roma yang sangat indah. Karya seni ini dipahat dengan menggunakan marmer, yang didesain oleh seorang arsitek Italia bernama Nicola Salvi, dan diselesaikan oleh Giuseppe Pannini.

Air mancur ini terkenal oleh mitos melempar tiga koinnya. Mitosnya mengatakan jika kamu melempar koin pertama kamu akan kembali ke Roma, koin kedua, maka kamu akan menemukan cinta, koin ketiga kamu akan menikah. Kamu bisa mencobanya dengan melempar koinnya dengan menggunakan tangan kanan melewati pundak kirimu.

7. Pompeii (Pompeii)

    Lokasi: Pompeii, Provinsi Naples, Campania, Italia

    Jam Operasional: 09.00-19.00

    HTM: 16 EURO

Reruntuhan kota kuno Pompeii ditemukan pada tahun 1748, letaknya berada di antara Pesisir Amalfi dan juga Kota Naples. Seluruh reruntuhan kota ini luasnya sekitar 440.000 m2. Mengunjungi tempat ini membutuhkan waktu lama karena tidak dapat selesai dalam satu hari, melihat betapa luasnya situs arkeologi ini. Seluruh bangunan kota ini terawetkan di bawah abu vulkanik yang tebal

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *