Xiaomi segera pamerkan purwarupa mobil listrik pertamanya

Setelah sukses mendominasi pasar smartphone, peralatan rumah tangga, hingga aksesoris ponsel, Xiaomi tengah bersiap untuk memasuki ranah bisnis otomotif. Perusahaan teknologi asal Tiongkok ini telah memperkenalkan anak perusahaannya yang bernama Xiaomi EV (Electric Vehicle) secara resmi pada Agustus 2021. Nantinya, perusahaan ini akan difokuskan untuk mengembangkan bisnis mobil listrik mereka. 

Setahun setelah resmi mengumumkan anak perusahaan mereka, Xiaomi kini dilaporkan akan segera menunjukkan purwarupa mobil listrik garapan mereka pada Agustus mendatang. Rencananya, kendaraan listrik ini akan diluncurkan oleh perusahaan di tahun 2024. 

Sebelumnya, bocoran mengenai kendaraan listrik yang tengah digarap oleh Xiaomi ini telah banyak beredar. Rumor menyebut, mobil listrik Xiaomi ini akan menjadi mobil otonom dengan fitur lengkap yang mampu bersaing dengan Tesla dan produsen EV lainnya. 

Berdasarkan informasi dari GSMArena (17/7), pendiri perusahaan Xiaomi, Lei Jun, diharapkan bakal mengungkap purwarupa EV pertama mereka lewat sebuah acara pada Agustus mendatang. Purwarupa mobil listrik ini akan ditampilkan pada pengujian jalan lebih lanjut setelah pembukaan acara tersebut. 

Laporan GSMArena menyebut, mobil listrik pertama yang digarap Xiaomi akan dirancang oleh pihak HVST Automobile Design. Seperti diketahui, pihak ini juga merupakan yang bertanggung jawab atas mobil dengan konsep Maven dari WM Motor.

Sejalan dengan informasi tersebut, baru-baru ini seorang blogger Weibo telah membagikan gambar yang diduga kuat merupakan uji swakemudi dari mobil Xiaomi. Hal ini mengisyaratkan jika perusahaan teknologi tersebut bakal segera memulai promosi mereka setelah pengumuman purwarupa dilangsungkan. 

Meski demikian, produksi massal untuk kendaraan listrik ini baru akan dimulai pada beberapa waktu mendatang. Pihak perusahaan telah mengkonfirmasi jika mereka akan memproduksi mobil listrik pertamanya secara massal pada kuartal pertama tahun 2024. 

Xiaomi sendiri diketahui serius untuk mengembangkan bisnis mobil listrik mereka. Lewat data yang diperoleh dari GSMArena, awal tahun ini perusahaan dilaporkan telah mengungkap rencana investasi mereka di bidang otomotif sebesar CNY10 miliar atau kisaran Rp22,2 triliun untuk sepuluh tahun ke depan.