Sejarah Instagram, Cerita Awal Peluncuran hingga Rahasia Kesuksesannya

tribunwarta.com – Instagram merupakan aplikasi media sosial populer yang didirikan oleh Kevin Systrom dan Mike Krieger . Melalui Instagram , pengguna dapat mengunggah foto dan video dengan berbagai filer yang tersedia.

Aplikasi ini hanya membutuhkan waktu delapan minggu untuk dikembangkan sebelum akhirnya diluncurkan pada sistem operasi seluler Apple pada Oktober 2010.

Tapi, untuk mencapai kesuksesan seperti sekarang, Instagram pun melalui proses yang panjang, kegagalan dan keberhasilan, konflik dan sinergi, dan sejumlah kejadian kebetulan.

Sejarah Instagram

Pada tahun 2009, Kevin Systrom , pemuda 27 tahun lulusan Stanford University bekerja di Nextstop, sebuah startup rekomendasi perjalanan. Di akhir pekan, Systrom selalu menyempatkan waktunya untuk belajar ilmu komputer.

Dia akhirnya membuat aplikasi web bernama Burbn, yang terinspirasi oleh kesukaannya akan wiski bourbon. Dalam aplikasi itu, pengguna dapat login, mengunggah rencana, dan berbagi foto.

Tak lama, Mike Krieger , rekan Systrom di Stanford University pun bergabung mengembangkan Burbn.

Dalam waktu delapan pekan, mereka mengevaluasi fungsionalitasnya, memperbaiki masalah perangkat lunak, dan memutuskan untuk memfokuskan aplikasi Burbn pada foto, fitur populer di kalangan penggunanya.

Hingga pada akhirnya, keduanya mengganti nama Burbn menjadi Instagram yang merupakan perpaduan antara instan dan telegram. Aplikasi itu diluncurkan pada 6 Oktober 2010 di Amerika Serikat dan awalnya hanya tersedia untuk iOS.

Pengguna dapat mengunggah foto dan video yang telah dilengkapi dengan filter. Unggahan ini dapat dibagikan dengan masyarakat umum atau pengikut yang telah disetujui sebelumnya.

Selain itu, pengguna dapat mencari konten pengguna lain berdasarkan tag dan lokasi, melihat apa yang sedang tren, dan mengikuti pengguna lain.

Dalam satu hari, Instagram memiliki 25.000 pengguna, 100.000 unduhan pada akhir minggu pertama, dan satu juta pengguna pada pertengahan Desember.

Mengapa Instagram Dibuat?

Awalnya, Instagram hanyalah aplikasi berbagi foto yang dilengkapi beberapa filter. Namun, aplikasi ini kemudian dikembangkan dengan menggabungkan fitur dari FourSquare, sebuah aplikasi yang populer saat itu.

Pengguna dapat menandai foto dengan orang, lokasi, atau informasi lain untuk dibagikan Penciptanya, Kevin Systrom , mengatakan bahwa dia mengembangkan aplikasi Instagram karena kecintaannya pada fotografi.

Perkembangan

2010 – 2011: Pendanaan

Selama periode ini, Instagram mendapatkan pendanaan dari beberapa investor, baik sebelum dan sesudah dirilis pada tanggal 6 Oktober 2010. Pertama, Instagram memperoleh lebih dari 7 miliar pada tanggal 5 Maret 2010. Kemudian, pada Februari 2011 menerima pendanaan Seri A sebesar 109 miliar lebih dari beberapa investor, dan lebih dari 781 miliar dari pemodal ventura pada April 2012.

2012 – 2014: Platform Baru & Akuisisi Facebook

Pada 3 April 2012, aplikasi Instagram diluncurkan untuk ponsel Android. Kemudian pada 9 April 2012, Facebook membayar 15 triliun lebih dalam bentuk tunai dan saham untuk Instagram agar perusahaan tetap independen. Platform media sosial Instagram kemudian mulai menguji dan bertransisi ke Facebook Places pada Maret 2014.

2015 – 2019: Mendesain Ulang, IGTV, dan Perubahan Manajemen

Pada 11 Mei 2016, Instagram mendesain ulang tampilan penggunanya dan memperkenalkan motif desain minimalis hitam-putih. Lalu pada 20 Juni 2018, Instagram meluncurkan IGTV bagi penggunanya. Krieger dan Systrom mengundurkan diri dari Instagram pada 24 September 2018 dan Adam Mosseri diangkat sebagai CEO baru pada 1 Oktober 2018.

2020 – Sekarang: Fitur Baru

Instagram memperkenalkan Co-Watching pada Maret 2020, yang memungkinkan pengguna melakukan percakapan video dengan pengguna lain. Tak hanya itu, Instagram meluncurkan Reels pada Agustus 2020 dan juga memperkenalkan unggahan yang disarankan.

Pada Maret 2021, Instagram membuat fitur baru yang memungkinkan empat orang melakukan siaran langsung secara bersamaan. Pada 17 Maret 2022, Zuckerberg mengindikasikan bahwa jaringan akan diperluas untuk menyertakan NFT.

Penemuan Penting

1. Instagram Stories

Instagram Stories memungkinkan pengguna untuk mengambil gambar, mengedit, dan mengunggah ke cerita mereka. Setelah 24 jam, foto yang ditambahkan ke cerita pengguna akan kedaluwarsa.

Instagram Stories juga memiliki fitur video langsung, memungkinkan pengguna untuk menyiarkan diri mereka sendiri secara real time dan akan hilang jika telah berakhir.

2. Instagram Ads

Iklan Instagram adalah promosi berbayar yang dapat diunggah. Setelah melihat unggahan iklan itu di platform, lebih dari 47 persen pengguna akan mencari info lebih lanjut dan melakukan pembelian online atau offline.

Iklan menjadi sangat berguna untuk meningkatkan visibilitas merek, menghasilkan prospek baru, dan meningkatkan penjualan.

Bagaimana Instagram Menjadi Begitu Sukses?

Fokus Instagram pada berbagi foto yang dapat diberi komentar pada kenyataannya menghasilkan tingkat keterlibatan pengguna yang kuat.

Hal itu pun akan menjadi bentuk pemasaran dari mulut ke mulut oleh pengguna untuk mendorong teman, keluarga, untuk bergabung.

Tampilan yang sederhana dan fitur-fitur yang populer juga membuat Instagram disukai banyak orang. Kombinasi ini membuat pengguna akan menelusuri banyak unggahan dan menjadi kecanduan dalam menggunakannya. (Fian Prahesti)***