Review OPPO Enco Buds2

Review OPPO Enco Buds2

True wireless stereo (TWS) OPPO Enco Buds2 memiliki kontrol lengkap sehingga dapat mengakses playback musik dan panggilan masuk dengan sensor terintegrasi. Driver yang digunakan oleh earphone nirkabel ini berukuran 10 mm, menjanjikan bass yang kuat.

OPPO Enco Buds2 adalah sebuah earphone true wireless stereo (TWS) yang mengusung sistem konektivitas Bluetooth 5.2. Dengan perangkat ini, OPPO ingin memberikan kebebasan kepada pengguna ketika mendengarkan musik. TWS dengan codec AAC ini memiliki teknologi binaural, artinya masing-masing earphone kanan dan kiri langsung mendapat transmisi audio dari perangkat sumber. Ini memungkinkan latensi yang lebih rendah.

Untuk Daya tahan baterai, earphone nirkabel ini mampu memainkan musik hingga 7 jam dengan sekali pengisian daya. Dan jika dipadukan dengan casing pengisi dayanya, baterai OPPO Enco Buds2 dapat bertahan hingga 28 jam. Secara keseluruhan, daya tahan baterai pada OPPO Enco Buds2 lebih tinggi daripada pendahulunya, yaitu Enco Buds yang hanya menawarkan daya baterai 24 jam.

Desain dan pengoperasian

Dalam hal desain, OPPO Enco Buds2 memiliki bentuk yang jauh berbeda jika dibandingkan dengan Enco Buds versi awal. Kini TWS terbaru dari OPPO mengusung desain bundar pada casing pengisi dayanya. Di sisi lain, masing-masing earphone-nya juga berbentuk memanjang yang kini memiliki stem batang. Sebagai informasi, Enco Buds versi awal memiliki casing pengisi daya berbentuk lonjong dengan earphone yang tidak memiliki stem batang.

Casing pengisi daya Enco Buds2 terbuat dari plastik mengkilap. Meskipun berbahan plastik, produk ini terasa kokoh dengan engsel yang kuat pula. Pada bagian bawahnya, terdapat port USB Type-C yang berguna untuk mengisi ulang baterai Casing pengisi daya. Di samping, port USB Type-C, terdapat lampu LED kecil yang berguna sebagai indikator status tingkat baterai dan saat proses pairing.

Tidak ada tombol apa pun pada casing pengisi daya Enco Buds2. Dengan demikian, proses pairing hanya mengandalkan mekanisme penutupnya. Ketika dalam keadaan terbuka, TWS ini sudah masuk ke dalam mode pairing. Penutup casing pengisi daya earphone tersebut juga dilengkapi dengan mekanisme magnet sehingga lebih mudah untuk mengaksesnya

Bentuk earphone-nya sendiri dibuat agar pas di lubang telinga. Tipe earphone nirkabel ini adalah in-ear, artinya terdapat ujung berbahan karet silikon yang masuk ke dalam lubang telinga. Kamu dapat mengganti ujung karet silikon tersebut agar lebih optimal di dalam telinga. Terdapat tiga pasang ujung karet silikon di dalam kemasannya yang bisa ditukar sesuai dengan ukuran lubang telinga. Sebagai catatan, selain alasan kenyamanan, karet silikon yang pas juga salah satu penentu kualitas musik yang akan kalian dapatkan.

Bagian belakang masing-masing earphone terdapat sensor kapasitif sehingga dapat diakses menggunakan sentuhan. Kamu dapat mengoperasikan musik dan lainnya menggunakan sensor ini. Untuk memutar musik selanjutnya di dalam playlist, kamu dapat mengetuk sensor sebanyak dua kali. Untuk memutar lagu sebelumnya, cukup mengetuk sensor sebanyak 3 kali.

Untuk mengakses pengoperasian volume, tekan dan tahan sensor pada earphone kanan untuk meningkatkan volume musik. Sebaliknya, untuk mengurangi volume musik, tekan dan tahan area sensor earphone sebelah kiri. Ketika ada panggilan masuk, tekan sensor earphone kiri atau kanan sebanyak dua kali untuk menerima panggilan (kamu juga dapat melakukan gestur ini untuk mengakhiri panggilan).

Performa

Jika kamu pengguna ponsel OPPO, menghubungkan Enco Buds2 dapat dilakukan dengan cepat. Setelah membuka penutup casing pengisi daya, ponsel akan langsung menampilkan prompt Enco Buds2, selanjutnya kamu tinggal konfirmasi sambungannya (fitur ini diberi nama Open-up Flash Connect). Kepraktisan lain yang ada di Enco Buds adalah fitur Auto Reconnect.

Di sisi lain, proses pairing pada ponsel non-OPPO juga sangat mudah dilakukan. Cukup buka casing pengisi daya Enco Buds2. Pada titik ini, earphone akan beralih ke dalam mode pairing. Kemudian, di pengaturan Bluetooth ponsel, pilih OPPO Enco Buds2.

Sebelumnya sudah dijelaskan terdapat sensor pada earphone Enco Buds2 untuk mengatur pengoperasian musik. Akses pengoperasian ini dapat diatur ulang sesuai selera. Khusus pengguna ponsel OPPO, cukup masuk ke pengaturan Bluetooth dan pilih ‘Earbuds Functions’ dan tentukan akses pengoperasian sesuai keinginan. Jika bukan pengguna ponsel OPPO, kamu dapat mengunduh aplikasi HeyMelody untuk melakukan hal yang sama.

Bobot dari masing-masing earphone Enco Buds2 adalah hanya 4 gram. Dengan demikian, telinga tidak akan terasa pegal jika terlalu lama memakai TWS terbaru buatan OPPO ini. Perangkat ini juga tidak akan mudah terjatuh ketika digunakan saat kamu sedang aktif berolahraga. Hal yang tidak kalah menarik adalah bahwa Enco Buds2 sudah memiliki sertifikasi IPX4 untuk ketahanan air dan keringat.

OPPO menyertakan teknologi AI Deep Noise Cancellation di dalam Enco Buds2. Fitur ini berguna untuk meredam suara bising sekitar ketika kamu sedang melakukan panggilan telepon menggunakan TWS ini. Cara kerja AI Deep Noise Cancellation adalah secara dinamis pelacak suara manusia, kemudian kecerdasan buatan (AI) mendeteksi suara sekitar yang tidak perlu. Saat melakukan panggilan telepon, fitur ini memungkinkan panggilan suara terdengar jelas bahkan di tempat yang bising.

Tentu saja saya menguji TWS Enco Buds2 dengan mendengarkan musik. Musik yang saya dengarkan berasal dari aplikasi Spotify dengan kualitas ‘Very High’. Lagu pertama yang saya dengarkan menggunakan earphone tersebut adalah ‘Viva Forever’ yang dinyanyikan oleh Spice Girls. Saya menyukai bagaimana efek stereo yang ditawarkan oleh Enco Buds2 di awal-awal lagu dimulai.

Instrumen bernada agak sedikit tinggi yang berjalan dari channel kiri ke kanan terdengar mulus dengan efek yang lebar. Separasi stereo pada instrumen musik gitar dalam musik itu tetap terdengar baik di channel kiri dan kanan. Hal yang menjadi catatan adalah bahwa Enco Buds2 tidak terlalu agresif dalam menyalurkan suara treble. Meski demikian, kekurangan ini tidak mengganggu performa secara keseluruhan.

Lagu kedua yang saya dengarkan adalah berjudul ‘Never Leave You’ yang dibawakan oleh Lumidee. Setelah lagu dimulai, earphone nirkabel buatan OPPO ini mampu menampilkan suara menengah dengan sentuhan frekuensi tinggi yang bagus. Detail suara vokal yang keluar di channel kiri dan kanan juga terdengar alami untuk earphone di kelasnya.

Dalam hal bass, Enco Buds2 dapat menanggulanginya dengan sangat baik tanpa gangguan distorsi meski dengan volume suara tinggi. Suara vokal utama dan backing vokal terdengar dengan baik tanpa didominasi oleh suara frekuensi tinggi.

Selain asyik saat digunakan ketika mendengarkan musik, Enco Buds2 juga cocok digunakan saat bermain gim. Hal ini dikarenakan oleh TWS itu dilengkapi oleh fitur ‘Game mode’. Fitur ini meminimalisir delay terhadap suara yang dikeluarkan saat bermain gim. Selain itu, efek suara surround yang diberikannya cukup baik sehingga terasa lebih imersif. Saya mencoba Enco Buds2 dengan bermain gim PUBG Mobile dan Beach Buggy Blitz.

Kesimpulan

Performa yang diberikan oleh Enco Buds2 memiliki suara yang bagus untuk TWS di kelasnya. Meskipun tidak dilengkapi oleh ANC, ujung karet silikon pada TWS ini dapat memblokir suara bising di sekitar. Pemblokiran pasif ini juga dapat lebih optimal ketika kamu memasang ukuran karet silikon yang pas di lubang telinga.

Selain leluasa saat mendengarkan musik karena tidak menggunakan kabel, Enco Buds2 juga menawarkan pengoperasian praktis untuk mengakses playback dan volume. Sensor yang diberikannya pun cukup responsif saat mendeteksi gestur ketukan yang saya lakukan. Hal yang tidak kalah praktis adalah kamu dapat mengakses shutter kamera menggunakan Enco Buds2. Ini sangat berguna ketika kamu ingin memotret dari jarak jauh menggunakan ponsel.

Dengan segala kelebihannya, OPPO Enco Buds2 dijual dengan harga hanya Rp399.000. Ini jauh lebih terjangkau jika dibandingkan dengan TWS OPPO Enco Buds versi awal yang dibanderol seharga Rp599.000.

  • Bass bertenaga
  • Separasi stereo bagus
  • Kontrol mudah

  • Treble seharusnya lebih responsif lagi


Artikel ini bersumber dari www.tek.id.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *