Menkominfo: Jangan Bully Calon Presiden dan Caleg di Medsos

Menkominfo: Jangan Bully Calon Presiden dan Caleg di Medsos

tribunwarta.com – Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate mengatakan pihaknya telah melakukan patroli siber untuk menjaga dan mengawasi ruang digital agar kualitas Pemilu meningkat.

“Pekerjaan Kominfo untuk melakukan pembersihan akan bisa optimal dan maksimal apabila masyarakatnya lebih mampu menggunakan ruang digital dengan lebih bermanfaat, jangan sampai mengotorinya,” ujar Johnny saat ditemui di Jakarta, Selasa (20/12/2022).

Menurutnya keamanan di ruang digital bukan hanya tanggung jawab penyedia platform, tapi juga masyarakat yang menggunakannya. Apalagi di saat infrastruktur digital sudah berkembang.

“Pengguna internet sudah 77 persen dari masyarakat kita 210 juta masyarakat menggunakan internet. Ini kalau kita digunakan dengan baik niscaya itu bisa memberikan dukungan bagi peningkatan kualitas demokrasi,” tuturnya.

Ia juga berharap bahwa ruang digital tidak digunakan untuk mem-bully calon pemimpin, apakah itu calon kepala daerah, calon anggota legislatif, calon presiden, atau calon wakil presiden.

Tapi ruang digital ini digunakan untuk menguji program-program visi dan misi calon pemimpin, sehingga bisa bermanfaat.

“Itulah caranya untuk menghasilkan demokrasi atau meningkatkan demokrasi yang baik dan menghasilkan pemimpin yang betul-betul kita butuhkan.” pungkasnya.

Johnny mengatakan bahwa pekerjaan Kominfo untuk melakukan pembersihan akan bisa optimal dan maksimal apabila masyarakatnya lebih mampu menggunakan ruang digital dengan lebih bermanfaat, jangan sampai mengotorinya

“Sehingga tentu menjadi tugas bersama kita agar di ruang digital terkait dengan pemilu jangan ada lagi post truth, jangan ada lagi hoax misinformasi disinformasi melalui informasi, hate speech ujaran kebencian dan seterusnya yang saat ini dari monitoring kami masih ada itu,”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *