Aneh tapi Nyata! Gamer Ini Tersambar Petir Saat Main Game Stray

Aneh tapi Nyata! Gamer Ini Tersambar Petir Saat Main Game Stray

Telset.id, Jakarta – Seorang pria asal Inggris dilarikan ke ruang gawat darurat, setelah dia disambar petir saat bermain video game di ruang tamunya. Untungnya dia selamat dan masih hidup. Apakah dia Thor? Bukan, dia hanya seorang gamer.

Namanya Aiden Rowan, dia tersambar petir saat asyik bermain video game di PlayStation pada pukul 22.30 waktu setempat. Ia mendengar suara keras diikuti oleh goncangan berat.

“Saya sama sekali bukan orang yang suka posting untuk mencari simpati. Tapi saya harus membagikan kisah ini, karena betapa gilanya kejadian itu,” tulis gamer dan cosplayer berusia 33 tahun itu.

“Saya dirawat lima jam di rumah sakit. Saya baik-baik saja. Saya hanya sakit kepala. Lengan saya terbakar. Saya kapok, tidak akan lagi mau main game saat hujan badai,” ujar Rowan.

BACA JUGA:

Ironisnya, ketika tersambar petir, ia sedang memainkan game Stray. Dalam permainan itu, sang pemain harus mengontrol seekor kucing liar yang tersesat di tengah badai dan petir.

“Butuh waktu sekitar satu menit untuk kembali sadar. Sejenak siuman, saya merasa sangat bingung. Saya melihat lengan sudah dalam kondisi terbakar,” kata Rowan menceritakan peristiwa mengerikan yang dialaminya.

Seperti yang Telset kutip dari New York Post, Sabtu (17/9/2022), sembilan dokter dari departemen yang berbeda langsung turun tangan untuk memeriksanya. Ia dipasangi alat monitor jantung dan tes darah.

Aiden Rowan di ruang gawat darurat setelah tersambar petir (Foto: NYP)

Dokter percaya bahwa petir memantul dari air dan melalui jendela karena tanah yang terlalu keras dari gelombang panas yang dialami di kawasan Inggris baru-baru ini.

Orang-orang yang tersambar petir mungkin tampak seperti kecelakaan yang aneh. Namun, kejadian tersebut hampir menjadi tren yang mengganggu akhir-akhir ini.

Sebagai misal, kematian tiga orang yang terekam kamera saat terjadi sambaran petir yang mematikan di area dekat Gedung Putih, Amerika Serikat, pada Agustus 2022 lalu.

Korban keempat terkena petir tetapi akhirnya hidup. Ia mendapat pertolongan cepat dari petugas. Ia juga berhasil selamat lantaran mengenakan sepatu bot Dr Martens.

Kilat menyerang sekitar 25 juta kali setahun di Amerika Serikat, menurut National Weather Service. Data menyebut, petir membunuh rata-rata 47 orang setiap tahun.

“Meskipun sebagian besar petir terjadi pada musim panas, orang bisa terkena kapan saja sepanjang tahun. Kita harus selalu waspada,” menurut National Weather Service.

BACA JUGA:

Mayoritas korban petir terjadi pada awal badai. Mayoritas kematian terjadi setelah badai berlalu, sesuai laporan National Oceanic and Atmospheric Administration.

Well, membaca kisah Rowan yang mengerikan ini, sebaiknya kalian harus berhanti sejenak bermain game jika ada banyak petir. Lebih baik waspada, daripada kamu jadi gosong kesambar petir, bukan. [SN/HBS]

 

Artikel ini bersumber dari telset.id.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *