News  

Sembilan pasien COVID-19 di Sangihe Sulut masih jalani isolasi

Sembilan pasien COVID-19 di Sangihe Sulut masih jalani isolasi

Saat ini ada sembilan warga masyarakat yang terdeteksi positif COVID-19 dan masih menjalani isolasi

Sangihe, Sulut (ANTARA) – Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, mencatat sampai Jumat, masih ada sembilan pasien COVID-19 yang menjalani isolasi.

“Saat ini ada sembilan warga masyarakat yang terdeteksi positif COVID-19 dan masih menjalani isolasi,” kata Kadis Kesehatan Sangihe Handry Pasandaran di Tahuna, Jumat.

Menurut dia, pasien COVID-19 yang masih menjalani isolasi tersebut merupakan warga masyarakat di lima kecamatan di Kabupaten Kepulauan Sangihe.

Kasus aktif COVID-19 di Sangihe tersebar di Kecamatan Tabukan Utara (1), Tamako (1), Tahuna Barat (1), Manganitu (4) dan Nusa Tabukan (2).

Secara keseluruhan terdapat 1.889 kasus COVID-19, pasien yang sudah sembuh sebanyak 1.833 dan yang meninggal dunia 47 orang sedangkan yang masih menjalani perawatan atau isolasi ada 9 orang.

Baca juga: Kasus aktif positif COVID-19 di Sangihe bertambah dua menjadi 12

Baca juga: Delapan pasien positif COVID-19 di Sangihe-Sulut masih diisolasi

Sekretaris Satgas penanganan COVID-19 Kabupaten Sangihe Wandu Labesi mengatakan bertambahnya kasus menandakan bahwa COVID-19 masih ada sehingga masyarakat diimbau untuk tetap memperketat penerapan protokol kesehatan.

Kesadaran setiap masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan bertujuan menjaga diri sendiri dan keluarga serta sesama agar tidak terjangkit COVID-19 dan penyakit lainnya.

“Selain memperketat penerapan protokol kesehatan, masyarakat juga diimbau untuk melaksanakan vaksinasi COVID-19 guna meningkatkan kekebalan tubuh,” kata dia.

Baca juga: Dinkes: 17 orang warga Kabupaten Sangihe positif COVID-19

Baca juga: Dinkes Sangihe catat angka kesembuhan dari COVID-19 capai 97,37 persen

Pewarta: Jerusalem Mendalora
Editor: Agus Salim
COPYRIGHT © ANTARA 2022

Artikel ini bersumber dari www.antaranews.com.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *