News  

Benarkah Panglima TNI Andika Terpaksa Turun Tangan Gegara Nasib Ferdy Sambo Makin Sadis?

Benarkah Panglima TNI Andika Terpaksa Turun Tangan Gegara Nasib Ferdy Sambo Makin Sadis?

Suara.com – Beredar kabar bahwa Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa turun tangan gegara nasib tersangka Ferdy Sambo semakin sadis.

Informasi tersebut disebarkan dari video oleh akun “Kakabar Indonesia dan Sukses” di jejaring media sosial Facebook.

Dalam thumbnail video, diperlihatka foto Kapolri Jenderal Listyo Sigit, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, dan Ferdy Sambo yang telah berada di balik jeruji besi dengan memakai baju tahanan.

Narasi yang dituliskan dalam thumbnail adalah “Panglima TNI terpaksa turun tangan, nasib Ferdy Sambo semakin sadis”.

Baca Juga:
Kapolri Listyo Sigit Pastikan Putri Candrawathi Ditahan, Tidak Ada Perlakuan Khusus Tapi Hak-haknya Akan Dipenuhi

Begini narasi yang dituliskan dalam caption unggahan tersebut.

“Semua terkejut! Akhirnya Jenderal TNI Andika turun tangan, Ferdy Sambo nangis”

Lalu benarkah klaim tersebut?

Unggahan Mengklaim Jenderal TNI Andika Perkasa ikut turun tangan gegara nasib Ferdy Sambo makin sadis. (Turnbackhoax.id)
Unggahan Mengklaim Jenderal TNI Andika Perkasa ikut turun tangan gegara nasib Ferdy Sambo makin sadis. (Turnbackhoax.id)

Penjelasan

Melansir laman Turnbackhoax.id — jaringan Suara.com, klaim Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa iktu turun tangan gegara nasib Ferdy Sambo adalah keliru atau tidak benar.

Baca Juga:
Kapolri : Seusainya kasus Ferdy Sambo, Sigit Berjanji Pihaknya akan Terus Berbenah

Faktanya, hasil penelusuran menunjukkan bahwa video yang dibagikan ternyata isi konteksnya tak sesuai fakta.

Catatan Redaksi:
Artikel ini merupakan bagian dari konten Cek Fakta Suara.com. Dibuat seakurat mungkin dengan sumber sejelas mungkin, namun tidak mesti menjadi rujukan kebenaran yang sesungguhnya (karena masih ada potensi salah informasi). Lebih lengkap mengenai konten Cek Fakta bisa dibaca di laman ini. Pembaca (publik) juga dipersilakan memberi komentar/kritik, baik melalui kolom komentar di setiap konten terkait, mengontak Redaksi Suara.com, atau menyampaikan isu/klaim yang butuh diverifikasi atau diperiksa faktanya melalui email [email protected].


Artikel ini bersumber dari www.suara.com.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *