tribunwarta.com – Palang Merah Indonesia (PMI) menyiagakan 150 relawan dari berbagai daerah hingga enam bulan ke depan untuk melakukan penanganan tanggap darurat hingga pemulihan setelah gempa di Cianjur, Jawa Barat, dengan memberikan berbagai pelayanan kemanusiaan.
Wakil Ketua PMI Ginandjar Kartasasmita usai menggelar apel bersama di posko terpadu PMI Cianjur, Selasa mengatakan kegiatan tersebut mendapat dukungan dari Federasi Internasional Perhimpunan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah atau IFRC.
“Memasuki pekan kedua penanganan bencana gempa Cianjur, kami mendirikan posko terpusat yang akan memberikan berbagai pelayanan mulai dari pendistribusian air, logistik, posko kesehatan sampai dengan pembangunan hunian sementara di tiga desa terdampak parah,” katanya.
Dia menjelaskan, ratusan relawan akan disiagakan secara bergantian setiap bulan-nya untuk memberikan berbagai pelayanan, namun di pekan kedua setelah gempa pendistribusian air bersih ke posko pengungsian dan perkampungan terdampak menjadi prioritas.
Pihaknya berencana untuk menurunkan alat pengolahan air guna memasok kebutuhan warga di Kecamatan Cugenang yang cukup parah terdampak sambil menunggu lokasi pembangunan hunian sementara yang ditargetkan sebanyak 1.000 unit termasuk pemulihan ekonomi untuk warga tersebut.
“Kami akan bangunkan hunian sementara termasuk memberikan modal usaha bagi pemilik rumah agar ekonominya kembali bangkit dan pulih. Selama ini kita mendapat dukungan dari IFRC dalam pemulihan wilayah terdampak bencana,” katanya.
Head of Delegation IFRC Elkhan Rahimov, mengatakan pihaknya akan mendukung PMI dalam operasi bencana mulai dari operasi penyelamatan hingga recovery atau pemulihan. Pihaknya akan mendukung penuh pemulihan ekonomi warga terdampak yang dilakukan PMI termasuk membangun hunian sementara.
“Kami akan memberi bantuan untuk semua warga Cianjur yang terdampak bersama PMI yang terjun langsung dan IFRC sebagai support. PMI ini akan selalu hadir sebelum, saat, dan setelah bencana dan kami sebagai mitra akan memberikan bantuan donasi untuk semua kegiatan PMI di Cianjur,” katanya.
