Dinkes DKI sebut lansia bisa vaksinasi keempat meski belum ada tiket

Dinkes DKI sebut lansia bisa vaksinasi keempat meski belum ada tiket

tribunwarta.com – Dinas Kesehatan DKI Jakarta menyebutkan warga lanjut usia (lansia) sudah bisa mengikuti vaksinasi dosis keempat COVID-19meski belum ada tiket pada aplikasi PeduliLindungi.

“Tidak apa-apa selama memang terbukti di KTP sudah 60 tahun,” kata Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Ngabila Salama di Jakarta, Jumat.

Dia menjelaskan lansia dapat langsung menerima vaksinasi dosis keempat atau booster kedua, apalagi sudah lebih dari enam bulan setelah menerima vaksin dosis ketiga.

Nantinya, petugas kesehatan akan mencatat data vaksinasi dosis keempat termasuk penerbitan sertifikat setelah tiket vaksinasi terbit.

Upaya itu dilakukan untuk mempercepat warga khususnya lansia mendapat perlindungan vaksinasi.

Adapun prioritas vaksinasiCOVID-19 dosis keempat saat ini diberikan kepada tenaga kesehatan dan warga lanjut usia.

Sementara itu, total capaian vaksinasi COVID-19 di DKI Jakarta berdasarkan data Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) hingga pukul 09.00 Rabu (1/12) untuk dosis pertama mencapai 12,7 juta atau 135,28 persen dari target 10 juta warga.

Dosis kedua mencapai 10,9 juta atau 116,2 persen dan dosis tiga mencapai 5,2 juga atau 70,7 persen.

Sementara itu, capaian vaksinasi dosis keempat mencapai 97.609 ribu atau 86,92 persen.

Adapun rinciannya vaksinasi dosis keempat untuk tenaga kesehatan mencapai 72.704 orang dan warga lanjut usia mencapai 24.905 orang.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, target vaksinasi untuk lansia di DKI Jakarta mencapai 761.279 orang.

Adapun stok vaksin COVID-19 di Jakarta berdasarkan data Kemenkes pada Rabu ini mencapai 186.976 dosis dengan estimasi sisa hari dari stok adalah 33 hari.

Sedangkan rata-rata vaksinasi COVID-19 di Jakarta minggu lalu mencapai 5.556 vaksinasi.

Sementara itu, berdasarkan data Dinas Kesehatan DKI Jakarta, kasus positif COVID-19 yang dirawat hingga Rabu (1/12) mencapai 1.135 kasus dan yang sembuh mencapai 17.669 kasus.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *