tribunwarta.com – Korea Utara memberikan ancaman terhadap Korea Selatan yang memberikan sanksi kepada Pyongyang.
Sanksi tersebut diberikan Korea Selatan kepada Korea Utara atas rudal yang diluncurkan pada beberapa waktu yang lalu.
Kementerian Luar Negeri Korea Sekatan berujar jika mereka sedang meninjau sanksi independen terhadap Pyongyang.
Sanksi tersebut akan diberikan untuk sektor siber termasuk jika Korea Utara mendorong uji coba nuklir.
Korea Utara pada beberapa waktu yang lalu menyebutkan jika Presiden Korea Selatan , Yoon Suk Yeol dan pemerintahannya bodoh meniru Amerika Serikat .
Pernyataan tersebut diberikan adik perempuan pemimpin Korea Utara , Kim Yo Jong.
Kim Yo Jong juga berujar jika sanksi dan tekanan yang diberikan akan menambah permusuhan dan kemarahan Korea Utara .
“Jika mereka berpikir mereka dapat melarikan diri dari situasi bahaya saat ini melalui sanksi, mereka pasti benar-benar bodoh karena mereka tidak tahu caranya hidup damai dan nyaman,” kata Kim Yo Jong.
Pemerintahan yang dipimipin Yoon Suk Yeol disebut sebagai anjing liar yang mengejar tulang dari Amerika Serikat .
Pernyataan yang diberikan Korea Utara kemudian mendapat tanggapan dari Korea Selatan .
“Kami sangat menyayangkan sikap Korea Utara yang berusaha mengalihkan kesalahan kepada kami ketika ketegangan yang terjadi di Semenanjung Korea saat ini disebabkan oleh provokasi rudal Korea Utara yang berulang,” ucap Kementerian Luar Negeri Korea Selatan dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Reuters.***
