tribunwarta.com – Kantor Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok mencatat 1.994 penumpang naik dan 784 penumpang turun pada Selasa sore, dari keberangkatan satu kapal dan kedatangan tiga kapal.
Adapun kedatangan dua kapal tersebut yakni Kapal Motor (KM) Sakura Express yang bersandar pukul 07.30 WIB dengan jumlah penumpang turun 95 orang, KM Lawit dari Padang yang bersandar pukul 11.40 WIB dengan jumlah penumpang turun 141 orang, dan KM Umsini dari Surabaya yang bersandar pukul 17.40 WIB dengan jumlah penumpang turun 548 orang.
Sementara untuk keberangkatan yakni KM Kelud yang berangkat pada pukul 01.32 WIB dini hari.
Malam ini, Pelabuhan Penumpang Tanjung Priok juga akan memberangkatkan KM Umsini tujuan Kijang, Kepulauan Riau, dengan estimasi keberangkatan pukul 21.00 WIB, mundur dari jadwal sebelumnya pukul 16.00 WIB.
Sejak siang hari, para penumpang telah berdatangan ke Pelabuhan Penumpang Tanjung Priok untuk melakukan perjalanan ke berbagai wilayah di musim libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023.
Salah satu calon penumpang KM Umsini, Serina, mengatakan dirinya memanfaatkan libur Natal dan Tahun Baru 2023 untuk pulang ke kampung halamannya di Tanjung Pinang.
“Mau berangkat ke Tanjung Pinang. Mau pulang ke rumah, karena di sini saya memang sekolah,” katanya.
Meski libur Natal dan Tahun Baru, Serina mengatakan dia sama sekali tak kesulitan untuk membeli tiket kapal. Namun, dia mengaku memang sengaja baru berangkat H+2 Natal sebab menghindari penumpang yang terlalu ramai.
“Iya saya beli tiketnya tanggal segini. Sengaja juga biar enggak rame,” ujarnya.
Selain Serina, Tia juga akan berangkat menuju Tanjung Pinang bersama suami dan kedua anaknya untuk menemui kerabatnya di sana saat libur panjang Natal dan Tahun Baru.
“Mau ke Tanjung Pinang bareng keluarga, dalam rangka pulang kampung aja, mau tahun baruan di sana,” katanya.
