tribunwarta.com – Kapan sih waktu yang tepat untuk hitung perkiraan dana pensiun yang dibutuhkan? Sebenarnya, tidak ada waktu yang benar-benar tepat.
Anda bisa menghitung dana pensiun kapan saja. Bahkan saat Anda baru pertama kali bekerja. Nah, bagaimana cara untuk menghitungnya?
Daripada penasaran, yuk lanjut baca artikel berikut ini!
Mulai Hitung Perkiraan Dana Pensiun Yang Kamu Butuhkan
Merencanakan pensiun akan semakin baik jika Anda masih muda. Karena dengan begitu, akan lebih banyak waktu yang bisa Anda gunakan untuk mengumpulkan dana pensiun.
Misalnya saja, jika saat ini, Anda berusia 25 tahun dan akan pensiun pada usia 55 tahun, maka Anda jadi memiliki waktu sekitar 30 tahun untuk mengumpulkan dana pensiun Anda nantinya.
Lalu, apakah penting menyiapkan dana pensiun sejak lama? Bukankah 30 tahun adalah waktu yang cukup lama?
Jawabannya tentu saja penting. Apalagi jika Anda ingin bisa menikmati masa pensiun dengan nyaman. Di mana Anda bisa tetap mempertahankan gaya hidup Anda saat ini hingga pada saat pensiun nanti.
Apalagi jika Anda memiliki hobi yang cukup mahal. Semisal traveling atau hobi lainnya. Akan lebih menyenangkan jika setelah pensiun pun Anda tetap bisa menjalankan hobi tersebut, ‘kan?
[Baca Juga: Batas Usia Pensiun Menurut UU Adalah 57 Tahun, Cek Kebenarannya!]
Nah, pertanyaan selanjutnya adalah berapa dana pensiun yang perlu Anda siapkan?
Secara umum, masa hidup seseorang adalah sekitar 68 tahun. Jika Anda pensiun pada usia 55 tahun, maka Anda perlu menyiapkan dana untuk 13 tahun masa pensiun. Nah, berapakah nominal yang perlu Anda simpan?
Cara termudah untuk mendapatkan nilai yang harus Anda siapkan sebagai dana pensiun, Anda bisa mengikuti perhitungan dengan menggunakan Apikasi Finansialku.
Misalnya, Pak Budi ingin pensiun di saat usia 55 tahun, dia ingin memiliki 30 tahun lamanya pensiun. Saat ini, usia Pak Budi yaitu 35 tahun.
Diketahui pengeluaran bulanan Pak Budi saat ini yaitu Rp9.000.000 per bulan. Berapakah dana pensiun yang dibutuhkan oleh Pak Budi?
Berdasarkan perhitungan dengan menggunakan Aplikasi Finansialku, maka Pak Budi harus menyiapkan dana pensiun sebesar (cek pada gambar berikut ini):
Nah, bagaimana? Mudah bukan perhitungannya? Anda tak perlu repot-repot menghitung dengan rumus-rumus yang rumit.
Jika Anda ingin menghitung sendiri berapa jumlah dana yang dibutuhkan untuk hari tua Anda, langsung saja pakai Aplikasi Finansialku.
Bagi Anda yang belum memiliki Aplikasi Finansialku, silakan untuk download di Google Play Store yaa.
Setelah Anda download dan menggunakan Aplikasi Finansialku, ada baiknya juga Anda membaca ebook Perencana Keuangan Usia 30 Tahun untuk mengetahui bagaimana cara mengatur keuangan dan mengumpulkan dana untuk pensiun.
Download Sekarang! Ebook PERENCANAAN KEUANGAN Untuk USIA 30-an, GRATIS!
Faktor Pembeda Besaran Dana Pensiun
Selain perhitungan besaran dana pensiun, Anda perlu mengetahui apa saja faktor pembeda yang mempengaruhi perkiraan dana pensiun Anda.
Faktor pembeda inilah yang menjadikan besaran dana pensiun antara satu orang dengan orang lainnya berbeda.
#1 Gaya Hidup yang Diharapkan
Anda tentu saja memiliki perkiraan gaya hidup yang ingin Anda pertahankan di usia pensiun nanti.
Misalnya saja, jika saat ini Anda memiliki hobi traveling dan tetap ingin menikmati traveling di hari tua, tentu saja dana pensiun yang harus Anda persiapkan akan menjadi lebih besar.
[Baca Juga: Waspada 5 Kesalahan Karyawan Pensiun Dini Sebelum Terlambat!]
#2 Anak yang Masih Ditanggung
Perkirakan juga berapa jumlah anak yang nantinya masih menjadi tanggungan Anda di masa pensiun.
Jika perkiraan anak Anda itu masih di usia sekolah, maka berapa banyak dana pendidikan yang mesti Anda siapkan juga perlu dihitung.
Untuk merencanakan dana pendidikan anak Anda, coba cek deh informasi pada ebook Finansialku berikut ini:
Bagaimana Caranya Menyekolahkan Anak dari TK sampai Sarjana, Tanpa Utang!
Silakan download ebook-nya, GRATIS!!!
#3 Penyakit yang Diderita
Semakin lanjut usia, biasanya ada-ada saja penyakit yang diderita.
Atau jika Anda memiliki penyakit turunan dan penyakit yang sedang Anda alami, maka hal ini bisa Anda jadikan pertimbangan juga dalam perhitungan perkiraan dana pensiun.
Cara Menghitung Dana Pensiun
Nah, setelah mengetahui faktor-faktor apa saja yang menjadi pembeda dana pensiun, maka Anda bisa mulai merencanakan dana pensiun yang perlu Anda siapkan.
#1 Catat Gaji Terakhir, Jumlah Pengeluaran Tiap Bulan dan Estimasi Usia Pensiun
Pertama, catat dulu berapa gaji terakhir yang Anda dapatkan saat ini, jumlah pengeluaran tiap bulannya dan juga kapan estimasi usia pensiun Anda nantinya.
Misalnya saja, saat ini Anda memiliki gaji sebesar Rp10 juta per bulan. Pengeluaran Anda setiap bulan Rp7,5 juta. Anda berencana untuk tetap menjalani hobi di usia pensiun nanti.
Asumsinya, saat Anda berada di usia pensiun, maka Anda sudah tidak memiliki cicilan apapun dan juga sudah tidak memiliki tanggungan biaya pendidikan anak. Dengan begitu, kira-kira dana sebesar Rp6 juta per bulan akan cukup untuk memenuhi keinginan Anda.
[Baca Juga: Nunggu Terlambat? Yu Mulai Menyiapkan Dana Pensiun dengan Investasi]
Selanjutnya, buat perkiraan berapa lama usia pensiun Anda nantinya. Sebagai asumsi, Anda bisa menggunakan angka 13 tahun sebagai acuan. Dengan begitu, Anda tinggal mengkalikan angka Rp6 juta dengan 13 dikali 12 bulan.
Dengan kata lain, Anda membutuhkan dana kurang lebih Rp6 juta x (13 x 12 bulan) = Rp936 juta.
#2 Perkirakan Inflasi
Sayangnya, nilai Rp936 juta yang Anda dapatkan itu hanyalah nilai mentah. Mengapa? Karena Anda belum memasukkan perkiraan inflasi di sana.
Perkiraan nilai inflasi ini penting untuk Anda ketahui. Karena tentu saja nilai Rp6 juta saat ini dan 30 tahun lagi akan berbeda.
Sebagai perkiraan, jika nilai inflasi per tahunnya adalah sekitar 4 – 5 persen, maka 30 tahun lagi nilai Rp6 juta itu akan setara dengan Rp26,7 juta. Artinya, saat pensiun nanti, Anda akan membutuhkan dana sekitar Rp26,7 juta per bulannya.
Berdasarkan perhitungan tersebut, maka untuk 13 tahun masa pensiun, Anda akan membutuhkan dana sekitar Rp26,7 juta (13 x 12 bulan) = Rp4,1 miliar.
#3 Gunakan Fitur Dana Pensiun di Aplikasi Finansialku
Nah, itulah cara hitung perkiraan dana pensiun secara manual.
Sekali lagi, jika Anda masih bingung dalam menghitung perkiraan dana pensiun, Anda bisa menggunakan fitur dana pensiun di aplikasi Finansialku untuk membantu Anda.
Selain membantu menghitung berapa dana yang perlu Anda siapkan, aplikasi ini juga membantu Anda memantau berapa persen progres yang Anda lakukan untuk mengumpulkan dana pensiun. Hebat bukan?
Cara Siapkan Dana Pensiun
Nah, sampai sini apakah Anda merasa kalau dana pensiun yang perlu disiapkan terlalu besar? Meskipun terlihat besar, sebenarnya itu masih mungkin untuk Anda kumpulkan asalkan Anda tahu caranya.
Salah satu caranya adalah dengan mencicil sejak sekarang. Dengan asumsi berdasarkan perhitungan sebelumnya, sangat tidak mungkin jika Anda mengumpulkan dana Rp4,1 miliar dalam waktu yang singkat.
Karena itu, Anda perlu mencicil dan mengumpulkan dana tersebut perlahan-lahan.
Dan agar nilainya tidak turun, Anda bisa mencicilnya dalam bentuk investasi. Dengan begitu, uang Anda bisa terus bertambah sesuai dengan imbal hasil atau return produk investasi yang Anda pilih.
Oleh sebab itu, sebelum Anda memilih suatu instrumen atau produk investasi, cobalah untuk mempelajari dulu imbal hasil yang akan Anda dapatkan.
Coba deh cek ebook Finansialku berikut ini tentang investasi:
Misalnya saja, jika Anda memilih produk investasi dengan imbal hasil sekitar 15 persen, maka Anda bisa mencicil tabungan mulai dari Rp790 ribu per bulan.
[Baca Juga: 5 Ciri-Ciri Produk Investasi Untuk Pensiun, Pilih yang Paling Sesuai Yaa!]
Ada banyak instrumen dan produk investasi yang bisa Anda pilih. Beberapa di antaranya adalah reksa dana dan saham. Pelajari dimana Anda menyimpan produk investasi Anda dan perhatikan juga imbal hasil yang akan Anda dapatkan.
Semakin dini Anda menyiapkan dana pensiun, maka akan semakin kecil juga uang yang harus Anda cicil setiap bulannya. Begitu juga dengan imbal hasil yang Anda pilih.
Semakin besar imbal hasil yang Anda dapatkan, maka akan semakin kecil juga dana yang harus Anda cicil setiap bulannya. Namun pastikan juga Anda sudah menghitung faktor risiko lainnya.
Itulah beberapa hal terkait hitung perkiraan dana pensiun dan mengumpulkannya. Jika Anda memiliki pertanyaan mengenai hal ini, Anda bisa menanyakannya kepada penasihat keuangan kami melalui menu Tanya Jawab pada Aplikasi Finansialku.
Setelah membaca artikel ini sampai akhir, semoga Anda bisa rencanakan dan hitung perkiraan dana hari tua yang kamu butuhkan.
Sudah saatnya, Anda juga bisa berbagi ilmu kepada rekan terdekat Anda, mereka pun butuh informasi berharga ini. Terima kasih!
Sumber Gambar:
