Tiga Cara Mudah Mengurutkan Pecahan Biasa dan Campuran dalam Soal Pecahan

Tiga Cara Mudah Mengurutkan Pecahan Biasa dan Campuran dalam Soal Pecahan

Jakarta: Dalam mempelajari ilmu matematika ada banyak hal yang dipelajari seperti, pecahan. Pecahan terdiri dari dua bentuk, pecahan biasa dan pecahan campuran.
 
Pecahan biasa merupakan pecahan yang memiliki angka atas lebih besar ketimbang angka bawah, seperti 7/2. Sedangkan, pecahan campuran terdiri dari angka bulat dan pecahan, seperti 2 3/2.
 
Biasanya, soal-soal pada pecahan seringkali digabung antara pecahan campuran dan pecahan biasa. Seperti pada contohnya, mencari mana tali tambang yang lebih panjang di antara tali 2 ½ meter dan juga tali 7/5 meter.





Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Bila terdapat soal seperti itu, maka pecahan harus terlebih dahulu diurutkan. Melansir dari laman Ruangguru, berikut tiga cara mengurutkan pecahan biasa dan campuran:

Mengurutkan pecahan biasa dan pecahan campuran

1. Menggunakan garis bilangan

Contoh soal:
 
Panjang tiga 8/3 meter, ? meter, 1 ½ meter. Bagaimana urutan pita dari yang paling pendek sampai paling panjang?
 
Langkah-langkah:
 
Menyamakan bentuk pecahannya
 
Jawab: 1 ½ diubah menjadi 3/2.
 
Melihat posisi bilangan pada garis bilangan, Semakin ke kanan nilainya semakin besar, sebaliknya semakin ke kiri nilainya semakin kecil
 
Jawab: ? meter2. Membandingkan pembilangnya
Contoh soal:
 
Panjang tiga 8/3 meter, ? meter, 1 ½ meter. Bagaimana urutan pita dari yang paling pendek sampai paling panjang?
 
Langkah-langkah:
 
Mengubah semua pecahan campuran menjadi campuran biasa
 
Jawab:  1 ½ diubah menjadi 3/2.
 
Menyamakan penyebut pecahannya
 
Jawab: 8/3 diubah menjadi 62/24, ? diubah menjadi 21/24, 3/2 diubah menjadi 36/24.
 
Membandingkan pembilang pecahannya
 
Jawab: Karena 213. Membandingkan bilangan bulat
Contoh soal:
 
Panjang tiga 8/3 meter, ? meter, 1 ½ meter. Bagaimana urutan pita dari yang paling pendek sampai paling panjang?
 
Langkah-langkah:
 
Mengubah pecahan tidak murni menjadi pecahan campuran
 
Jawab: 8/3 adalah pecahan tidak murni, jadi diubah menjadi 2 ?.
 
Membandingkan bilangan bulatnya
 
Jawab: 2 ?, 0 ?, 1 ½ , karena 0 
Inilah tiga cara tiga cara untuk mengurutkan pecahan biasa dan campuran. Setelah mempelajari, ternyata cukup mudah bukan? (Gabriella Carissa Maharani Prahyta)
 

 

(REN)

Artikel ini bersumber dari www.medcom.id.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *