Survei Mercer: Kenaikan Gaji Tahun Depan Diproyeksi Sebesar 6,1 Persen

Survei Mercer: Kenaikan Gaji Tahun Depan Diproyeksi Sebesar 6,1 Persen

tribunwarta.com – Perusahaan di Indonesia diprediksi menaikkan gaji karyawan dengan rerata sebesar 6,1 persen pada tahun 2023. Ini lebih tinggi dari rata-rata kenaikan gaji tahun 2022 sebesar 5,8 persen.

Hal itu diungkap oleh firma konsultasi sumber daya manusia (SDM) dan jasa keuangan Mercer Indonesia dalam hasil Survei Total Remunerasi (Total Remuneration Survey/TRS). Survei ini melibatkan 550 organisasi dan perusahaan dari 7 kategori industri pada April dan Juni 2022.

” Kenaikan gaji ini menandakan perbaikan performa perusahaan kembali pada masa sebelum pandemi. Perusahaan-perusahaan juga sudah mempertimbangkan kenaikan inflasi yang terjadi,” ujar Market Leader Indonesia Mercer, Astrid Suryapranata, di Jakarta, Selasa (13/12/2022).

Mercer mencatat, kenaikan gaji di berbagai perusahaan di Indonesia secara stabil terus meningkat sejak 2021, setelah sempat mencatatkan kenaikan yang cukup rendah di angka 5,5 persen saat puncak penyebaran pandemi. Namun, pemulihan tersebut masih belum menyentuh kembali angka pada 2019 ketika efek dari pandemi belum terasa, yaitu sebesar 6,9 persen.

“Perlu dicatat pula bahwa perusahaan-perusahaan tersebut akan membutuhkan waktu lebih lama untuk meningkatkan kinerja seperti semula mengingat dampak luas dari kenaikan tingkat inflasi,” kata Astrid.

Sektor dengan kenaikan gaji tertinggi

Dari berbagai sektor industri yang disurvei dan dianalisa, sektor emerging tech diprediksi mengalami kenaikan gaji tertinggi mencapai 8,2 persen dibandingkan dengan sektor lainnya. Lalu, diikuti oleh perusahaan high tech dengan 6,9 persen dan life sciences sebesar 6,4 persen.

Namun pada saat bersamaan, kedua sektor emerging tech dan high tech juga merupakan dua sektor industri yang diprediksi akan menaikkan gaji lebih rendah dibandingkan kenaikan di tahun sebelumnya. Ini terjadi akibat investasi pada kedua jenis industri yang dinilai melambat dan perubahan perilaku dari konsumen online pasca pandemi.

“Perusahaan-perusahaan sektor ini baiknya fokus pada pengelolaan keuangan untuk keberlangsungan perusahaan di masa mendatang,” kata Astrid.

Jika dibandingkan kenaikan gaji pada tahun sebelumnya, sektor industri pertambangan dan penyedia layanan pertambangan serta sektor consumer goods diprediksi sebagai sektor yang akan mengalami pertumbuhan kenaikan gaji tertinggi diantara sektor industri lain yang disurvei.

“Sektor industri pertambangan dan penyedia layanan pertambangan menjadi satu-satunya sektor industri yang telah melampaui kenaikan gaji dibandingkan dengan masa sebelum pandemi, yaitu sebesar 5,7 persen pada tahun 2019 dalam proyeksinya,” ucap Astrid.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *