Siap Melantai di Bursa, IPO Lion Air Mencapai Rp14 Triliun

Siap Melantai di Bursa, IPO Lion Air Mencapai Rp14 Triliun

tribunwarta.com – IPO Lion Air dikabarkan mencapai angka Rp14 triliun di bursa. Apakah saham Lion Air akan likuid jika mengikuti IPO?

Agar lebih jelas, mari simak ulasannya berikut ini!

Rubrik Finansialku

Lion Air Berani Maju IPO

Bursa Efek Indonesia (BEI) memastikan perusahaan operator maskapai penerbangan milik Rusdi Kirana, Lion Air akan melantai di bursa tahun ini.

Lion Air akan memaparkan rencana perseroan menjadi perusahaan publik dalam gelaran mini expose pada pekan depan.

Lion Air sudah masuk dalam daftar tunggu perusahaan (pipeline) yang akan menggelar penawaran perdana saham (initial public offering/IPO) tahun ini menggunakan laporan keuangan Juni 2019.

Langkah yang diambil oleh Lion Air ini mendapat banyak respon dari kalangan pelaku pasar.

Hal ini karena nilai emosi yang ditargetkan cukup besar. Bloomberg mengabarkan, nilainya bahkan diperkirakan mencapai US$1 miliar atau setara Rp4 triliun.

[Baca Juga: Cermati, Inilah Syarat Perusahaan untuk IPO]

Ini dinilai cukup berani di industri maskapai penerbangan yang saat ini terbilang sangat berat.

Di industri penerbangan sendiri banyak tantangan yang terjadi seperti volatilitas harga minyak mentah dunia yang memicu kenaikan avtur.

Selain itu, maskapai juga punya tantangan untuk meningkatkan jumlah kapasitas penumpang dan rute penerbangan dan dari kebijakan tarif tiket pesawat domestik.

Analis Senior CSA Research Institute, Reza Priyambada berpendapat, saat ini biaya bahan bakar menjadi salah satu komponen terbesar dalam struktur biaya operasional maskapai.

“Industri penerbangan tidak terlepas dari fluktuasi harga minyak mentah, kita lihat biaya tinggi maskapai ada di bahan bakar.”

Namun pihak Manajemen Lion Air belum memberikan keterangannya berapa dana yang ditargetkan yang dihimpun dari aksi korporasi ini dan termasuk potensi dana IPO Lion Air yang dikabarkan Bloomberg mencapai US$1 miliar.

Danang Mandala, Corporate Communications Strategic Lion Air Group mengatakan:

“Mengenai hal itu, saya belum bisa memberikan keterangan dulu, jika ada info, kami kabari.”

Director Investment Banking PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Mukti Wibowo Kamihadi berpendapat, minat perusahaan melangsungkan IPO pada tahun 2019 masih tetap ada meski situasi pasar belakangan ini belum terlalu kondusif di tengah tekanan dari eksternal maupun domestik.

[Baca Juga: Definisi IPO (Initial Public Offering) Adalah]

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara year to date juga masih mencatatkan kinerja negatif 2,76%.

BEI sendiri telah mengantongi daftar perusahaan yang akan mencatatkan saham perdananya. Ada 29 perusahaan yang siap menjadi emiten di BEI yang rata-rata menggunakan acuan laporan keuangan bulan Juni dan Agustus tahun buku 2019.

Dari jumlah itu, salah satu calon yang akan mendaftarkan saham perdananya adalah Lion Air.

Kepala Riset PT Samuel Sekuritas, Suria Dharma berpendapat di tengah volatilitas dan kondisi pasar saat ini, target Rp14 triliun untuk emisi akan sulit dicapai.

Hal ini mengingat pesaing Lion, PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) yang sudah lebih dulu IPO dengan nilai kapitalisasi pasar baru Rp13 triliun.

“Logikanya kan IPO hanya sebagian kecil yang ditawarkan. Misal 20%, kalau nilainya Rp14 triliun berarti nilai perusahaannya beberapa kali nilai emisinya. Sepertinya tidak sebesar itu size Lion.”

Dengan melantai di pasar saham, menurut Suria itu tidak menjamin saham Lion Air ke depan akan likuid, mengingat tantangan di industri penerbangan masih berat. Ditambah lagi kecenderungan industri maskapai yang membentuk oligopoli.

Pihak Lion Air Grup pun masih irit bicara meskipun hanya menjawab terkait rencana tersebut. Namun belum juga melantai di bursa saham, maskapai berlogo singa ini dinilai akan sulit menarik investor.

Bagaimana pendapat Anda terkait IPO Lion Air di tahun ini? Berikan tanggapan Anda di kolom komentar di bawah ini.

Sumber Referensi:

    CNBC Indonesia. 10 Oktober 2019. IPO Lion Air: Akankah Emisi Besar Mampu Diserap Pasar? Cnbcindonesia.com – https://bit.ly/2MsdRNZ

    Hendra Kusuma. 10 Oktober 2019. Industri Penerbangan Lagi Seret, Lion Air Malah Mau IPO. Detik.com – https://bit.ly/35oWVjN

Sumber Gambar:

    IPO Lion Air 01 – https://bit.ly/2JmK4E9

    IPO Lion Air 02 – https://bit.ly/2VtBb1F

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *