Rupiah menguat didukung sinyal kenaikan bunga Fed yang moderat

Rupiah menguat didukung sinyal kenaikan bunga Fed yang moderat

tribunwarta.com – Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Jumat sore menguat didukung sinyal kenaikan suku bunga bank sentral Amerika Serikat The Federal Reserve (The Fed) yang lebih moderat.

Rupiah ditutup menguat 137 poin atau 0,88 persen ke posisi Rp15.426 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya Rp15.563 per dolar AS.

“Untuk hari ini sentimen terhadap USD dipengaruhi oleh pernyataan Jerome Powell yang berencana untuk memoderasi laju kenaikan nilai suku bunga. Imbasnya indeks dolar tertekan dan ini memberikan angin untuk rupiah,” kata analis Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX) Revandra Aritama saat dihubungi di Jakarta, Jumat.

Gubernur The Fed Jerome Powell dalam pidatonya pekan ini kembali mengukuhkan niat The Fed untuk menurunkan kenaikan tingkat suku bunga acuan yang sedang berjalan.

Sebelumnya, The Fed menaikkan tingkat suku bunga sebesar 75 basis poin pada empat pertemuan terakhir dan sudah menaikkan tingkat suku bunga sebesar total 3,75 persen hanya dalam tahun 2022 ini saja.

Powell menyebutkan masih akan menaikkan suku bunga acuan hingga dapat menekan turun inflasi di AS, tetapi menghindari kenaikan suku bunga secara agresif seperti yang sudah terjadi.

“Kondisi ekonomi yang positif juga menjadi fundamental yang baik untuk pergerakan mata uang rupiah,” ujar Revandra.

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan inflasi bulan November 2022 mencapai 0,09 persen dibanding bulan sebelumnya (month-to-month/mtm), yang disumbang kenaikan harga telur ayam ras dengan andil 0,02 persen.

Dengan inflasi 0,09 persen (mtm) pada bulan lalu, inflasi tahunan mencapai 5,42 persen dibanding periode sama tahun lalu (year-on-year/yoy) dan dibanding Desember 2021 mencapai 4,82 persen (year-to-date/ytd).

Rupiah pada pagi hari dibuka menguat ke posisi Rp15.421 per dolar AS. Sepanjang hari rupiah bergerak di kisaran Rp15.405 per dolar AS hingga Rp15.440 per dolar AS.

Sementara itu, kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Jumat menguat ke posisi Rp15.429 per dolar AS dibandingkan posisi hari sebelumnya Rp15.617 per dolar AS.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *