Ponpes Ngruki Perdana Gelar Upacara HUT RI hingga Korban Serangan ODGJ Meninggal

Ponpes Ngruki Perdana Gelar Upacara HUT RI hingga Korban Serangan ODGJ Meninggal

Jakarta: Upacara peringatan HUT ke-77 Republik Indonesia pertama kali digelar di Ponpes Al Mukmin Ngruki, sejak berdiri 50 tahun lalu. Upacara turut dihadiri salah satu pimpinan Ponpes eks narapidana kasus terorisme Ustaz Abu Bakar Ba’asyir.
 
Sebuah peristiwa bersejarah nan indah, ketika momen bangsa Indonesia merayakan 77 tahun kemerdekaan, akhirnya pesantren yang berlokasi di Dukuh Ngruki, Kelurahan Cemani, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, bersedia menggelar upacara bendera. Upacara peringatan HUT RI belum pernah sekalipun dilakukan sejak berdirinya ponpes ini tahun 1972.
 
Dan terasa sangat istimewa pula, dalam upacara nanti dipimpin langsung Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendi yang bertindak sebagai Inspektur Upacara.

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Selengkapnya, di sini.
 
Selain peristiwa bersejarah itu, kabar menyedihkan datang dari Lampung. Salah seorang korban serangan orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) meninggal meski sempat mendapatkan penanganan medis.
 
Korban pembacokan oleh pria diduga orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Pulau Singkep, Sukabumi, Bandar Lampung, Muhammad Firdaus, 34, meninggal. Korban meninggal di Rumah Sakit Imanuel, pada Rabu dini hari, 17 Agustus 2022.
 
Paman korban, Dede mengatakan korban mengalami kritis selama tiga hari di Rumah Sakit sejak awal masuk. Dan korban akan menjalani operasi jika sudah melewati masa kritis.
 
“Dia sempat mau dioperasi, dokter bilang belum bisa dioperasi karena masih kritis,” ujarnya, Rabu, 17 Agustus 2022.
 
Ia mengungkapkan, saat ini jenazah sedang dikebumikan di tempat pemakaman umum (TPU) Sukarame, Bandar Lampung. “Jenazah korban sekarang lagi di makamkan,” paparnya.
 
Selengkapnya, di sini.
 
Berbagai peristiwa lain yang menarik juga terangkum dalam kanal Daerah, medcom.id. Seperti semarak peringatan HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia. Tak hanya warga bangsa, namun para satwa yang hidup di Tanah Air ikut memeriahkan hari kemerdekaan.
 
Sejumlah ranger Concervation Respose Unit (CRU) Aceh mengikuti upacara bendera Merah Putih di CRU Sampoinit Aceh Jaya. Serangkaian peringatan Hari Ulang Tahun RI itu juga melibatkan tiga gajah Sumatra yang membawa bendera untuk diserahkan kepada insperktur upacara.
 
Ketiga gajah jinak tersebut, yakni jantan Aziz, Isabela, dan Jojo. Acara pengibaran bendera dilaksanakan di pinggir sungai CRU.
 
Kepala CRU Aceh, Wahdi Ismail, mengataka kegiatan ini merupakan serangkaian memperingati HUT 77 RI, sekaligus dalam rangka memperingati Hari Gajah Sedunia pada 12 Agustus 2022.
 
“Kita berharap kegiatan ini bisa jadi spirit bagi seluruh masyarakat Aceh dalam melindungi gajah Sumatra dari kepunahan,” kata Wahdi, Rabu, 17 Agustus 2022.
 
Selengkapnya di sini
 

(MEL)

Artikel ini bersumber dari www.medcom.id.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *