Perkuat Citra Nganjuk Sebagai Daerah Pusat Pangan Sehat, DKPP Lakukan Registrasi Pelaku Usaha PSAT

Perkuat Citra Nganjuk Sebagai Daerah Pusat Pangan Sehat, DKPP Lakukan Registrasi Pelaku Usaha PSAT

SURYA.CO.ID, NGANJUK – Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Nganjuk berupaya memberikan jaminan mutu dan keamanan pangan bagi pelaku usaha Pangan Segar Asal Tumbuhan (PSAT). Hal itu dilakukan dengan melakukan pembinaan dan sosialisasi registrasi pendataan pelaku PSAT dan Produk Dalam Negeri Usaha Kecil (PDUK).

Sekretaris Dinas (Sekdin) Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Nganjuk, Nur Binti mengatakan, sosialisasi tersebut diikuti oleh 50 peserta dari UD, Poktan, Gapoktan dan pelaku usaha di Nganjuk.

Kegiatan yang didanai dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tersebut dilaksanakan dalam rangka untuk pendataan pelaku usaha pangan segar asal tumbuhan, guna mendukung keamanan pangan di Kabupaten Nganjuk.

“Kegiatan ini selaras dengan arahan Bapak Bupati Nganjuk dalam mewujudkan pangan aman dan sehat di Kabupaten Nganjuk,” kata Nur Binti dalam rakor registrasi PSAT Kabupaten Nganjuk, Rabu (28/9/2022).

Selain itu, dikatakan Nur Binti, kegiatan tersebut dimaksudkan agar Kabupaten Nganjuk memiliki produk unggulan pangan sehat. Seperti beras sehat dan segala produk yang bersifat sehat. Yang akhirnya untuk meningkatkan nilai jual produksi yang dihasilkan dari Kabupaten Nganjuk, serta menciptakan masyarakat yang sehat.

Karena itu, ungkap Nur Binti, pihaknya berharap dengan kegiatan tersebut bisa memberikan perlindungan bagi konsumen sekaligus mendorong pelaku usaha agar dapat meningkatkan kualitas dan daya saing produk PSAT melalui perizinan usaha.

“Dengan demikian juga memudahkan pemerintah dalam melakukan pengawasan terhadap produk yang dijual benar-benar pangan aman dan sehat. Dan pengurusan registrasi PSAT melalui OSS ini gratis tidak dipungut biaya atau nol rupiah,” tutur Nur Binti.

Sebelumnya Plt Bupati Nganjuk, H Marhaen Djumadi mengatakan, Pemkab Nganjuk saat ini berupaya untuk memberi brand produk lokal yang aman dan sehat bagi masyarakat. Hal itu dimaksudkan agar masyarakat lebih mencintai, menggunakan dan memilih produk asli Nganjuk untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

“Tentunya kami harapkan produk lokal Nganjuk untuk masyarakat Nganjuk, dan masyarakat tidak tergantung produk dari luar Nganjuk. Dan itu sekaligus sebagai upaya untuk meningkatkan daya saing produk asli Nganjuk, terutama produk pangan aman dan sehat yang dihasilkan UKM Nganjuk,” tutur Marhaen. ****


Artikel ini bersumber dari surabaya.tribunnews.com.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *