Peraih Penghargaan Piala Oscar 2019, Begini Fakta Menarik Film Bohemian Rhapsody

Peraih Penghargaan Piala Oscar 2019, Begini Fakta Menarik Film Bohemian Rhapsody

tribunwarta.com – Apakah Anda sudah nonton film Bohemian Rhapsody? Film yang menarik ini ternyata punya banyak fakta fenomenal sebagai peraih penghargaan Piala Oscar 2019 lho!

Mau tahu apa saja faktanya? Simak yuk di artikel Finansialku berikut ini.

Rubrik Finansialku

Bohemian Rhapsody: Film Fenomenal Penuh Prestasi

Sejak diluncurkan pertama kali akhir tahun 2018 kemarin, film Bohemian Rhapsody secara luar biasa menyedot perhatian dunia.

Film yang bercerita tentang Freddie Mercurie, penyanyi grup band legendaris Queen tersebut, sangat berhasil di pasaran.

Hingga tanggal 4 Maret 2019, film dengan bujet “hanya” 50-55 juta dolar tersebut, sukses menghasilkan pemasukan sebesar 869,5 juta dolar.

[Baca Juga: Guys, Ini Cara Sukses dan Kaya Ala Film Crazy Rich Asians]

Tidak hanya sukses menembus box office, Bohemian Rhapsody, yang disutradarai oleh Bryan Singer tersebut juga berhasil menyabet sejumlah penghargaan di 91st Academy Awards.

Penghargaan untuk kategori Aktor Terbaik (Rami Malek), Tata Suara Terbaik (Paul Massey, Tim Cavagin, dan John Casali), Penyuntingan Film Terbaik (John Ottman), dan Penyuntingan Suara Terbaik (John Warhurst dan Nina Hartstone).

Bohemian Rhapsody juga berada pada nominasi Film Terbaik namun masih kalah oleh film Green Book.

91st Academy Awards yang diadakan di Dolby Theatre, Los Angeles, Amerika Serikat, menghasilkan sejumlah Piala Oscar. Daftar lengkap pemenangnya adalah sebagai berikut:

    Film Terbaik – Green Book (Jim Burke, Charles B. Wessler, Brian Currie, Peter Farrely, dan Nick Vallelonga)

    Sutradara Terbaik – Roma (Alfonso Cuaron)

    Aktor Terbaik – Rami Malek (Bohemian Rhapsody)

    Aktris Terbaik – Olivia Colman (The Favourite)

    Aktor Pendukung Terbaik – Mahershala Ali (Green Book)

    Artis Pendukung Terbaik – Ragina King (If Beale Street Could Talk)

    Screenplay Original Terbaik – Green Book (Nick Vallelenga, Brian Curnie, dan Peter Farrelly)

    Screenplay Adaptasi Terbaik – BlacKkKlansman (Charlie Wachtel, David Rabinowitz, Kevin Wilmott, dan Spike Lee)

    Film Animasi Terbaik – Spider-Man: Into the Spider-Verse (Bob Persichetti, Peter Ramsey, Rodney Rothman, Phil Lord, dan Christopher Miller)

    Film Berbahasa Asing Terbaik – Roma (Meksiko)

    Film Dokumenter – Feature Terbaik – Free Solo (Elizabeth Chai, Vasarhelyi, Jimmy Chin, Evan Hayes dan Shannon Dill)

    Film Dokumenter – Short Subject Terbaik – Period, End of Sentence (Rayka Zahtabchi dan Melissa Berton)

    Live Action – Film Pendek Terbaik – Skin (Guy Nattiv dan Jaime Ray Newman)

    Film Animasi Pendek Terbaik – Bao (Domee Shi dan Becky Neiman Cobb)

    Original Score Terbaik – Black Panther (Ludwig Goransson)

    Original Song Terbaik – “Shallow” dari film Star is Born (Lady Gaga, Mark Ronson, Anthony Rossomando, dan Andrew Wyatt)

    Penyuntingan Lagu Terbaik – Bohemian Rhapsody (John Warhurst dan Nina Hartstone)

    Sound Mixing Terbaik – Bohemian Rhapsody (Paul Massey, Tim Cavagin, dan John Casali)

    Production Design Terbaik – Black Panther (Hannah Beachler)

    Sinematografi Terbaik – Roma (Alfonso Cuaron)

    Makeup and Hairstyling Terbaik – Vice (Greg Cannom)

    Penyuntingan Film Terbaik – Bohemian Rhapsody (John Ottman)

    Visual Efek Terbaik – First Man – Paul Lambert, Ian Hunter, Tristan Myles, dan J. D. Schwalm

Fakta Menarik Film Bohemian Rhapsody

Rencana pembuatan film Bohemian Rhapsody yang diambil dari lagu terpopuler dari Queen tersebut sebenarnya sudah pernah dicetuskan oleh sang gitaris, Bryan May, sejak tahun 2010.

Namun melalui berbagai dinamika, Bohemian Rhapsody baru memulai prosesnya pada tahun 2015 ketika Anthony McCarten mulai secara serius menuliskan skenarionya.

[Baca Juga: Para Pebisnis, Beberapa Hal Ini Bisa Anda Pelajari dari The Greatest Showman!]

Proses pencarian aktor, survei lokasi, hingga produksi dan pasca-produksi, menghabiskan waktu selama sekitar tiga tahun hingga akhirnya rilis untuk pertama kalinya di Inggris tanggal 24 Oktober 2018.

Segala proses yang panjang tersebut menghasilkan sejumlah fakta menarik tentang film Bohemian Rhapsody. Ini adalah lima diantaranya:

Fakta 1: Konser Live Aid

Dalam film tersebut, terdapat adegan konser Live Aid yang aslinya dilakukan di Stadion Wembley tahun 1985.

Sadar bahwa Stadion Wembley sudah banyak berubah dari tiga puluh tahun silam, maka dekorasi konser dibangun ulang di atas sebuah lapangan terbang di London.

Panitia Live Aid turut menyaksikan rekonstruksi dekorasi tersebut dan kagum oleh tim Bohemian Rhapsody yang sukses menyulap lapangan terbang menjadi latar Live Aid tahun 1985.

Fakta 2: Personil Queen yang Canggung

Dalam film, terdapat adegan dimana para personil Queen merasa canggung untuk bermain di panggung besar sekelas Live Aid (yang ditonton oleh hampir seluruh dunia) karena saat itu sedang rehat panjang.

Sementara persiapan tampil di Live Aid sangat singkat, yaitu hanya dua minggu. Namun pada kenyataannya, Queen cukup siap tampil di Live Aid, karena mereka baru saja melakukan tur album terbarunya tahun 1984, The Works.

Fakta 3: Adegan Dramatis

Freddie menyatakan bahwa ia mengidap HIV sebelum naik ke atas panggung Live Aid, dan menjadikan adegan tersebut sangat dramatis sekaligus mengharukan.

Kenyataannya, Freddie tidak tahu tentang penyakitnya ini hingga tahun 1987 dan akhirnya mengumumkan ke hadapan publik pada tahun 1991, dua hari sebelum penyanyi kelahiran Zanzibar tersebut meninggal dunia.

Fakta 4: Peran Marc Matel

Vokal dalam film tersebut banyak dibantu oleh penyanyi Kanada, Marc Martel. Pemilihan Marc ini bukan kebetulan.

Beberapa tahun sebelum proses film dimulai, Marc pernah mengirimkan sampel suara pada gitaris Brian May dan pemain drum Roger Taylor. Brian dan Roger sangat terkesima tentang betapa miripnya suara Marc dengan Freddie.

Fakta 5: Pertemanan Freddie dengan Brian dan Roger

Diceritakan bahwa Freddie bertemu Brian dan Roger selesai konser saat vokalis mereka saat itu, Tim Staffell memutuskan keluar dari band. Padahal, Freddie sudah lama berkawan dengan Brian dan Roger, jauh sebelum proyek band Queen.

Peran Sutradara dan Script Writer yang Hebat

Lima fakta menarik tersebut menunjukkan bahwa sutradara dan penulis skenario melakukan beberapa penyesuaian dalam film. Hal tersebut kemungkinan ditujukan untuk efisiensi adegan.

Mustahil Bohemian Rhapsody cacat sejarah, karena film ini merupakan hasil diskusi panjang antara pembuat film dengan saksi hidup dari para personel Queen, seperti Brian dan Roger.

Berbagai perbedaan antara apa yang ada di film dengan kenyataan tersebut tidak menyurutkan Bohemian Rhapsody sebagai film yang sangat berhasil di pasaran dan dalam konteks penghargaan.

Film ini dapat dikatakan fenomenal dan di Indonesia sendiri sukses menciptakan euforia yang luar biasa, terutama bagi para penggemar band Queen yang meski kurang aktif lagi sejak meninggalnya Freddie, tapi tetap menyisakan lagu-lagu yang melegenda hingga sekarang.

Berbagai penghargaan bagi film Queen ini juga menjadi berkah tersendiri bagi aktor pemeran Freddie, Rami Malek.

Aktor berdarah Mesir yang lahir di Amerika Serikat, 37 tahun silam ini, baru mulai dikenal publik sejak tahun 2015 lewat serial televisi Mr. Robot. Pada film tersebut, ia berperan sebagai peretas (hacker) bernama Elliot Anderson.

Perannya di film Bohemian Rhapsody termasuk yang sangat menantang bagi Malek.

Sosok Freddie merupakan sosok yang luar biasa karismatik hingga kematiannya membuat Queen sangat terpukul dan tidak bisa menemukan frontman yang tepat untuk menggantikan penyanyi yang meninggal di usia 45 tahun tersebut.

Suara Freddie disebut langka karena dapat mencapai empat oktaf, dan membentang dari mulai bass hingga sopran.

Pesan Moral Bohemian Rhapsody

Film ini tidak lepas dari upaya untuk mengenalkan pada publik tentang siapa Freddie, seorang jenius dalam musik, yang kemudian harus meninggal di usia relatif muda akibat terjangkit virus yang masih langka waktu itu, HIV.

Apakah kamu sudah memiliki perencanaan keuangan yang tepat? kamu dapat membaca ebook Perencanaan Keuangan untuk usia 20 an di bawah ini secara GRATIS, agar rencana keuangan kamu dapat tepat sasaran.

Free Download Ebook Perencanaan Keuangan untuk Umur 20 an

kamu juga bisa menggunakan bantuan Aplikasi Finansialku untuk merencanakan dan mengelola keuanganmu.

Aplikasi Finansialku dapat dengan mudah kamu download melalui link di bawah ini atau melalui Google play Store.

Jadi, informasi apa saja yang menginspirasi Anda pada film Bohemian Rhapsody? Ceritakan pendapat Anda dengan berbagi kisah inspiratif di atas pada sesama penyuka musik, terima kasih.

Sumber Referensi:

    AM Lilik Agung. 11 November 2018. “Bohemian Rhapsody” dan Kisah Para Petarung. Internasional.kompas.com – https://goo.gl/2tySLg

Sumber Gambar:

    Bohemian Rhapsody 1 – https://goo.gl/36F2qd

    Bohemian Rhapsody 2 – https://goo.gl/tjMRZy

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *