Pengamat Sebut Pendekatan Humanis Jokowi Mampu Redam Konflik di Papua

Pengamat Sebut Pendekatan Humanis Jokowi Mampu Redam Konflik di Papua

Malang: Pendekatan humanis dan mengedepankan kesejahteraan masyarakat yang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai telah berhasil meredam konflik Tanah Papua. Hal itu terungkap dalam diskusi yang diadakan anak muda asal Papua yang tergabung dalam Eksponen Muda Papua (EMP) wilayah Malang, Jawa Timur, Selasa, 11 Oktober 2022.
 
“Semua sudah tahu bahwa Papua adalah daerah yang selama ini terkenal dengan gejolak konfliknya. Namun dengan pendekatan humanis Pak Jokowi, konflik bisa dikendalikan dengan baik,” kata pengamat kebijakan publik Sutriyadi dalam keterangannya, Selasa, 11 Oktober 2022.
 
Dia menerangkan kebijakan Jokowi yang mengedepankan pembangunan sumber daya manusia (SDM) hingga infrastruktur di Papua mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bumi Cinderawasih. Hal itu juga memengaruhi naiknya tingkat kenyamanan dan keamanan masyarakat Papua. 

Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


“Harapan kita tentu apa kebijakan Jokowi yang terbukti bermanfaat bagi masyarakat Papua dapat diteruskan oleh pemimpin-pemimpin berikutnya,” ujar dia.
 
Kebijakan Jokowi yang juga membangun Papua diakui pengamat ekonomi politik yang juga aktivis Papua, Nendy Gire. Dia menilai  akselerasi pembangunan infrastruktur era Jokowi  telah mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.

Hal ini, kata dia, infrastruktur yang dibangun membuat perekonomian masyarakat semakin bergeliat. Infrastruktur yang memadai dapat mengurangi waktu tempuh perjalanan sehingga mempercepat jalur logistik.
 
“Bagi kami warga Papua, Pak Jokowi adalah sosok yang berhasil memberikan rasa keamanan dan kenyamanan melalui pendekatan kemanusian terhadap permasalahan konflik yang mengakar di Papua,” ujar Nendy.
 
Sementara itu, Ketua Umum Eksponen Muda Papua, Rahman Patur, mengapresiasi Jokowi yang mampu membuat Papua lebih maju, sejahtera, aman, dan nyaman. Menurut dia, pembangunan SDM yang dilakukan Jokowi telah membuat masyarakat Papua mengedepankan perdamaian ketika ada konflik. 
 
Pembangunan SDM itu di antaranya dengan memgembangkan sebanyak 179 sekolah dan keagamaan serta perguruan tinggi negeri (PTN) di Papua. Sekitar 1.000 mahasiswa Papua merupakan lulusan dari berbagai universitas di dalam maupun luar negeri berkat beasiswa afirmasi di era pemerintahan Jokowi. 

Tahun lalu, 1.000 pemuda asli Papua bergabung di Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Hal itu bukti upaya Jokowi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua. 
 
Jokowi telah melakukan pembangunan infrastruktur di Bumi Cenderawasih, di antaranya pembangunan jalan Trans Papua, pembangunan bandara, pelabuhan hingga Jembatan Youtefa, Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Sota di Kabupaten Merauke, dan lainnya.
 
Jokowi pun telah membuat Instruksi Presiden Nomor 09 Tahun 2020 tentang Percepatan Kesejahteraan di Papua dan Papua Barat, sebagai bentuk keseriusan pemerintah terhadap pembangunan diberbagai sektor di tanah Papua.
 
“Pemerintahan Jokowi telah sangat baik membangun Papua sejahtera dan aman. Kami harap itu dapat dilanjutkan dan ditingkatkan oleh pemimpin berikutnya,” tutur Rahman.
 

(LDS)

Artikel ini bersumber dari www.medcom.id.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *