Pemkab Nganjuk Monitoring dan Evaluasi Standar Operasional Perusahaan dalam Pemenuhan Hak Pekerja

Pemkab Nganjuk Monitoring dan Evaluasi Standar Operasional Perusahaan dalam Pemenuhan Hak Pekerja

SURYA.CO.ID, NGANJUK – Dampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi terus dipantau dan diwaspadai Pemerintah Kabupaten Nganjuk.

Terutama dampak terhadap pekerja dan perusahaan yang ada di Kawasan Industri Nganjuk (KING).

Plt Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi mengatakan, pihaknya telah melakukan peninjauan terhadap sejumlah perusahaan di KING pasca kenaikan harga BBM bersubsidi.

Dan pihaknya mengapresiasi perusahaan-perusahaan di KING yang melaksanakan standar operasional perusahaan dan memperhatikan kesejahteraan pekerjanya.

“Alhamdulillah, kami bersama LKS Tripartit telah melakukan monitoring dan evaluasi (monev) perusahaan di Kabupaten Nganjuk. Dan kami pastikan standar operasional perusahaan telah dijalankan dan hak-hak karyawan terpenuhi dengan baik pasca kenaikan harga BBM bersubsidi,” kata Marhaen Djumadi, Selasa (27/9/2022).

Salah satu perusahaan di KING tersebut, dikatakan Marhaen Djumadi, yakni PT SAI Gondang Nganjuk yang telah menerapkan standar operasional perusahaan dengan baik.

“Fasilitasnya lengkap. Tersedia ruangan training bagi pekerja, ruangan meeting perusahaan. Tersedia juga klinik perusahaan untuk kesehatan dan keselamatan pekerjanya. Ini sangat bagus diatas standar rata-rata,” ucap Marhaen Djumadi.

Selain untuk memastikan standar perusahaan, diungkapkan Marhaen Djumadi, monev kali ini juga bertujuan untuk mengetahui dampak pengurangan subsidi BBM bagi pekerja di Kabupaten Nganjuk.
Apakah ada perusahaan yang terpaksa mengurangi hak-hak karyawannya atau tidak pasca kenaikan harga BBM bersubsidi.

“Hasil monitoring dan evaluasi Alhamdulillah tidak ada pengurangan. Semuanya diberikan sesuai UMK Nganjuk. Hak–hak lembur bagi karyawan juga diberikan, semuanya berjalan dengan bagus,” ucap Marhaen Djumadi yang juga Ketua LKS Tripartit Nganjuk tersebut.

Lebih lanjut dikatakan Marhaen Djumadi, Pemkab Nganjuk berupaya selalu memberikan dukungan dan komitmennya dalam memajukan perekonomian di Kabupaten Nganjuk yang salah satunya melalui kawasan industri.

Banyaknya industri yang berdiri diharapkan bisa berdampak pada banyaknya lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat Kabupaten Nganjuk.

Oleh karenanya, menurut Marhaen Djumadi, Pemkab Nganjuk komitmen untuk mempermudah dan mempercepat proses perizinan bagi industri.

Pihaknya akan membantu semaksimal mungkin dan membuka pintu seluas-luasnya bagi investor yang masuk di Kabupaten Nganjuk.

“Satu kata kunci yakni harus komunikasi, koordinasi, dan kolaborasi. Mari bersama-sama bergerak membangun dan melayani untuk kemajuan Nganjuk,” tutur Marhaen Djumadi.

BACA BERITA SURYA.CO.ID DI GOOGLE NEWS LAINNYA


Artikel ini bersumber dari surabaya.tribunnews.com.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *