Lakukan Sekarang Juga! Cara Menabung Saham Ala Mahasiswa!

Lakukan Sekarang Juga! Cara Menabung Saham Ala Mahasiswa!

tribunwarta.com – Bingung bagaimana cara menabung saham?

Apakah kamu mau sukses berinvestasi saham? Yuk cari tau lewat artikel ini.

Menabung Saham

Salah satu instrumen investasi yang ramai dibicarakan adalah investasi saham. Apa itu saham? Saham merupakan bentuk suatu kepemilikan dari perusahaan.

Menabung saham memang penting, bahkan pemerintah membuat kampanye yang bertujuan untuk mengajak masyarakat sebagai calon investor untuk berinvestasi di pasar modal dengan cara membeli saham secara rutin dan berkala.

Kampanye tersebut diadakan oleh PT Bursa Efek Indonesia (BEI) yang disebut dengan kampanye Yuk Nabung Saham (YNS).

Mengapa kita perlu menabung saham? Menabung saham diperlukan untuk melawan inflasi. Inflasi merupakan kenaikan harga-harga secara umum dan terus menerus sehingga nilai uang terus menurun.

Oleh karena itu, agar uang kita selalu bisa mengejar kenaikan harga-harga tersebut maka kita harus mengelola uang kita dengan baik.

[Baca Juga: Yuk! Kenalan dengan Investasi]

Salah satunya adalah dengan berinvestasi. Sekarang sudah ada berbagai macam instrumen investasi yaitu investasi emas, reksa dana, P2P lending, saham, obligasi, mata uang, berwirausaha, dan lain sebagainya.

Namun, tahukah kamu bahwa ada investasi yang sudah terbukti memberikan keuntungan jauh di atas kenaikan harga barang lho. Apakah investasi itu? Investasi itu adalah investasi saham.

Yuk, tanpa berlama-lama lagi langsung saja ketahui cara menabung saham berikut ini.

Cara Menabung Saham

Semakin awal kamu mulai berinvestasi maka memungkinkan kamu untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar di investasi saham.

Oleh karena itu, kali ini rubrik Finansialku akan berbagi cara-cara untuk menabung saham ala mahasiswa. Berikut cara-cara menabung saham ala mahasiswa.

#1 Memastikan Biaya Hidupmu Sudah Tercukupi

Hal yang perlu kamu lakukan sebelum memulai menabung saham adalah memastikan bahwa biaya hidup kamu sudah tercukupi ya. Jangan sampai kamu memulai nabung saham tapi kebutuhan hidup kamu belum tercukupi.

Cara sederhananya adalah dengan mengecek apakah uang yang kamu miliki cukup untuk kebutuhan sehari-hari kamu seperti makan, transportasi, bayar kos, dan lain sebagainya.

Oh ya, yang perlu kamu ketahui juga hindari berutang untuk investasi ya. Pakailah dana yang memang kamu miliki. Jika belum cukup, kamu dapat menabung beberapa bulan terlebih dahulu kemudian kamu baru memulai berinvestasi.

Dengan modal yang terbatas juga ada keuntungannya lho guys. Dengan memiliki modal yang terbatas maka risiko yang mungkin terjadi juga relatif rendah.

#2 Membuka Rekening Efek

Langkah selanjutnya untuk bisa menabung saham adalah dengan membuka rekening efek. Kenapa kamu perlu membuka rekening efek? Karena kamu tidak bisa membeli saham suatu perusahaan secara langsung guys.

[Baca Juga: Tips Mudah Investasi Untuk Mahasiswa: Belajar Berinvestasi Dari Sekarang!]

Nah, dengan membuka rekening efek ini maka kamu dapat membeli saham melalui perantara atau yang biasa disebut dengan broker. Broker yang membantu kamu untuk bisa menabung saham disebut dengan perusahaan sekuritas.

Sekarang kamu sudah bisa membuka rekening efek dengan mudah kok. Bahkan kamu dapat melakukannya secara online seperti melalui website atau aplikasi perusahaan sekuritas tersebut lho.

Jadi kamu nggak harus mengunjungi perusahaan sekuritas secara offline untuk bisa membuka rekening efek ya.

Selain itu, modal yang diperlukan untuk membuka rekening efek juga relatif terjangkau lho. Hanya dengan Rp100 ribu saja kamu sudah dapat membuka rekening efek kok.

Beberapa perusahaan sekuritas yang tersedia adalah Indo Premier Sekuritas, Mirae Asset Sekuritas, Mandiri Sekuritas, BNI Sekuritas, dan lain sebagainya.

Apapun perusahaan sekuritas yang kamu pilih pastikan perusahaan tersebut terpercaya dan terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ya.

#3 Top Up Dana ke Rekening Saham untuk Mendapatkan Akses ke Aplikasi Jual Beli

Setelah kamu berhasil membuka rekening maka, tiba saat nya kamu untuk top up dana ke rekening saham kamu. Top up dana ini dilakukan agar kamu bisa melakukan transaksi jual beli saham ya guys.

#4 Mengunduh Aplikasi Pembelian Saham

Jika kamu sudah mendapatkan akses pembelian saham maka kamu dapat melakukan investasi.

Untuk memudahkan kamu melakukan transaksi jual beli saham maka kamu dapat mengunduh aplikasi pembelian saham baik di smartphone ataupun PC (Personal Computer) kamu ya.

#5 Mempelajari Saham yang Ingin Dibeli

Sebelum kamu menentukan saham apa yang akan ingin kamu beli sebaiknya kamu mempelajari saham tersebut terlebih dahulu. Misalnya perusahaan itu bergerak di bidang apa, profit atau tidak, sudah berapa lama, berita-beritanya gimana, dan lain sebagainya.

[Baca Juga: Risiko dari Investasi]

Jika kamu masih pemula, kamu bisa mencoba saham-saham dari perusahaan yang produknya sering kamu pakai guys.

Misalnya kamu menggunakan ATM BCA kamu bisa membeli saham BBCA (PT Bank Central Asia, Tbk), jika kamu menggunakan pepsodent, kamu bisa membeli saham UNVR (PT Unilever Indonesia, Tbk).

Yang penting, jangan asal sembarangan pilih saham ya guys. Pilihlah saham dari perusahaan yang memiliki fundamental yang memang baik ya guys. Akan lebih baik lagi jika kamu mempelajari lebih dalam perusahaan yang akan kamu beli sahamnya.

#6 Berinvestasi Sesuai Kemampuan

Setelah semua persiapan sudah lengkap maka inilah saatnya kamu untuk memulai menabung saham. Cara membeli saham tidak sulit kok guys.

Setelah kamu menentukan saham yang akan kamu beli, kamu dapat klik buy dan masukkan jumlah pembeliannya yang minimal 1 lot atau 100 lembar.

Tidak masalah jika kamu belum memiliki cukup banyak uang untuk banyak berinvestasi di saham. Cukup sesuaikan dengan kemampuan kamu saja. Apalagi karena sistemnya menabung saham maka kamu akan menabung saham secara periodik misalnya satu bulan sekali.

Dengan begitu, maka kamu dapat meminimalisasi risiko kerugian akibat harga yang cukup volatile.

Selain itu, kamu sangat disarankan untuk tidak memaksakan diri kamu untuk berinvestasi di luar kemampuan kamu ya karena saham ini termasuk dalam investasi dengan risiko yang cukup tinggi.

#7 Jangan Gegabah

Seringkali keuntungan atau profit yang tinggi terlihat sangat menggiurkan. Namun, jika kamu belum memiliki rencana sebaiknya jangan menjual saham kamu terlebih dahulu. Mengapa demikian?

Dengan harapan untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar di beberapa tahun kemudian.

Selain jangan gegabah ketika melihat keuntungan atau profit yang tinggi, kamu juga jangan gegabah ketika kamu merugi. Setiap investasi tentunya ada saja risiko tak terkecuali saham.

[Baca Juga: Mana yang Lebih Menguntungkan: Yuk Nabung Saham VS Yuk Investasi Reksa Dana]

Jadi, ada saja risiko kerugian ketika terjadi penurunan harga. Namun, kamu sebaiknya jangan terlalu panik ya. Justru karena harga sahamnya sedang turun kamu bisa memanfaatkan momentum tersebut untuk melakukan average down.

Average down adalah strategi investasi dengan melakukan pembelian secara bertahap ketika harga di pasar sedang menurun.

Dengan menggunakan strategi ini maka dapat membuat nilai investasi kamu tidak ikut terjun bebas. Apalagi, jika kondisi pasar saham mulai pulih maka return yang kamu dapatkan juga akan meningkat.

Selama saham yang kamu beli adalah saham dari perusahaan yang memiliki fundamental yang baik maka kamu masih layak mempertahankannya.

GRATISSS Download!!! Ebook Panduan Investasi Saham Untuk Pemula

Mahasiswa Mulai Menabung Saham

Setelah mengetahui cara-cara menabung saham ala mahasiswa, maka sekarang kamu sudah bisa mulai mencoba menabung saham.

Dengan pembukaan rekening yang mudah serta modal yang relatif terjangkau maka kamu bisa mulai menabung saham lebih cepat.

Tidak ada alasan untuk tidak memulai menabung saham ya guys. Semakin awal kamu menabung saham maka keuntungan yang kamu dapatkan nantinya juga semakin besar. Yuk nabung saham!

Kalau kamu ragu untuk memulai saham, kamu bisa untuk berkonsultasi dahulu dengan ahli di bidangnya. Aplikasi Finansialku mempunyai fitur konsultasi dengan Certified Financial Planner.

Download aplikasi Finansialku di Google Play Store atau Apple App Store segera.

Jadi, apakah kamu mau mendapatkan keuntungan yang besar dari menabung saham? Yuk berikan komentar dan pendapat kamu di kolom yang telah tersedia.

Kamu juga dapat membagikan artikel ini kepada teman-teman kamu agar semakin banyak orang yang menabung saham juga. Semoga artikel ini bermanfaat. Thank you guys!

Sumber Referensi:

    Bursa Efek Indonesia. 2017. Yuk Nabung Saham. Idx.co.id – https://bit.ly/2xnZpTe

    Novia Widya Utami. 6 Februari 2020. Cara Main Saham yang Cocok Bagi Mahasiswa. Ajaib.co.id – https://bit.ly/3cDiPUl

    Okky Budi. 2 Mei 2019. Gak Perlu Tajir, Begini Cara Menabung Saham yang Mudah dan Efisien. Lifepal.co.id – https://bit.ly/39BPFTn

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *