Kredivo Perluas Mitra dengan Gandeng Ritel Fashion

Kredivo Perluas Mitra dengan Gandeng Ritel Fashion

Jakarta: Kredivo, platform kredit digital untuk konsumen ritel, terus berupaya memperluas akses layanan keuangan berbasis digital ke masyarakat Indonesia di kota tier 2 dan 3.
 

Sejalan dengan komitmen tersebut, Kredivo resmi bekerja sama dengan Ramayana sebagai pemain ritel yang memiliki jaringan pengguna kuat di berbagai kota tier 2 dan 3 untuk menyediakan produk pembayaran Paylater di seluruh gerai Ramayana. Dengan adanya kerjasama ini, seluruh pengguna Kredivo dapat menggunakan pembayaran Paylater di 101 gerai Ramayana yang tersebar di seluruh Indonesia.
 

VP Marketing & Communications Kredivo Indina Andamari memaparkan optimisme Kredivo terhadap kolaborasi tersebut dalam mengoptimalkan momentum pertumbuhan sektor ritel di kota non-metropolitan melalui penggunaan Paylater,
 
“Berkaca dari pengalaman kami melayani kebutuhan lebih dari 6 juta pengguna yang berada di berbagai belahan wilayah di Indonesia, kami percaya akan dampak besar yang bisa kita ciptakan melalui kolaborasi bersama Ramayana. Melalui jaringan kuat Ramayana di seluruh pulau di Indonesia, kami berharap upaya perluasan layanan kredit digital ini dapat mengakselerasi ekonomi daerah, khususnya geliat industri ritel fesyen di kota tier 2 dan 3.” jelas dia dalam keteranganya, dikutip Minggu, 28 Agustus 2022.





Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Temuan dari Unlocking The Next Wave of Digital Growth: Beyond Metropolitan Indonesia Alpha JWC memprediksi bahwa kota tier 2 dan 3 akan menjadi penyumbang terbesar pendapatan per kapita di tahun 2030 dengan kontribusi sebesar 49 persen hingga 51 persen.
 
Hal ini didukung oleh Paylater yang telah memperlihatkan potensi sebagai produk pembayaraan digital yang dapat mendorong peningkatan inklusi keuangan di kota-kota tier 2 dan 3. Berdasarkan data internal dari Kredivo menyatakan bahwa pengguna
 
Paylater di area tier 2 dan 3 naik sebesar 52% pada semester 1 tahun 2022 dibanding periode yang sama tahun lalu. Dari pengguna Paylater, pembelanjaan produk kategori fesyen menempati posisi pertama sebagai kategori produk dengan transaksi terbanyak di kalangan masyarakat kota tier 2 dan 3 dengan proporsi 20,1 persen, disusul produk makanan (18,3 persen) dan produk kesehatan (18,6 persen).
 
Ramayana pun melihat bahwa di tengah pertumbuhan ekonomi kota tier 2 dan 3, integrasi layanan keuangan digital dengan gerai fisik yang seamless jadi kunci menjawab kebutuhan konsumen era digital.
 

Head of Loyalty Program & Merchant Acquisition Division Ramayana Alexander A. Tumbel mengungkapkan Ramayana terus memperkuat komitmen untuk menyediakan produk fesyen berkualitas dan selalu berinovasi sesuai dengan kebutuhan konsumen dan perubahan era.
 
Walau dunia sudah makin online, pengalaman berbelanja offline harus terus memberikan pengalaman baru bagi konsumen. Dengan demikian, integrasi online dan offline jadi kunci, dan kami sebagai pemain terdepan di industri ritel Indonesia siap meningkatkan kenyamanan berbelanja pelanggan dengan menyediakan lebih banyak pilihan pembayaran yang inovatif, seperti Paylater. Kami optimis dengan kerja sama kami dengan Kredivo dapat menjadi pendorong tumbuhnya industri ritel di Indonesia.
 
Direktur Eksekutif Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO) Setyadi Surya menyuarakan pendapatnya tentang potensi kolaborasi antara layanan keuangan digital dan ritel.
 
“Belanja offline akan terus memiliki peminatnya apalagi dengan adanya rasa kejenuhan bagi masyarakat yang selama ini berdiam diri di rumah. Untuk tetap dapat mempertahankan konsumen, para pelaku ritel offline juga perlu berinovasi untuk memberikan kemudahan akses belanja, salah satunya melalui integrasi dengan layanan keuangan kredit digital yang semakin mudah, fleksibel, dan mampu menjangkau seluruh lapisan masyarakat, ” jelas dia.
 

(SAW)

Artikel ini bersumber dari www.medcom.id.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *