tribunwarta.com – Ini dia 20 negara terkaya di dunia tahun 2018 berdasarkan Produk Domestik Bruto atau PDB.
Kira-kira, negara mana yang masuk dalam peringkat pertama sebagai negara terkaya di dunia ya? Simak ulasannya berikut ini!
Rubrik Finansialku
20 Negara Terkaya di Dunia
Tiap negara memiliki besaran Produk Domestik Bruto atau PDB masing-masing. PDB diartikan sebagai nilai keseluruhan semua barang dan jasa yang diproduksi di dalam wilayah tersebut dalam jangka waktu tertentu.
PDB berbeda dari Produk Nasional Bruto (PNB) karena memasukkan pendapatan faktor produksi dari luar negeri yang bekerja di negara tersebut.
Sehingga PDB hanya menghitung total produksi dari suatu negara tanpa memperhitungkan apakah produksi itu dilakukan dengan memakai faktor produksi dalam negeri atau tidak.
Sebaliknya, PNB memperhatikan asal usul faktor produksi yang digunakan.
Finansialku telah merangkum 20 negara yang mendapatkan label “Negara Terkaya”di dunia. Label tersebut diberikan berdasarkan besar PDB yang dimilikinya. Penasaran?
Namun sebelum membahasnya lebih lanjut, hal yang harus Anda ketahui ialah salah satu instrumen yang masuk pada perhitungan PDB ialah investasi.
Kini sudah banyak ragam investasi yang ditawarkan kepada masyarakat. Produk investasi tersebut dibentuk berdasarkan kebutuhan dari masyarakatnya.
Banyaknya produk investasi yang beredar memang membingungkan, mana produk yang tepat untuk dipilih. Salah satu produk yang dianjurkan, khususnya bagi investor pemula, ialah reksa dana.
Kelebihannya yang cukup banyak dengan sistemnya yang tidak terlalu ribet menjadikan reksa dana menjadi salah satu produk investasi yang sangat digemari oleh para investor.
Selain itu, reksa dana sudah bisa ditemukan di mana saja, bahkan melalui e-commerce sekalipun.
Jika Anda ingin mempelajarinya lebih lanjut, Finansialku memiliki ebook yang dapat dijadikan panduan dalam mempelajari lebih dalam apa itu reksa dana.
Gratis Download Ebook Panduan Investasi Reksa Dana untuk Pemula
Di dalamnya terdapat sejumlah pembahasan yang sangat lengkap dengan bahasa yang mudah dipahami.
Jika Anda ingin lebih praktis dalam menghitung hasil investasi maupun mencatat investasi Anda, aplikasi Finansialku siap membantu Anda.
Fiturnya yang lengkap menjadi alasan mengapa aplikasi ini sangat digemari penggunanya, salah satunya fitur “Investasi”.
Langsung saja download melalui Google Play Store atau registrasi terlebih dahulu melalui PC Anda.
Tunggu apalagi? Yuk download sekarang juga!
Kini, mari kita membahas 20 negara yang mendapatkan label “Negara Terkaya” berikut ini:
#20 Denmark – US$51.110 = Rp741.095.000
Negara yang menempati posisi ke-20 sebagai negara terkaya di tahun 2018 ini jatuh kepada Denmark. Denmark memiliki PDB sebesar US$51.110 atau setara dengan Rp741.095.000.
Ekonomi campuran negara ini terutama didasarkan pada jasa dan manufaktur di samping pertanian, pariwisata, minyak, serta gas bumi juga menghasilkan pendapatan tambahan bagi negara ini.
[Baca Juga: Penuhi Kepuasan Pelanggan Dengan Mengenali Karakter Pelanggan Agar Strategi Promosi Berhasil]
#19 Australia – US$51.540 = Rp747.330.000
Sebagai negara yang menempati urutan ke-19 sebagai negara terkaya, Australia memiliki PDB per kapita sebesar US$51.540 atau setara dengan Rp747.330.000.
Ekonomi Australia terutama didasarkan pada layanan ekspor utama dari Down Under diantaranya mineral dan bahan bakar fosil, daging, sereal, dan mesin.
#18 Taiwan – US$51.640 = Rp748.780.000
Taiwan memiliki PDB per kapita sebesar US$51.640 atau setara dengan Rp748.780.000 dan menempati urutan ke-18 sebagai negara terkaya di dunia.
Sebagian besar pendapatan negara berasal dari barang-barang manufaktur seperti mesin dan komputer, plastik, dan kendaraan.
Ibu kota negara itu, Taipei, juga dianggap sebagai salah satu kota terbaik untuk kaum muda.
#17 Jerman – US$52.040 = Rp754.580.000
Jerman memiliki PDB per kapita sebesar US$52.040 atau setara dengan Rp754.580.000 dan menjadi negara dengan ekonomi terbesar di Eropa di samping menduduki sebagai negara terkaya di dunia yang duduk di peringkat ke-17.
Sementara sektor jasa menyumbang sebagian besar dari total PDB, Jerman juga merupakan salah satu eksportir terbesar di dunia, termasuk barang-barang seperti mesin, elektronik, dan mobil.
#16 Bahrain – US$52.720 = Rp764.440.000
Bahrain memiliki PDB per kapita sebesar US$52.720 atau setara dengan Rp764.440.000.
Kekayaan negara ini pada masa lalu sebagian besar terletak pada minyak dan gas, namun sekarang ekonomi Bahrain sebagian besar didasarkan pada jasa, terutama perbankan dan keuangan.
[Baca Juga: Ini Rahasia dan Strategi Investasi Obligasi Agar Berhasil Mendapatkan Banyak Keuntungan]
#15 Swedia – US$52.880 = Rp766.760.000
Swedia memiliki PDB per kapita sebesar US$52.880 atau setara dengan Rp766.760.000. Jasa merupakan bagian terbesar dari ekonomi Swedia.
Selain itu, negara ini juga merupakan pengekspor mesin, mobil, senjata, kayu, dan produk kertas. Ibukota Swedia, Stockholm, dianggap sebagai salah satu kota terhijau di dunia.
#14 Islandia – US$54.290 = Rp787.205.000
Islandia memiliki PDB per kapita sebesar US$54.290 atau setara dengan Rp787.205.000.
Ekonomi Islandia tergolong kecil dan terutama didasarkan pada energi air dan panas bumi, pengolahan ikan serta pariwisata. Islandia saat ini juga merupakan salah satu tempat termurah untuk bepergian dari Kanada.
#13 Arab Saudi – US$55.850 = Rp809.825.000
Arab Saudi memiliki PDB per kapita sebesar US$55.850 atau setara dengan Rp809.825.000. Sebagai penghasil minyak bumi terbesar di dunia, perekonomian negara ini sangat bergantung pada minyak dan petrokimia.
#12 Belanda – US$55.870 = Rp810.115.000
Belanda memiliki PDB per kapita sebesar US$55.870 atau setara dengan Rp810.115.000.
Negara ini adalah rumah bagi perusahaan multinasional pertama di dunia, VOC, dan beberapa perusahaan multinasional paling terkenal saat ini adalah Belanda.
Elektronik, mesin, bahan kimia, teknik dan konstruksi, minyak dan gas alam, perikanan, dan pertanian adalah beberapa industri utama Belanda.
[Baca Juga: Ketahui 5 Tantangan Seorang Pemimpin yang Akan Anda Hadapi dan Bagaimana Cara Menghadapinya]
#11 Amerika Serikat – US$61.690 = Rp849.505.000
Meskipun Amerika Serikat memiliki miliarder terbanyak di dunia, banyak warganya berjuang untuk bertahan hidup. Namun, Amerika Serikat memiliki PDB per kapita sebesar US$61.690 atau setara dengan Rp849.505.000.
Amerika Serikat juga menyandang predikat sebagai ekonomi terbesar di dunia. Jasa dan industri merupakan sebagian besar kegiatan ekonomi negara Amerika Serikat.
#10 San Marino – US$61.890= Rp897.405.000
San Marino memiliki PDB per kapita sebesar US$61.890 atau setara dengan Rp897.405.000.
Negara kecil ini menghasilkan sebagian besar uangnya dari sektor perbankan dan pariwisata serta barang-barang seperti pakaian, anggur, dan keramik.
Koin dan perangko adalah sumber pendapatan yang tidak biasa tetapi bagi negara kecil ini, pendapatan dari koin dan perangko sangatlah menguntungkan.
#9 Swiss – US$62.690 = Rp909.005.000
Swiss memiliki PDB per kapita sebesar US$62.690. Sektor Jasa seperti perbankan, pariwisata, dan asuransi merupakan sumber pendapatan utama negara Swiss.
Selain itu, Swiss juga merupakan eksportir barang-barang mahal seperti jam tangan, instrumen presisi, dan obat-obatan.
#8 Uni Emirat Arab – US$69.900 = Rp1.013.550.000
Uni Emirat Arab memiliki PDB per kapita sebesar US$69.900 atau setara dengan Rp1.013.550.000.
Sementara sebagian besar perekonomian negara masih bergantung pada minyak dan petrokimia, pariwisata, dan konstruksi juga merupakan industri utama yang menghasilkan bagi negara Uni Emirat Arab.
[Baca Juga: Kata-Kata Bijak Merry Riana Mimpi Sejuta Dollar yang Menginspirasi Anak Muda]
#7 Kuwait – US$71.930 = Rp1.042.999.500
Kuwait memiliki PDB per kapita sebesar US$71.930 atau setara dengan Rp1.042.999.500 dan merupakan salah satu negara paling dermawan di dunia.
Sebagian besar kekayaan Kuwait berasal dari minyak tetapi negara ini juga memiliki industri keuangan dan pengolahan makanan yang besar.
#6 Norwegia – US$72.190 = Rp1.046.755.000
Norwegia memiliki PDB per kapita sebesar US$72.190 atau setara dengan Rp1.046.755.000.
Ekonomi Norwegia sangat bergantung pada sumber daya alam negara itu, yakni melalui minyak bumi dan gas alam, kayu, perikanan, serta pertambangan yang merupakan salah satu dari industri pokok.
#5 Irlandia – US$75.790 = Rp1.098.955.000
Irlandia memiliki PDB per kapita sebesar US$75.790 atau setara dengan Rp1.098.955.000.
Penyulingan dan pembuatan bir adalah industri andalan bagi perekonomian Irlandia selain juga memiliki industri farmasi, jasa keuangan, dan teknologi yang menguntungkan.
#4 Brunei Darussalam – US$77.700 = Rp1.126.650.000
Brunei memiliki PDB per kapita sebesar US$77.700 atau setara dengan Rp1.126.650.000 dan Sultan Brunei berada di urutan kedua dalam daftar pemimpin terkaya di dunia.
Sebagian besar ekonomi negara kecil ini dibangun di atas minyak dan gas.
[Baca Juga: 40 Inspirasi Bisnis Ibu Rumah Tangga, yang Dapat Anda Lakukan. Kalau Bisa Nambah Pemasukan, Kenapa Tidak?]
#3 Singapura – US$93.680 = Rp1.358.360.000
Singapura memiliki PDB per kapita sebesar US$93.680 atau setara dengan Rp1.358.360.000.
Jasa keuangan membentuk sebagian besar ekonomi negara ini dan banyak perusahaan multinasional memiliki kantor regional mereka di sini.
Maka tidak mengherankan bahwa tahun lalu Singapura berada di puncak dalam daftar negara terbaik untuk tinggal dan bekerja di luar negeri.
#2 Luksemburg – US$112.710 = Rp1.634.295.000
Luksemburg memiliki PDB per kapita sebesar US$112.710 atau setara dengan Rp1.634.295.000. Perbankan, teknologi dan industri adalah beberapa sektor ekonomi utama di negara terkaya ke-2 di dunia ini.
#1 Qatar – US$129.360 = Rp1.875.720.000
Qatar memiliki PDB per kapita sebesar US$129.360 atau setara dengan Rp1.875.720.000, menjadikan warga negaranya terkaya di dunia.
Negara ini juga merupakan rumah bagi salah satu bangsawan terkaya di dunia. Minyak, gas, dan produk petrokimia adalah sumber utama pendapatan bagi Qatar.
Perhitungan PDB Berdasarkan Banyak Hal
Itu dia daftar 20 negara terkaya berdasarkan Produk Domestik Bruto atau PDB-nya.
Perhitungan PDB sendiri dipengaruhi oleh banyak instrumen, mulai dari investasi, pengeluaran, upah, sewa, bunga, dan lain sebagainya.
Pendekatan dalam perhitungannya pun terdiri dari dua cara, yaitu pengeluaran dan pendekatan pendapatan.
Terlepas dari itu, menurut Anda, apakah Indonesia dalam kurun waktu 20 tahun mendatang dapat masuk dalam daftar 20 negara terkaya di dunia?
Sila tinggalkan komentar dan pendapat Anda mengenai hal tersebut.
Bagikan artikel dari Finansialku kepada rekan Anda yang membutuhkan. Jika membutuhkan konsultasi mengenai Perencanaan Keuangan Pribadi, Keluarga, atau Bisnis, Anda, hubungi Konsultan Perencana Keuangan Finansialku yang siap menolong Anda. Terima kasih!
Catatan: US$1 = Rp14.500.
Sumber Referensi:
Sumber Gambar:
