Acara Indonesia Championship Preliminary (ICP) tidak hanya sebagai arena kompetisi tango, tetapi juga sebagai tempat bagi para pecinta tango untuk mengungkapkan keinginannya untuk menambah pengetahuan tentang tango. Karena itulah acara ini memberikan program tambahan seperti kelas privat. Bakala ada percampuran budaya berupa tarian tradisional dari Bali yang berkolaborasi dengan para penari tango pada acara Gala dinner.
Kompetisi yang berlangsung selama empat hari akan mencakup wilayah untuk peserta dari Australia, Brunei Darussalam, China, Hong Kong, India, Indonesia, Jepang, Korea Selatan, Malaysia, Selandia Baru, Filipina, Singapura, Taiwan, Thailand, dan Vietnam.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Sementara kategori yang dlombakan terdiri dari Kategori Resmi: Pista dan Skenario (Panggung) Tango dan Kategori Tidak Resmi: Senior (untuk 50 tahun ke atas), Valz, Milonga dan Jack & Jill. Para Juri yang hadir adalah Maestro dan Maestra Argentina yang terkenal di seluruh dunia seperti Gabriel Ponce & Analia Morales, Elina Roldan dan Jorge Torres, dan pengamat adalah Martin Frosio. DJ resmi selama kompetisi adalah Anthony Miller dan DJ dari Indonesia akan bergabung memainkan musik tango.
“Pada hari terakhir maestras/maestros akan mengadakan lokakarya dan kelas privat bagi mereka yang ingin menambah serta memperdalam pengetahuan gerakan tango,” kata Ratih Soe Kosasie mewakili pihak penyelenggara dalam keterangan tertulisnya.
Ratih Soe Kosasie merupakan mantan Top Model Indonesia pada tahun 1985. Pada tahun 2008, Ratih menjadi penari tango dan berkeliling dunia untuk berlatih dan tampil di banyak festival tango.
Ratih membentuk Tango Lovers Jakarta pada tahun 2008 di Jakarta, mengorganisir banyak acara tango serta mengundang maestro tango dari Buenos Aires. Pada tahun 2013 hingga sekarang sebagai menyelenggarakan Tango in Paradise di Bali.
(ELG)
Artikel ini bersumber dari www.medcom.id.
