tribunwarta.com – Laju Indeks Harga Saham Gabungan – IHSG Hari Ini 18 Maret 2020 (Rabu) bergerak di zona merah pada awal perdagangan. IHSG diperkirakan bakal berada di zona merah dan zona hijau dengan rentang 4.292-4.473 setelah penutupan IHSG 17 Maret 2020 berada di 4.456,749.
IHSG Hari Ini 18 Maret 2020
Pada awal perdagangan, IHSG sempat berada di posisi 4.357,611 (pukul 09:39 WIB). Pada awal-awal perdagangan terdapat 77 saham yang mengalami kenaikan dan 233 saham mengalami penurunan.
Selain itu, terdapat 74 saham yang nilainya tidak berubah dan 307 saham tidak ada perdagangan.
Pada pembukaan hari ini, semua sektor berada di zona merah dengan penurunan terbesar diduduki oleh sektor industri dasar sebesar 22,4 poin atau 3,95 persen.
Per pukul 09:39 WIB, asing sedang aktif membeli beberapa saham seperti PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS), Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA), PT Sentul City Tbk (BKSL).
Sedangkan, saham-saham yang mencetak net sell adalah Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS), Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI).
Free Download Ebook Panduan Investasi Saham Untuk Pemula
Top Foreign Buy by Value
Top Foreign Buy by Volume
Top Foreign Sell by Value
Top Foreign Sell by Volume
IHSG Hari Ini 18 Maret 2020: Update dari LQ45
Saham-saham yang tergabung dalam LQ45, saat pembukaan berada di zona merah pada pembukaan di posisi 683,658 dengan rentang terendah dan tertinggi adalah 647-689. Saat perdagangan dimulai, LQ45 berada di posisi 663,496 (pukul 09:39 WIB).
Pada awal perdagangan saham LQ45 terdapat 2 saham mengalami kenaikan dan mengalami penurunan sebesar 42 saham. Sedangkan, terdapat 1 saham yang tidak berubah nilainya.
Informasi update saham-saham di LQ45:
