FWD Insurance Beri UMKM Kemudahan Berasuransi via Digital

FWD Insurance Beri UMKM Kemudahan Berasuransi via Digital

Jakarta: PT FWD Insurance Indonesia (FWD Insurance) berupaya memberikan kemudahan akses bagi para pemilik Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dalam menyediakan employee benefit bagi para karyawannya dengan premi yang terjangkau. Langkah itu diharap berdampak positif terhadap laju bisnis di masa mendatang.
 

Salah satu yang dilakukan yakni melalui platform digital SME Connect yang merupakan platform digital yang dihadirkan untuk menawarkan perlindungan produk asuransi pada lini bisnis asuransi kumpulan. Setidaknya ada tiga jenis perlindungan yang dapat dipilih dan disesuaikan oleh calon nasabah, yaitu pelaku UMKM.
 

Direktur Utama FWD Insurance Anantharaman Sridharan menyatakan upaya untuk memberikan pengalaman berasuransi yang mudah dan menyenangkan adalah dengan melakukan digitalisasi akses. Selain itu melakukan kolaborasi dengan partner distribusi yang mampu menjawab kebutuhan yang berkembang di tengah masyarakat terkait proteksi.







Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?




“Kami paham betul bahwa karyawan adalah aset terbesar bagi sebuah bisnis dan platform SME Connect hadir untuk mempermudah proses berasuransi,” klaim Anantharaman, dikutip dari keterangan tertulisnya, Jumat, 23 September 2022.

UMKM di Indonesia mampu menyerap tenaga kerja dalam jumlah besar dengan pertumbuhan dan jumlah yang terus bertambah tiap tahun. Hal tersebut sangat berperan penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di Tanah Air.
 
Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia yang bersumber dari website Kementerian Keuangan RI, perkembangan UMKM di 2021 mencapai 64,2 juta unit usaha yang tersebar di berbagai sektor dengan potensi target pasar sebanyak 80.500 bisnis UMKM dengan jumlah 950 ribu karyawan.
 
“Kami ingin menghadirkan pengalaman berasuransi yang lebih baik sembari menjalankan visi kami dalam mengubah cara pandang masyarakat tentang asuransi. SME Connect merupakan inisiatif kami untuk meningkatkan inklusi keuangan sebagai solusi dari pesatnya pertumbuhan UMKM di Indonesia,” tutup Anantharaman.
 

(ABD)

Artikel ini bersumber dari www.medcom.id.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *