Dubes Australia untuk Indonesia Kunjungi Pabrik Terigu Interflour di Cilegon

Dubes Australia untuk Indonesia Kunjungi Pabrik Terigu Interflour di Cilegon

tribunwarta.com – JAKARTA, Investor.id – Duta Besar (Dubes) Australia untuk Indonesia Penny Williams mengunjungi pabrik tepung terigu PT Golden Grand Mills, unit bisnis Interflour Indonesia, di Cilegon, Banten. Interflour Indonesia adalah bagian dari Interflour Group, kelompok usaha yang memiliki sembilan pabrik di Asia Tenggara, antara lain di Indonesia, Malaysia, Vietnam, dan Filipina.

Kunjungan tersebut bertujuan meningkatkan hubungan dan kerja sama antara perusahaan itu dan Australia. Interflour adalah salah satu pengguna terbesar gandum dari Australia yang berkualitas baik untuk diolah ke berbagai macam varian tepung terigu. Ini membuat tepung terigu Interflour berkalitas tinggi.

Beberapa merek tepung terigu yang dimiliki Interflour antara lain Gerbang khusus untuk roti, Kompas serbaguna premium, Gatotkaca untuk aneka kue dan jajanan pasar, dan Serdadu Biru khusus untuk mi. Tepung terigu Interflour tersedia dalam kemasan 25 kilogram (kg) dan retail pack 1 kg, 500 gram dan 250 gram.

Kompas biasa digunakan untuk membuat aneka makanan, seperti martabak, donat, aneka roti manis, aneka kue, dan mi. Dengan Kompas, kulit martabak menjadi berongga sempurna dan memiliki tekstur yang lembut. Ini menjadi andalan para pedagang martabak.

“Suatu kehormatan Dubes Australia Penny Williams mengunjungi salah satu bisnis unit Interflour di Cilegon, setelah sebelumnya Perdana Menteri Australia Anthony Albanese berkunjung ke unit bisnis PT Eastern Pearl Flour Mills di Makassar,” ujar Rudy Soeparman, president director Interflour Indonesia, dalam keterangan resmi, Rabu (23/11/2022).

Dia menyatakan, Interflour akan terus berkomitmen memberikan terigu terbaik untuk masyarakat Indonesia. Produk Interflour diklaim bergizi, kaya nutrisi, dan bisa memberikan nilai tambah bagi para pelanggan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *