tribunwarta.com – Kebutuhan masyarakat akan perumahan tidak pernah habis dari masa ke masa. Seiring dengan hal itu, bisnis properti pun semakin berkembang. Lokasi-lokasi baru yang jauh dari epicenter kota pun tidak menurunkan minat seseorang untuk memiliki rumah. Hal ini pun seakan menjadi pemahaman bersama, rumah yang semakin dekat dengan perkotaan akan semakin mahal harganya. Sebaliknya, rumah yang berada di wilayah baru dengan fasilitas umum terbatas pun akan semakin terjangkau.
Dalam diskusi d’Mentor bertema “Jurus Tepis Miskin di Tahun 2023” pada 26 Desember 2022 lalu, pakar perencana keuangan Safir Senduk mengungkapkan bahwa rumah merupakan kebutuhan psikologis bagi Sebagian orang. Menurutnya, seseorang akan merasa tenang bila sudah memiliki rumah, terlepas apakah rumah itu dibeli dengan tunai maupun kredit.
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa seseorang yang berencana untuk memiliki rumah harus rela ‘kehilangan’ uangnya. Sebab, belum tentu rumah yang dibelinya akan bisa cepat terjual Kembali saat orang tersebut tidak menginginkannya lagi.
“Kalau kamu beli rumah, anggap aja uang kamu hangus. Sudah. Kalau kamu jual rumah itu 7 tahun lagi, dan rumah itu terjual, anggap saja itu bonus. Memang developernya bilang, ‘Pak ini nanti harga akan naik’, ya kalau kejual,” kelakar Safir.
Namun, bukan berarti Safir menakut-nakuti seseorang untuk segera memiliki rumah. Dengan tegas ia memuji masyarakat yang berkomitmen untuk membeli rumah. Menurutnya, rumah merupakan salah satu faktor yang mendorong seseorang untuk bisa mengembangkan diri.
Lalu bagaimana dengan nasib masyarakat yang sudah ingin memiliki rumah di tahun 2023 mendatang? d’Mentor kali ini secara khusus akan membahas kiat-kiat untuk memiliki rumah dengan cara yang relatif mudah. Tidak hanya itu, episode ini akan memberikan beberapa tips kepada para penonton untuk memilih rumah yang sesuai dengan kebutuhan dan kekuatan kantong.
Menghadirkan konsultan KPR Andry Harianja, saksikan d’Mentor dengan tema “Drama KPR”, Kamis 22 Desember 2022 pukul 19.00 WIB di web serta kanal Youtube detikcom. Bagi anda yang ingin bertanya atau memberi tanggapan, silakan menuliskannya di kolom komentar untuk dibacakan oleh host atau ikut ambil bagian dalam diskusi melalui link zoom yang tersedia selama acara berlangsung.
