tribunwarta.com – Selama pandemi banyak berdampak di berbagai sektor, salah satunya di bidang UMKM. Sangat terasa banget dampaknya sangat jelas bagi usahaku dalam bidang alat rumah tangga. Sebelum pandemi pendapatan melonjak tetapi pas pandemi sangat menurun bagi usahaku. Awal penjualan pas tahun 2016 aku hanya berjualan melalui wa atau instagram aja tetapi penjualannya terus meningkat tiap tahun.
Pas di tahun 2020 sampai awal 2022 berdampak turun walaupun sudah berjualan melalui e-commerce. Alhamdulillah akhirnya pandemi berubah menjadi endemi pendapatan kembali lagi seperti di beberapa tahun yang lalu.
Akhirnya aku bangkit kembali dengan cara mempromosikan penjualan lewat sosial mediaku seperti tiktok, fb, twitter, blog dan wa. Ternyata saat ini sangat simpel banget ketika kalian ingin berjualan atau punya usaha tidak perlu repot banget dengan cara memposting di sosial media satu persatu karena ada platform gratis yaitu Infomo.
Pas banget Weekend kali ini hari Sabtu, tanggal 3 Desember 2022 berlangsung di Bentara Budaya aku menjadi lebih mengetahui tentang bagaimana cara mengelola UMKM. Kali ini Kompasiana mengadakan event tahunan dengan tema “Menghubungkan UKM Langsung Kepada Lebih dari 100 juta Data Pelanggan Nasional” Terdapat 3 narasumber yaitu :
– George Papadopoulos selaku Infomo Global President & Chief Bussiness Officer
– Uki Utama selaku Infomo Indonesia Country Director
– Leonard Theosabrata selaku Direktur Utama SMESCO Indonesia
Mas Leornard Theosabrata yang saat menjabat SMESCO lembaga pelayanan pemasaran dan UMKM dibawah Kementerian UMKM. Badan layanan umum dibawah kementerian keuangan untuk dihilir bagian UMKM. Cara mengembangkan UMKM salah satunya bangun ekosistem dan stakeholder dengan instansi lainnya suka bekerjasama seperti dengan Kompas.
Seperti SMESCO ini selalu berusaha untuk membenahi dapur sendiri sebelum sampai masuk ke luar negeri. SMESCO pemasaran bagi UMKM sangat mendukung dan bekerjasama di Aikpindo. Mas Leo juga mengatakan bahwa UMKM dalam pemasaran pada umumnya itu akses bahan baku yang baik. Selain itu akses di financial juga sangat perlu diperhatikan.
Saat ini perlu bergotong royong membangun masa depan UMKM yang terbaik. Seperti dimana para penjual bisa menggunakan digital dengan mudah tanpa kesulitan hanya menaruh usahanya. Disini dijelaskan mengenai platform digital yaitu Infomo.
Infomo adalah Transprent Direct Performance Marketing Platform. Sebuah perusahaan adtech/teknologi periklanan yang fokus pada performance marketing.
Infomo memberikan UKM solusi periklanan yang sepenuhnya transparan, sangat efisien dan mendorong hasil yang lebih baik.
Infomo adalah teknologi alat menyambung kepada pelanggan nasional. Infomo menghubungkan UKM langsung kepada >100 juta data pelanggan nasional.
Infomo penggunaan AI dan ML/Machine Learning untuk mengotomatisasi mengoptimalkan di seluruh kanal (media sosial,pencarian google dan penempatan iklan langsung). Infomo bekerjasama dengan IDA (Indonesia Digital Association), Infomo berusaha menjadi alternatif transparan yang dimana buang kemana aja jadi lebih jelas. Jadi data yang dimiliki merupakan datanya telco, jadi karakteristik setiap calon pembeli sudah terekam oleh Infomo.
Infomo ini merupakan digital platform yang gratis, transparan dan satu-satunya Indonesia yang mengerjakan bukan manusia tetapi mesin. Jadi kita sebagai penjualan hanya share di platform dan nantinya Infomo yang memasukan di beberapa sosial media seperti Instagram,facebook, twitter sampai tiktok.
Ekosistim infomo sudah ada di Indonesia, India, Vietnam,Australia dan US. Yang membanggakan dimana Infomo dibangun di Indonesia pada tahun 2018. Jadi bagi pengusaha bisa menjual usahanya di platform Infomo. Alasan kenapa menggunakan Infomo sebagai berikut :
– Perusahaan pertama di dunia (diluar Google) dan saat ini satu-satunya yang dapat menawarkan platform end-to-end terprogram yang lengkap dengan data pelanggan nasional.
– Satu-satunya menawarkan berbasis Artifical Inteligence/ML.
So kalian yang ingin buka usaha bisa langsung menggunakan Infomo .
