10+ Ide Passive Income Dalam Menggapai Financial Freedom

tribunwarta.com – Dibutuhkan passive income untuk mencapai kemerdekaan keuangan. Apakah Anda setuju dengan pernyataan ini?

Menilik Ide Passive Income

Setelah mengisi TTS-nya, yuk kita melihat sedikit mengenai konsep passive income dalam menggapai kemerdekaan keuangan ini. Pertama-tama izinkan saya bertanya kepada Anda mengenai pandangan Anda soal passive income ini.

Menurut Anda, apakah betul untuk meraih kemerdekaan keuangan dibutuhkan passive income? Tuliskan jawabannya pada kolom komentar di bawah ya, terima kasih!

[Baca Juga: Pilih Merdeka Finansial Atau Bokek Finansial? Begini Cara Meraih Kemerdekaan Finansial]

Jika menurut saya, ini benar adanya. Mengapa bisa saya berpendapat demikian?

Saya melihat banyak orang berkata ingin menjadi kaya dan memperoleh kemerdekaan finansial, tapi nyatanya mereka malah terobsesi untuk menjadi kaya dan bebas utang.

Padahal orang kaya belum tentu menjadi bebas secara finansial. Strategi untuk menjadi kaya dan strategi untuk mencapai kemerdekaan finansial itu sangatlah berbeda, sehingga Anda perlu mengelola kekayaan Anda secara tepat untuk mencapai kebebasan finansial.

Pernahkah Anda melihat orang kaya yang terus bekerja keras demi mempertahankan kekayaannya? Hal tersebut terjadi karena ia belum mencapai kebebasan finansial.

Menjadi merdeka secara finansial lebih mudah daripada menjadi kaya, sehingga sebaiknya Anda menargetkan kemerdekaan finansial terlebih dahulu sebelum mengejar kekayaan.

Yang perlu ditekankan adalah Anda tidak perlu menjadi kaya untuk bebas secara finansial. Percaya atau tidak, banyak sekali orang kaya yang belum mencapai kebebasan finansial.

Mereka tidak menciptakan sistem yang memungkinkan perusahaannya menghasilkan uang tanpa kerja kerasnya, sehingga mereka menghabiskan seumur hidupnya bekerja keras mempertahankan kekayaan tersebut.

Lalu bagaimana cara mendapatkan kemerdekaan keuangan?

Sederhananya begini, jika Anda masih mengandalkan upah pekerjaan Anda untuk membayar kebutuhan hidup, maka Anda belum bisa dikatakan merdeka secara finansial.

Jadi, kemerdekaan finansial bisa dicapai melalui satu hal: PENDAPATAN PASIF (passive income). Apa itu pendapatan pasif?

Pendapatan pasif merupakan pendapatan di luar pekerjaan Anda yang dapat menghidupi Anda. Dengan pendapatan pasif yang cukup, Anda dapat bebas finansial seumur hidup walaupun Anda mengundurkan diri dari pekerjaan Anda.

[Baca Juga: Mari Rayakan Hari Kemerdekaan 17 Agustus HUT RI dengan Meraih Kemerdekaan Finansial Anda!]

Tapi bukan sembarang jumlah pendapatan pasif juga. Saat Anda mendapatkan pendapatan pasif Rp5.000.000 per bulan namun pengeluaran Anda masih Rp10.000.000 per bulan, Anda belum mencapai kemerdekaan keuangan.

Intinya adalah kebebasan finansial baru dapat dicapai jika: pendapatan pasif Anda setiap bulannya sudah dapat mencukupi pengeluaran per bulan Anda.

Misalkan pengeluaran Anda per bulan adalah 10.000.000 rupiah, maka Anda baru bebas secara finansial jika pendapatan pasif Anda setiap bulan adalah sebesar 10.000.000 rupiah atau lebih.

Lantas bagaimana cara mendapatkan passive income yang dapat mencukupi pengeluaran per bulan Anda?

Nyatanya banyak ide passive income yang dapat mendekatkan Anda dengan kemerdekaan keuangan, berikut beberapa contohnya:

#1 Berinvestasilah

Cara pertama dalam memperoleh passive income yang paling mudah adalah dengan berinvestasi.

Banyak perencana keuangan menyarankan Anda untuk menabung bahkan berinvestasi, namun satu pertanyaan yang sering muncul adalah:

Bagaimana saya mau menabung jika gaji atau pemasukan masih minim?

Jawabannya adalah: BISA, asalkan Anda tidak menjadikan minimnya pemasukan sebagai sebuah alasan untuk tidak menabung dan berinvestasi.

Dalam mencapai financial freedom, kuncinya bukanlah MENYISIHKAN pemasukan untuk ditabung, namun MEMPRIORITASKAN dan mengalokasikan pemasukan untuk ditabung dan diinvestasikan.

Agar lebih jelas, Anda juga bisa mendengarkan audiobook dari Finansialku tentang mengatur keuangan dan membangun money habit yang sehat agar bisa melakukan investasi secara teratur.

#2 Menyewakan properti

Berinvestasi dalam properti sewaan adalah cara yang efektif untuk mendapatkan penghasilan pasif. Tetapi seringkali membutuhkan lebih banyak pekerjaan daripada yang orang harapkan.

Jika Anda tidak meluangkan waktu untuk mempelajari cara menjadikannya suatu usaha yang menguntungkan, Anda bisa kehilangan investasi Anda.

John H. Graves, Fiduciary Investment Accredited Investment Fiduciary (AIF) di daerah Los Angeles dan penulis “The Solusi 7%: Anda Dapat Memenuhi Pensiun yang Nyaman” mengungkapkan untuk mendapatkan penghasilan pasif dari properti sewaan, Anda harus menentukan tiga hal:

    Berapa pengembalian yang Anda inginkan dari investasi.

    Total biaya dan pengeluaran properti.

    Risiko finansial dari kepemilikan properti.

#3 Affiliate Marketing

Dengan pemasaran afiliasi, pemilik situs web, “influencer” media sosial atau blogger mempromosikan produk pihak ketiga dengan memasukkan tautan ke produk di situs atau akun media sosial mereka.

Pemasaran afiliasi dianggap pasif karena, secara teori, Anda dapat memperoleh uang hanya dengan menambahkan tautan ke situs atau akun media sosial Anda.

Pada kenyataannya, Anda tidak akan mendapatkan apa pun jika Anda tidak dapat menarik pembaca ke situs Anda untuk mengklik tautan dan membeli sesuatu.

#4 P2P Lending

Cara keempat dalam memperoleh pendapatan pasif adalah dengan peer to peer lending (P2P Lending).

Peer to peer (P2P) lending merupakan sebuah konsep finansial baru yang menggunakan bantuan teknologi informasi untuk menghadirkan layanan pinjam meminjam uang dengan mudah.

Dimana penyedia hanya menyediakan sarana yang memungkinkan pendana dan peminjam untuk melakukan proses pinjam meminjam secara online.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa peer to peer (P2P) lending memiliki 2 fungsi utama, yakni:

    Sebagai wadah untuk bertransaksi baik jika Anda ingin meminjam sejumlah dana untuk mengembangkan bisnis, dan

    Sarana bagi Anda yang ingin berinvestasi dengan meminjamkan sejumlah dana dan berperan sebagai investor.

Jika Anda menemui pengajuan pinjaman yang sesuai dan setuju untuk menginvestasikan dana, maka investasi langsung terjadi saat Anda melakukan deposit sesuai tujuan investasi Anda.

Uang yang diinvestasikan akan kembali kepada Anda setiap bulan berupa angsuran yang komponennya adalah pokok utang dan disertai bunga yang telah disepakati sebelumnya.

#5 Penulis Freelance

Tidak semua orang bisa membuat sebuah konten berkualitas. Saat dunia blog meledak dan digemari banyak orang, biasanya penulis artikel (content writer) lepas juga bisa memperoleh untung.

Sebagai penulis artikel freelance, Anda bisa bekerja di rumah. Namun penting untuk memiliki keterampilan menulis yang baik, dan memiliki sistem yang rapi.

Umumnya pekerjaan freelance sebagai penulis artikel (content writer) ini dibayar per bulan atau per artikel. Skemanya bergantung pada kesepakatan Anda dengan pemberi kerja. Anda bisa memilihnya sesuai preferensi Anda.

#6 Menjual Foto

Perkembangan teknologi dalam fotografi dewasa ini semakin pesat. Bagaimana tidak? Kini hampir setiap orang memiliki kamera, misalnya pada smartphone mereka.

Dengan demikian, bagi Anda yang mencintai fotografi kini tidak perlu merogoh kocek dalam-dalam untuk menyalurkan hobi tersebut. Sudah banyak beredar kamera dengan kualitas baik dan harga yang bersahabat.

Namun nyatanya kecintaan Anda pada fotografi juga bisa menghasilkan uang loh!

Nah, daripada hasil-hasil jepretan kamera Anda hanya dibiarkan menumpuk di harddisk atau media sosial, lebih baik Anda memaksimalkan hobi tersebut. Misalnya dengan menjual foto tersebut ke situs fotografi yang memberikan sejumlah uang sebagai gantinya.

#7 Beriklan di Kendaraan

Anda mungkin dapat memperoleh uang tambahan hanya dengan mengendarai mobil Anda di sekitar kota.

Hubungi agen iklan khusus, yang akan mengevaluasi kebiasaan mengemudi Anda, termasuk di mana Anda mengemudi dan berapa mil.

Jika Anda dinilai cocok dengan salah satu pengiklan mereka, agensi akan “membungkus” mobil Anda dengan iklan tanpa biaya kepada Anda.

Kedengarannya sangat menarik, bukan?

#8 Jasa Mengelola dan Pemasaran dalam Media Sosial

Apabila Anda melihat Instagram, tentunya banyak online shop yang terus membuat post berisi produk dagangan dan promosi untuk menarik pelanggan. Ini semua biasanya dilakukan oleh pemilik dari online shop tersebut.

Namun lain halnya apabila online shop tersebut sudah besar dan tingkat penjualannya tinggi.

Biasanya akan ada beberapa bagian yang terbagi dengan tanggung jawabnya masing-masing. Sebagai contoh adalah admin yang mengelola dan memasarkan produk via media sosial.

[Baca Juga: 7 Tips Sukses Meraih Financial Freedom Ala Milenial]

Adapun gambaran umum dari pekerjaan tersebut adalah berikut ini:

    Membangun kesadaran brand.

    Membuat dan membagikan konten.

    Berinteraksi dengan fans/follower.

    Meningkatkan traffic ke website melalui media sosial.

Anda juga bisa merangkap menjadi manajemen pemasaran dengan iklan digital.

Caranya adalah dengan menyiapkan teks iklan, gambar, dan/atau video.

Selain itu, Anda juga harus melakukan berbagai pengujian dan pengolahan data untuk menghasilkan sebuah iklan yang efektif.

#9 Editor

Melanjutkan pekerjaan content writer pada poin pertama tadi, Anda yang memang berkutat di dunia konten juga bisa menjadi editor.

Dewasa ini banyak tawaran kerja freelance menjadi editor tersebar yang bisa diakses di internet. Beberapa pekerjaan jenis ini antara lain untuk editor buku, proofreader, hingga editor untuk beberapa media online.

Umumnya, pekerjaan freelance sebagai editor terbagi menjadi 2 yakni:

    Editor tetap, di mana umumnya Anda akan diminta atau diharuskan datang ke kantor untuk briefing dalam waktu tertentu.

    Editor tidak tetap, yang umumnya dapat dilakukan secara online dari rumah. Jadi hasil pekerjaan yang dikerjakan freelancer cukup dikirim dengan melalui email saja.

Selain belum banyak diketahui orang, pekerjaan editor ini bayarannya lumayan menarik, lho. Ada yang dihitung berdasarkan jumlah jumlah proyek yang dikerjakan, ada juga yang dihitung bulanan.

Misalkan untuk editor artikel, Anda berhasil mengedit 50 artikel dalam sebulan. Maka fee Anda akan dibayar sesuai banyaknya artikel yang di-edit.

Ada juga yang dibayar bulanan. Seberapa pun buku yang selesai Anda edit, fee Anda tetap dibayar untuk satu bulan.

#10 Blogger atau Social Media Influencer

Usaha ini merupakan salah satu usaha yang menunjukkan betapa bergunanya internet untuk membantu usaha Anda.

Dengan menjadi seorang professional blogger atau social media influencer, Anda tidak perlu berangkat ke kantor di pagi hari dan pulang di malam hari.

Anda dapat mengerjakannya di rumah saat Anda sedang memiliki waktu luang dan Anda hanya memerlukan media website atau media sosial yang dilengkapi dengan internet yang memadai.

Apakah usaha ini dapat menghasilkan uang? Tentunya iya. Bahkan banyak professional blogger yang menghasilkan miliaran rupiah setiap tahunnya.

Dengan berkembangnya affiliate marketing dan meningkatnya pengguna internet, bisnis ini menjadi salah satu yang perlu dipertimbangkan oleh ibu rumah tangga untuk mengisi waktu di rumah.

Manfaatkan Investasi agar Dapat Mewujudkan Tujuan Keuangan

Demi masa depan cerah dengan tercapainya tujuan keuangan, persiapkan masa depan Anda dengan matang. Gunakan beberapa tips di atas dan mulailah berinvestasi sekarang juga.

Menjadi freelance dengan penghasilan tidak teratur bukanlah alasan untuk tidak berinvestasi, justru Anda perlu melakukan investasi untuk menjamin saat-saat dimana penghasilan Anda tidak memadai.

Jika Anda ingin berinvestasi, tidak ada salahnya untuk mencoba investasi reksa dana. Tapi, dengan syarat Anda sudah mempelajari mengenai investasi reksa dana dengan baik ya!

Anda bisa membaca ebook Panduan Investasi Reksa Dana dari Finansialku di bawah ini secara GRATIS. Selamat membaca..

Ebook GRATIS, Panduan Praktis INVESTASI REKSA DANA PERTAMA Kamu!

Apakah Anda mengetahui cara investasi untuk freelancer agar dapat mewujudkan tujuan keuangan lainnya? Tinggalkan komentar Anda di bawah.

Jangan lupa bagikan artikel ini kepada teman dan kerabat Anda ya! Semoga bermanfaat, terima kasih..

Sumber Referensi:

    Admin. The Surprising Difference Between Being Rich & Being Free (And Why They Are NOT The Same Thing). Harveker.com – http://bit.ly/2zkbw1i

    Jeff Jenkins. 2015. Financial Freedom DOES NOT Mean Being Debt Free. Biggerpockets.com – http://bit.ly/2Hodx12

    Joshua Fields Millburn & Ryan Nicodemus. 3 April 2017. Financial Freedom: 5 Difficult Steps to Get Out of Debt, Create a Simple Budget, Plan for the Future, and Regain Control of Your Finances. TheMinimalists.com – http://bit.ly/2Zj9r50

    Bill Carmody. 3 Juli 2015. 7 Simple Steps to Financial Freedom. Inc.com – http://bit.ly/3254rxX

    D. Roth. 10 Agustus 2017. Financial Freedom Is Time Freedom. Moneyboss.com – http://bit.ly/320ZaaG

    James Royal. 11 Mei 2019. 10 passive income ideas to help you make money in 2019. Bankrate.com – http://bit.ly/2MBtKnN

    Rachel. 11 Desember 2017.10 Ways to Make Money From Home. Thelattebudget.com – https://goo.gl/5GJFDa

    Darmawan. 3 Februari 2017. 31 Peluang Usaha Online yang Bisa Anda Mulai Sekarang Juga dengan Modal Kecil.Panduanim.com – http://bit.ly/2NHHwFd

    Admin. 21 September 2018. Ini Pekerjaan Freelancer Yang Menjanjikan!. Kumparan.com – http://bit.ly/2ZeLig5

Sumber Gambar:

    Passive Income – http://bit.ly/2HpF41N

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *