9 Tips Merawat Mobil Saat Musim Hujan Agar Mobil Awet

9 Tips Merawat Mobil Saat Musim Hujan Agar Mobil Awet

Saat memutuskan untuk memiliki mobil, kamu juga perlu berkomitmen untuk memberikan perhatian lebih terhadap perawatan dan perbaikan mobil, terlebih saat musim hujan. Salah satu tips merawat mobil saat musim hujan adalah dengan segera mengelap bodi mobil setelah terkena air hujan.

Efek bila kamu kurang memperhatikan perawatan mobil khususnya saat musim hujan adalah risiko kerusakan komponen mobil seperti power lock, sistem ABS, sampai lampu mobil. Selain itu, bodi mobil jadi lebih mudah berkarat dan timbul aroma tidak sedap di dalam kabin mobil.

Dibanding harus memperbaiki mobil, lebih baik merawat mobil supaya terhindar dari risiko kerusakan. Karenanya, Lifepal akan kasih kamu tips merawat mobil saat musim hujan yang bisa kamu terapkan. 

1. Cepat keringkan mobil setelah terkena air hujan

Tips merawat mobil saat musim hujan yang paling utama dan harus segera kamu lakukan adalah mengeringkan bodi mobil setelah terkena air hujan. 

Buang kebiasaan membiarkan air hujan kering begitu saja karena dapat membuat cat bodi mobil mengelupas. Pasalnya, air hujan mengandung asam dan garam yang bisa merusak lapisan cat bodi mobil dan menciptakan karat pada komponen mobil.

Namun, saat mobil masih penuh dengan lumpur bekas genangan air hujan maka sebaiknya bersihkan lumpur terlebih dahulu menggunakan air bersih agar tidak merusak bodi mobil.

2. Cuci mobil dengan cairan pembersih khusus

Bila ingin mencuci mobil, sebaiknya gunakan cairan pembersih khusus mobil, air bersih, dan lap yang lembut. Disarankan untuk sering mencuci bodi mobil supaya terhindar dari jamur.

3. Bersihkan evaporator

Saat musim hujan, perhatikan kebersihan evaporator mobil. Apakah ada kotoran yang mengendap dan membuat udara yang keluar jadi lembab. 

Udara yang lembab tersebut bisa membuat tidak nyaman saat berkendara di musim hujan.

4. Bersihkan kaca dan pintu mobil menggunakan silicone spray

Kaca mobil yang basah terkena air hujan segera dikeringkan supaya tidak menimbulkan jamur. Setelah itu, semprotkan cairan pembersih kaca mobil khusus yakni cairan silikon pada kaca mobil dan pintu mobil. 

Hal ini bertujuan melembabkan karet pada kaca mobil dan pintu mobil yang sering terpapar sinar matahari dan air hujan langsung.

5. Perhatikan kebersihan interior dan kabin mobil

Saat hujan, kebersihan interior dan kabin mobil harus lebih diperhatikan. Sebab, pengemudi dan penumpang akan memasuki kabin mobil dalam keadaan basah dan meninggalkan basah pada jok mobil atau karpet mobil.

Apabila bagian kabin dan interior mobil tersebut basah maka berpotensi tumbuh jamur dan aroma kurang sedap. 

Langkah antisipasinya adalah kamu bisa menambah alas kaki dengan karpet tambahan atau kertas koran supaya air tidak langsung terkena karpet mobil.

6. Bersihkan kaki-kaki mobil

Selain bodi mobil dan kaca mobil, kaki-kaki mobil juga bersentuhan langsung dengan air hujan atau genangan air hujan di atas permukaan jalan. 

Bahkan, genangan air hujan berpotensi mengandung banyak kotoran karena telah tercampur dengan lumpur. Untuk itu, bersihkan bagian kaki-kaki mobil menggunakan sampo mobil khusus dan air yang mengalir.

7. Periksa komponen mesin mobil

Selain memperhatikan bagian eksterior dan interior mobil, perhatikan pula kondisi komponen mobil. Air hujan bisa masuk ke dalam celah-celah mobil sehingga menyentuh bagian komponen mesin mobil. 

Apabila diperhatikan maka berpotensi membuat mesin mobil jadi sering mati mendadak.

8. Periksa wiper, rem dan ban mobil

Saat berkendara di bawah hujan dan kabut tebal, wiper menjadi komponen mobil yang memiliki peran penting untuk membersihkan kaca depan mobil supaya pengemudi dapat melihat medan jalan dengan jelas. 

Karenanya, penting untuk membersihkan wiper dengan rutin dan melumasi wiper dengan cairan wiper khusus.

Komponen mobil lainnya yang memiliki peran vital saat berkendara di bawa hujan adalah rem mobil dan ban mobil. Rutin memeriksa rem mobil, apakah sudah aus dan perlu diganti. 

Begitu pula dengan ban mobil. Apakah ban mobil sudah botak atau masih dalam kondisi sesuai standar keamanan. Hal tersebut bertujuan supaya rem dan mobil dapat bekerja lebih optimal saat berkendara di bawah hujan.

9. Parkirkan mobil di tempat yang aman

Tips merawat mobil saat musim hujan yang terakhir adalah dengan menyimpan mobil di tempat yang aman dan kering seperti garasi mobil. Jadi, saat mobil dipersika, dicuci dan dilap kering, setelah memastikan mobil telah bersih dan kering maka simpan mobil di tempat yang aman dan kering juga.

Pastikan bahwa tempat menyimpan mobil memiliki sirkulasi udara yang baik sehingga tidak lembab dan menimbulkan jamur serta karat.

Jika kamu belum memiliki garasi dan menyimpan mobil secara outdoor, maka gunakan penutup mobil khusus untuk melindungi mobil dari paparan langsung sinar matahari dan air hujan. Namun, kamu perlu memastikan bahwa penutup atau cover mobil berkualitas terbaik sehingga bodi mobil khususnya cat bodi mobil tidak mudah terkelupas.

Namun, bila ternyata ada indikasi kerusakan pada komponen mobil akibat hujan maka sebaiknya segera bawa mobil ke bengkel mobil terdekat.

Tips dari Lifepal! untuk memilih bengkel mobil terbaik yang bisa diandalkan untuk memperbaiki mobil adalah dengan memperhatikan hasil servis mobil dari bengkel tersebut. Apakah banyak konsumen yang merasa puas dengan hasil perbaikan di bengkel tersebut atau sebaliknya.

Selain itu, perhatikan ketersediaan komponen yang cocok untuk merk mobil kamu sehingga saat harus mengganti spare part maka tak perlu pusing untuk mencari spare part original. Satu-satunya tempat yang dapat menjamin orisinalitas spare part mobil adalah bengkel mobil resmi.

Akan tetapi, biaya servis mobil di bengkel mobil resmi terkenal cukup mahal. Untuk mengantisipasinya kamu bisa mengandalkan asuransi mobil untuk menekan biaya servis mobi. 

Manfaatkan asuransi mobil untuk meng-cover biaya perbaikan di bengkel 

Memiliki mobil tentu sudah harus siap dengan berbagai biaya yang menyertainya. Yang biasanya paling menguras kantong adalah biaya perbaikan mobil di bengkel. 

Karena itu, agar keuangan kamu tidak terbebani karena mahalnya biaya servis mobil, gunakan asuransi mobil terbaik yang bisa meng-cover biaya kerusakan baik kecil maupun besar. 

Temukan asuransi mobil yang sesuai dengan kebutuhan kamu melalui kuis asuransi mobil terbaik dari Lifepal berikut ini. 

Setelah itu, hitung biaya premi asuransi yang mesti kamu bayarkan menggunakan kalkulator premi asuransi mobil yang sudah disesuaikan dengan aturan dari Otoritas Jasa Keuangan. 

Pertanyaan seputar tips merawat mobil saat musim hujan 

Artikel ini bersumber dari lifepal.co.id.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *