Travel  

Air Terjun Mangku Sakti

Air Terjun Mangku Sakti

tribunwarta.com – Alamat: Sajang, Sembalun, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat 83354Map: Klik DisiniHTM: Rp.10.000 per OangBuka Tutup: –Telepon: –

Ketika mendengar kata Lombok, mungkin akan timbul di benak kalian hal yang demikian yaitu pantai-pantai menawan dan menyenangkan.

Lombok tak cuma mempersembahkan estetika pantai dan gunung, pulau ini juga tenar dengan keindahan air terjunnya. Salah satu objek wisata populer sekarang ini yaitu Air Terjun Mangku Sakti.

Air Terjun Mangku Sakti berlokasi di Desa Sajang, Kecamatan Sembalun, objek wisata ini berada di wilayah Taman Nasional Gunung Rinjani. Jarak tempuh diperlukan dari Kota Mataram sekitar 3 jam perjalanan.

Mangku Sakti adalah objek wisata anti-maintream dengan air tidak bening tetapi berwarna hijau toska. Hal ini disebabkan adanya campuran sulfur.

Campuran sulfur ini ada karena aliran Mangku Sakti berasal dari Kokoq Puteq airnya lantas dari Danau Segara setelah di Gunung Rinjani.

Ada sebagian nama tempat wisata seperti ini yang dapat kalian temui di sekitar Lombok. Dari sekian banyak, kalian dapat pertama kali mengunjungi sebuah lokasi bernama Mangku Sakti.

Lokasi objek wisata satu ini berlokasi di Desa Sajang, kecamatan sembalun, kabupaten Lombok Timur. Saat mengunjunginya kalian akan menerima bonus yakni berupa jalanan trekking yang cukup menantang untuk dijelajahi.

Sejarah Singkat

Mangku Sakti ini berlokasi di kaki gunung Rinjani. Berdasarkan salah satu warga sekitar area itu artinya penunggu yang memiliki ilmu mumpuni alias sakti. Mangku dalam bahasa Lombok atau Sasak berarti tetua.

Asal mula diberi nama demikian karena dulu kala ada seorang mangku, berdasarkan warga sekitar namanya adalah titi kastura, ia bertugas menjadi juru kunci dikaki gunung rinjani.

Pada waktu itu warga menjulukinya dengan nama mangku gunung dalam bahasa indonesia berarti penjaga gunung.

Mangku gunung didampingi oleh seekor kuda bernama sembrani. Sesudah mangku meninggal, warga menemukan sebuah curug di kaki gunung Rinjani tepatnya di desa Sajang. Air terjun ini kiri kanannya diapit oleh bebatuan.

Konon, ketika warga menemukan lokasi tersebut, di sisi kiri tertata oleh bebatuan menyusun sebuah wajah, yang diyakini sebagai wajah sang mangku. Oleh sebab itu tempat ini kemudian dinamakan sebagai air terjun mangku sakti.

Pesona Keindahan

Objek wisata ini berlokasi di wilayah perbukitan di sekitaran Taman Nasional Gunung Rinjani, sehingga hawa di sekitar wilayah tersebut benar-benar teduh dan sangat ideal untuk memanjakan kalian yang ingin menghirup udara segar.

Mengingat letaknya di wilayah perbukitan, trek menuju ke lokasi juga menjadi sebuah lahan seru bagi penggemar dengan aktivitas alam trekking ataupun adventure.

Untuk menuju lokasi kalian akan melewati jalur setapak dimana samping kiri kanan dihiasi oleh pohon-pohon besar dan hamparan alang-alang yang menawan di sebagian spot.

Setibanya di lokasi, kalian akan disuguhi panorama cantik air terjun yang mempunyai wujud menawan meskipun tak terlalu tinggi tersebut.

Bagi yang datang saat musim kemarau, penampilan airnya yang berwarna biru bening dapat menjadi daya tarik sendiri dan menggugah kalian untuk segera terjun menikmati ademnya aliran airnya.

Tempat yangg tercampur dengan sulfur ini memiliki ketinggian kurang lebih 40 meter. Disepanjang jalur di curug kalian bisa menikmati deburannya.

Tapi disini tak dianjurkan untuk mencoba, karena deburan airnya yang jatuh menyusun semacam kolam seluas 15 meter dengan dalam sekitar 2-4 meter.

Namun kalian dapat menikmati dinginnya sulfur sambil berenang. Terdapat juga titik jump buat kalian yang memiliki keberanian terjun ke kolamnya, tingginya sekitar 5 meter.

Dibagian bawah aliran curug, kalian juga dapat merasakan titik lain buat sekadar berendam atau melompat ke dalam air terjun semacam curug mini.

Mangku sakti ini juga pernah masuk ke acara televisi “My Trip My Adventure “. Buat yang pernah nonton acara itu pasti tahu sekali.

Akses Lokasi

Berjarak sekitar 175 kilometer dari kota Mataram dengan waktu tempuh sekitar empat jam perjalanan menggunakan kendaraan.

Dikarenakan lokasinya berdekatan dengan Air Terjun Mayung Putek, sehingga rute yang dicapai pun hampir sama.

Jalanan pertama bisa melalui Lombok Timur, dari kota Mataram – Taman Narmda – Mantang – Kopang – Terara – Sikur – Aikmel – Swela – Sapit – Lemor – Sembalun Bumbung – Sembalun Lawang – Sajang.

Sementara jika melalui Lombok Utara, Senggigi – Bangsal – Tanjung – Gondang – Selengan – Batu Gembung – Bayan – Senaru – Dasan Grisak – Desa Sambiq Elen – Sajang atau dari kota Mataram – Pusuk.

Pintu masuk ke curug ini berada di jalanan Sembalun – Bayan, kalau memakai jalanan pertama gerbangnya ada di sebelah kiri jalan yang ditandai dengan adanya poster besar atau baliho).

Dari pintu masuk ini perjalanan diteruskan menuju lokasi parkiran berjarak empat kilometer dengan waktu tempuh sekitar tiga puluh menit.

Lokasi parkiran ini berada di ujung jalan dan ditandai dengan adanya sebuah kios kecil bertenda biru. Namun sayangnya, jalanan belum beraspal, masih berupa jalan tanah dan sebagiannya benar-benar curam sehingga sulit untuk dilewati.

Setelah memarkirkan kendaraan, perjalanan dilanjutkan dengan berjalan kaki sekitar 20 menit lamanya untuk menelusuri jalan setapak serta menuruni bebatuan dan menelusuri sungai sampai tiba di lokasi tujuan.

Harga karcis masuk 10.000 rupiah per orang dan tarif parkir 5.000 rupiah untuk kendaraan roda 2 lalu roda 4 sekitar 10.000 rupiah.

Air Terjun Mangku Kodek

Air Terjun Mangku Kodek ialah salah satu dari tiga buah curug yang berada di Jalan Raya Sembalun Lawang, Dusun Sajang, Ds. Sajang, Kec. Sembalun, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat.

2 air terjun lain diantaranya yaitu Mangku Kuda Sembrani dan Mangku Sakti. Kodek sendiri dalam bahasa Sasak berarti kera.

Mangku Kodek tersembunyi diantara tebing-tebing tinggi. Namun jalur menelusuri sungai tak akan kelihatan. Curugnya tak tinggi, cuma tiga meter dari permukaan, tapi keunikannya sungguh membuat siapapun terpikat.

Namun Anda akan berbasah-basahan jika ingin menempuh jalur menuju air terjun Mangku Kodek. Jaraknya tak jauh, cuma sekitar 100 meter. Kedalamannya hanya setinggi pinggang orang dewasa.

Air Terjun Sembrani

Lanjut jalan lagi ke arah bawah, sekitar 500 meter kita akan tiba di titik yang tak jauh beda kondisinya dengan air terjun sebelumnya.

Lalu kita akan tiba di Air Terjun Kuda Sembrani. Untuk menuju area bawahnya kita harus mutar masuk hutan lagi. Tapi jaraknya tidak jauh kok dan mudah untuk dilalui gara – gara acap kali dilalui oleh orang.

Tips Berkunjung

Sebaiknya berkunjung di musim pancaroba atau musim kemarau supaya jalan tanah tak basah dan becek.

Sebaiknya memakai ojek dari pos karcis ke wilayah air terjun sebab jalan dilewati masih buruk dan memerlukan pengendara yang berpengalaman.

Jangan lupa untuk membawa minuman dan makanan sebab di dekat air terjun belum banyak penjual, harganya pun relatif lebih mahal.

Sewa Guide lokal supaya tak tersesat di hutan.

Berhati-hati ketika mandi di air terjun sebab dikhawatirkan karam oleh pusaran air.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *