tribunwarta.com – Rokan Hulu merupakan salah satu kabupaten yang ada di provinsi Riau. Kabupaten ini memiliki julukan Negeri Seribu Suluk, yang berarti negara dengan seribu jalan untuk mencari kebenaran. Hal ini mengacu pada nilai spiritiual Islam yang dipeluk dan dijunjung tinggi oleh masyarakat Rokan Hulu. Tidak heran jika beberapa tempat wisata mengenalkan tentang sejarah dan kebesaran Islam di masa lalu. Selain itu, terdapat banyak objek wisata terkenal yang bisa dikunjungi wisatawan untuk liburan.
Soal tempat wisata, topografi yang didominasi dengan 85% daratan dan 15% rawa membuat Negeri Seribu Suluk memiliki keragaman tempat wisata. Peninggalan beberapa kerajaan di masa lalu juga membuat destinasi wisata di kabupaten ini lebih bervariasi. Selengkapnya, berikut rekomendasi tempat wisata yang hits di Rokan Hulu yang wajib Anda kunjungi.
1. Masjid Agung Madani Islamic Center
Selain menjadi pusat kegiatan agama Islam, Masjid Agung Madani Islamic Center juga menjadi ikon dari kota Rokan Hulu. Masjid ini berdiri kokoh di tanah seluas lebih dari 20 hektar. Bangunan masjid yang sangat luas mampu menampung hingga 20.000 orang jamaah, baik di bagian dalam, pelataran, atau bagian luar masjid.
Masjid Agung Madani Islamic Center mengadopsi arsitek dengan percampuran desain khas Melayu dan Arab. Beberapa orang menganggap bahwa Masjid Agung Madani Islamic Center memiliki karakteristik seperti Masjid Nabawi yang ada di Madinah.
2. Masjid Tua Konto Darussalam
Bagi umat muslim yang ingin menelusuri jejak dan sejarah agama Islam di Rokan Hulu, Masjid Tua Konto Darussalam bisa menjadi destinasi selanjutnya. Sesuai dengan namanya, Masjid Tua Konto Darussalam diperkirakan sudah ada sejak tahun 1918 meski pembangunannya direncakanan sejak tahun 1912 pada masa Kerajaan Kunto Darussalam.
Masjid ini direnovasi pada tahun 1937 oleh R.T. Muhammad Alie. Meski ukurannya tidak terlalu besar, namun Masjid Tua Konto Darussalam tetap terawat hingga sekarang dan menjadi salah satu bukti peninggalan kerajaan Islam di masa lalu.
3. Istana Rokan
Selain melestarikan peninggalan budaya Islam, tempat bersejarah di Rokan Hulu yang sudah ada sejak zaman dulu dan tetap terawat hingga kini adalah Istana Rokan. Menurut cerita, Istana Rokan dibangun pada era Kesultanan Nagari Tuo yang berdiri 200 tahun silam. Uniknya, bangunan Istana Rokan tetap terjaga kelestariannya.
Bentuk rumah panggung yang menjunjung tinggi nilai-nilai adat dan budaya lokal tetap lestari hingga kini. Pemerintah daerah pun menetapkannya sebagai cagar budaya yang langka. Kini, Istana Rokan menjadi objek wisata yang populer bagi wisatawan dari luar provinsi Riau. Banyak yang ingin menggali informasi tentang sejarah Istana Rokan.
4. Sawah Konto
Tidak jauh dari Istana Konto, wisatawan bisa berkunjung ke lokawisata yang viral beberapa tahun belakangan. Sawah Konto pada dasarnya sebuah komplek persawahan milik warga yang memiliki pemandangan istimewa. Untuk membuat Sawah Konto terlihat unik, pengelola wisata membuat beberapa ornamen berupa gubuk yang unik dan lucu.
Terdapat pula jembatan kayu yang membelah area persawahan sehingga wisatawan bisa menikmati keindahan hamparan tanaman padi yang hijau dan menyegarkan di pagi dan sore hari. Dengan luas lahan mencapai 3 hektar, Sawah Konto menjadi tempat yang selalu dipadati oleh wisatawan yang ingin menghirup udara segar khas pedesaan.
5. Benteng Tujuh Lapis
Bila wisatawan memiliki waktu terbatas ketika liburan di Rokan Hulu, Benteng Tujuh Lapis akan menjadi tujuan yang sempurna karena lokasinya yang tidak jauh dari pusat kota. Benter bersejarah yang digunakan oleh bangsa Dalu-Dalu sebagai pertahanan ketika perang tetap berdiri kokoh berbentuk menyerupai lingkaran.
Benteng Tujuh Lapis juga menjadi saksi sejarah perjuangan rakyat Indonesia dalam perang Paderi melawan pasukan Belanda. Uniknya, meski terbuat dari tanah liat dan tanpa dirancang tanpa arsitektur khusus, Benteng Tujuh Lapis tetap kokoh dan berdiri megah hingga saat ini.
6. Batu Gajah
Untuk para penjelajah, Batu Gajah adalah tempat wisata di Rokan Hulu yang spesial karena wisatawan bisa menjelajah pinggiran sungai dengan gugusan batu besar menyerupai Gajah. Berdasarkan cerita warga sekitar, Batu Gajah kini telah mengalami pengikisan sehingga bentuk telinga gajah yang dulu terlihat kini hilang akibat tergerus aliran air sungai.
Jika tidak puas dengan menjelajah di pinggir sungai, wisatawan bisa berenang di antara celah Batu Gajah sembari menikmati kesegaran air sungai yang berwarna biru tua.
7. Museum Kupu-Kupu
Satu lagi destinasi sejarah yang sangat unik dan hanya ada di Rokan Hulu. Museum Kupu-Kupu adalah satu-satunya tempat penangkaran kupu-kupu di Pulau Sumatera. Ya, meski namanya museum, wisatawan bisa melihat kehidupan kupu-kupu asli yang terbang bebas kesana kemari.
Kita juga bisa melihat aneka jenis ulat yang hidup di pohon dan beberapa kepompong yang sudah memulai proses hibernasi. Jika beruntung, wisatawan bisa melihat proses perubahan kepompong menjadi kupu-kupu yang siap terbang. Menurut pengelola, Museum Kupu-Kupu memiliki koleksi yang lengkap berupa aneka jenis kupu-kupu dari seluruh wilayah Indonesia.
8. Pemandian Hapanasan
Pemandian dengan aliran air panas yang asli menjadi favorit wisatawan yang ingin menikmati suasana yang nyaman dan rileks. Banyak orang dewasa yang datang ke Pemandian Hapanasan untuk sekedar menikmati mandi air panas yang menyehatkan. Sedangkan bagi anak kecil, pengelola memiliki kolam waterboom dan aneka wahana air yang akan membuat mereka riang gembiar.
Pemandian Hapanasan adalah pilihan yang tepat untuk wisata keluarga di akhir pekan. Pemandian ini berada di kecamatan Rambah, yang hanya berjarak 20 kilometer dari pusat kota Pasir Pengaraian.
9. Pemandian Air Panas Pawan
Selain datang ke Pemandian Hapanasan, wisatan juga sering mengunjungi Pemandian Air Panas Pawan yang masih berada di kecamatan Rambah. Pemandian Pawan selalu ramai dikunjungi wisatawan di akhir pekan dan hari libur nasional. Banyak yang menganggap bahwa Pemandian Air Panas Pawan lebih alami dibandingkan dengan Pemandian Hapanas. Bahkan kandungan belerang di Pemandian Pawan pun lebih tinggi. Begitu juga dengan suhu air yang mencapai 60 hingga 80 derajat Celcius.
Selain dijadikan sebagai tempat wisata, Pemandian Air Panas Pawan juga sering dipadati pengunjung yang ingin mengobati berbagai penyakit kulit. Kandungan Belerang yang sangat tinggi dianggap mampu mengatasi penyakit kulit secara alami.
10. Bendungan Sei Kepayang
Jika biasanya bendungan digunakan untuk mengatur volume air, pengelola Bendungan Sei Kepayang justru menjadikannya sebagai wahana wisata. Kondisi air yang tenang dan area bendungan yang tidak terlalu dalam dianggap aman untuk dijadikan sebagai destinasi wisata.
Bendungan Sei Kepayang pun viral dan langsung dipadati wisatawan yang ingin menikmati sore hari di pinggir bendungan. Selain itu, terdapat penyewaan ban dan perahu karet yang bisa digunakan untuk mengapung di area bendungan. Anak kecil pun bebas bermain air tanpa perlu khawatir tenggelam.
11. Aek Martua
Berdasarkan kamus bahasa Mandailing, Aek Martua berarti air yang bertuah. Sayangnya, tidak diketahui mengapa air terjun yang indah ini mendapat julukan tersebut. Keindahan alam di sekitar Aek Martua memang sangat menyejukkan. Apalagi air terjun ini terlihat seperti memiliki undak-undakan yang bertingkat.
Aek Martua pun memiliki nama lain, yakni Air Terjun Tangga Seribu. Meski undak-undakan batu tersebut tidak bisa dilewati atau dinaiki, tapi keindahan Aek Martua dari telaga bawah sudah cukup menghilangkan penat para wisatawan.
12. Sungai Bungo
Dikenal sebagai kabupaten dengan aliran sungai yang melimpah membuat tempat wisata di Rokan Hulu memiliki keindahan alam dan aliran sungai yang indah. Sungai Bungo menjadi tempat favorit para petualang karena untuk mencapai lokawisata yang dihiasi dengan air terjun mini, wisatawan harus menempuh perjalanan melewati setapak kecil di tengah hutan.
Perjalanan menuju Sungai Bungo terasa menantang dan menyenangkan karena wisatawan bisa melihat keindahan hutan tropis yang asri nan hijau.
13. Taman Nasional Bukit Suligi
Keindahan alam di Rokan Hulu dibuktikan dengan penghargaan pemerintah dalam menjadikan salah satu hutan disini sebagai kawasan Taman Nasional. Lokasi yang cukup dengan dengan Sumatera Barat yang memiliki topografi berbukit membuat Taman Nasional Bukit Suligi punya karakteristik hutan yang sama.
Area berbukit dengan kabut tebal dan suhu udara yang dingin membuat wisatawan betah. Apalagi keindahan alam terlihat jelas dari puncak Bukit Seligi. Jalur pendakian yang tidak terlalu curam dan akses wisata yang mendukung membuat wisatawan rela datang ke sini. Tidak jarang wisatawan memutuskan untuk mendirikan tenda di area camping yang sudah tersedia.
Mengunjungi tempat wisata di Rokan Hulu akan memberikan kita lebih banyak gambaran tentang karakter, budaya, dan sejarah dari sebagian kecil provinsi Riau. Selain menikmati keindahan alamnya, wisatawan juga bisa membawa oleh-oleh dan mencicipi makanan khas Rokan Hulu yang istimewa.