tribunwarta.com – Pulau Bangka memiliki beragam wisata kuliner yang perlu untuk dijelajahi. Kuliner khas yang menghadirkan rasa lezat dan enak di lidah, namun tetap ramah di kantong.
Setelah puas menjelajahi tempat wisata Pulau Bangka, kini saatnya Anda mengisi perut untuk memulihkan tenaga. Makannya Anda perlu menyediakan waktu untuk menikmati kuliner yang ada di Pulau Bangka. Di pulau timah ini Anda akan ditawari dengan berbagai macam wisata kuliner lezat. Tentunya memiliki cita rasa khas yang tidak akan Anda lupakan selama berlibur di Pulau Bangka ini.
Penasaran apa saja kulinernya? Simak ulasan 10 wisata kuliner favorit yang ada di Pulau Bangka yang ditawarkan dengan harga terjangkau.
1. Mie Ikan Toboali
Bangka terkenal dengan sajian mie Ikan Tobali yang memiliki rasa gurih, dengan aroma yang menggugah selera. Siapapun pasti berselera saat menyantap kuliner ini dan dijamin tidak akan bosan. Seperti namanya makanan khas ini berasal dari daerah Tobali, sekitar kawasan Bangka Selatan. Bagian kuahnya direbus bersama dengan ikan sehingga gurihnya benar-benar merasuk. Aroma wangi akan tercium tajam membuat perut bertambah lapar.
Sajian ikannya telah digiling halus lalu dicampur dengan racikan bumbu turun-temuran. Ketika mecicipi kuahnya Anda akan merasakan rasa rempah yang begitu pekat. Meskipun begitu tidak menghilangkan cita rasa khas dari mie Tobali. Dalam satu piring akan berisi mie, taburan ikan giling, tauge, irisan seledri, dan bawang goreng. Terakhir baru dituangkan kuah panas cocok disantap saat malam, ataupun musim hujan sedang melanda.
Lokasi: Jl. Damai, Tanjung Ketapang, Kec. Toboali, Kab. Bangka Selatan.
2. Kue Jongkong
Pulau Bangka memiliki makanan khas yang sudah diwariskan oleh nenek moyang. Namanya Kue Jongkong termasuk salah satu jajanan tradisional, yang wajib dicoba saat berkunjung kesini. Dulunya kue lezat ini disajikan dalam potongan kaleng bekas, yang digunakan sebagai wadahnya. Tetapi seiring berkembangnya waktu kue mulai ditaruh di dalam wadah plastik. Kue kuno ini kerap disajikan ketika ada acara-acara penting atau saat momen Idul Fitri.
Meskipun tampilannya sederhana namun soal rasa tidak perlu diragukan lagi. Sekali gigit Anda akan merasakan gurih dan manis yang saling berpadu. Kombinasi dua rasa tersebut berasal dari campuran tepung beras, tepung tapioka, kelapa muda, serta gula merah. Adonan tersebut yang menjadikan kue mempunyai paduan rasa yang pas di lidah wisatawan. Biasanya dalam satu wadah terdiri dari 3 lapisan yaitu coklat, putih, dan hijau.
Lokasi: Poris Indah blok D 542 Rt 001/04, RT.002/RW.006, Cipondoh Indah, Kec. Cipondoh, Kota Tangerang.
3. Mie Koba
Santapan kuliner ini cukup tersohor di kalangan wisatawan karena memiliki rasa yang gurih. Apabila Anda ingin menjajal Mie Koba cobalah berkunjung di seputaran Jalan Balai. Kedainya tidak terlalu luas tetapi antreannya panjang, jadi Anda harus menunggu dengan sabar. Uniknya mie ini dibuat secara manual alias tidak memakai mesin pencetak apapun. Sehingga tidak cita rasa tradisionalnya masih terasa saat disantap.
Kuah mie terasa nikmat karena berasal dari daging ikan tenggiri, yang direbus hingga mendidih. Lalu ikan tenggiri diolah sendiri bersama dengan bumbu rahasia sang pembuatnya. Sajian mie kemudian disiram dengan kuah panas, diberi topping tauge, daun bawang, serta seledri. Aroma rempahnya begitu kuat ketika mie koba dihidangkan di depan mata. Hanya melihat tampilannya saja air liur terasa ingin menetes, apalagi saat disantap rasanya begitu puas.
Lokasi: Jl. K.H. Hassan Basri No.83, RT.02/RW.01, Batin Tikal, Kec. Taman Sari, Kota Pangkal Pinang.
4. Tahu Kok Yen Yen
Namanya memang unik sesuai dengan tampilan kuliner yang sangat menggugah selera. Menu lezat ini menjadi objek wisata kuliner terfavorit di Pulau Bangka. Para wisatawan terus memburu tempat ini ketika diberi kesempatan untuk berkunjung. Menurut mereka kurang afdol jika puas menjelajahi tempat wisata, tetapi tidak mencicipi Tahu Kok Yen Yen. Oleh sebab itu wisatawan rela menempuh lokasi kuliner, yang cukup jauh dari pusat kota.
Sebenarnya sajian kuliner ini tidak begitu istimewa hanya olahan yang terbuat dari ikan tenggiri. Olahan tersebut dibentuk menjadi bakso ikan rebus, bakso ikan goreng, hingga bakso tahu ikan kukus. Satu hal yang membuatnya unik ialah bagian kuah yang terbuat dari kaldu rebusan air kacang kedelai. Sehingga rasa yang dihidangkan benar-benar gurih paduan dari ikan tenggiri dengan kacang kedelai. Soal harga tidak perlu khawatir masih ramah di kantong.
Lokasi: Jl. Yang Zubaidah No.148, Bintang, Kec. Rangkui, Kota Pangkal Pinang.
5. Waroeng Tung Tau
Di jalan Depati Hamzah sekitar daerah Semabung Lama terdapat wisata kuliner legendaris. Tempat ini sudah berdiri sejak tahun 1938 dan masih memegang popularitas hingga saat ini. Menurut cerita warga setempat warung ini dulunya berupa angkringan sederhana. Namun menyajikan kopi hitam Bangka yang terkenal nikmat, serta aromanya yang menenangkan. Seiring berjalannya waktu bangunan diperbaiki lalu ditambah berbagai varian kopi.
Sajian kopi hitam paling nikmat didampingi oleh roti panggang, yang diolah tanpa bahan pengawet. Anda bebas menentukan ingin varian rasa yang mana mulai dari cokelat, nanas, strawberry, sampai mocca. Selain itu terdapat menu lainnya seperti nasi goreng, bubur, dan kwetiau. Urusan harga tak perlu gelisah karena semua menu ditawarkan pas budget. Tempat ini buka dari pagi hingga malam tapi disarankan berkunjung saat sore hari sambil menikmati waktu senja.
Lokasi: Jl. Soekarno Hatta No.28, Dul, Kec. Pangkalan Baru, Kab. Bangka Tengah.
6. Kembang Katis Cultural Resto
Lokasinya terletak di daerah Sungailiat berjarak sekitar satu jam dari Bandara Depati Amir. Bangunan resto menampilkan konsep rumah tua khas Bangka, dengan sentuhan arsitektur zaman kolonial Belanda. Begitu masuk ke dalam resto pengunjung disambut dengan tarian daerah. Penataan meja kursinya cukup rapi dan berada di ruangan terbuka, memperlihatkan tatanan taman dan air mancur di tengahnya. Sehingga rumah makan terkesan tradisional sekali.
Waktu paling cocok saat berkunjung kesini ialah di jam makan siang, ketika perut lapar dan butuh asupan. Hampir semua menu yang disajikan adalah masakan tradisional, yang dihindangkan dengan cara prasamanan. Jadi pengunjung bebas mengambil nasi sebanyak mungkin dan lauk apapun. Sebelum kembali ke meja Anda harus menuju ke meja kasir untuk menghitung total menu yang diambil. Sambil menyantap makan siang bisa berbincang-bincang dengan teman.
Lokasi: Jl. Jati, Pesona, Kec. Sungai Liat, Kab. Bangka.
7. Tenggiri Bakar Mr. Adox
Bagi Anda pecinta seafood mungkin bisa berkunjung ke Mr. Adox, dan menyantap hidangan seafood sepuasnya. Rumah makan ini buka saat malam hari dengan konsep interior semi modern. Bangunan terbagi menjadi dua area yaitu indoor dan outdoor, tetapi rata-rata pengunjung lebih menyukai area outdoor. Menurut mereka suasana malam di Mr. Adox cukup menyenangkan, tidak terlalu berisik kendaraan jadi asyik untuk mengobrol.
Meskipun menyajikan berbagai menu seafood, tetapi ada satu menu yang direkomendasikan yaitu tenggiri bakar. Sangat disayangkan apabila Anda melewarkan menu kuliner yang satu ini. Dari aromanya saja sudah begitu menggugah selera, saat disantap rasa rempahnya pekat tapi tidak membosankan. Ada dua pilihan yang ditawarkan yaitu tenggiri bakar dengan bumbu atau tanpa bumbu.
Lokasi: Jl. Alexander Raya, Simpang empat, Bacang, Kec. Bukit Intan, Kota Pangkal Pinang.
8. Otak-Otak Tenggiri
Olahan ikan tenggiri ini memang menjadi andalan kuliner masyarakat Bangka. Tidak sulit menemukan para penjajanya, mulai dari penjual pinggir jalan hingga restoran. Menu tenggiri yang ditawarkan cukup beragam, mulai dari cara dibakar atau dikukus. Khusus untuk menu otak-otak panggang, biasanya dibaluri dengan saos khas Bangka. Saos tersebut merupakan bumbu yang diracik dengan berbagai rempah, sehingga rasanya lumayan gurih.
Jika Anda ingin merasakan otak-otak yang tidak menguras kocek, Anda bisa mendatangi daerah Lapangan Merdeka. Disana ada penjual otak-otak kaki lima yang rasanya tidak kalah dengan resto mewah. Bagi Anda yang berasal dari pulau luar Bangka mungkin bisa membawa pulang otak-otak yang sudah diawetkan. Sangat cocok untuk dijadikan buah tangan kepada para kerabat atau tetangga dekat.
Lokasi: Jl. Kp. Bintang No.149, Bintang, Kec. Rangkui, Kota Pangkal Pinang.
9. Martabak Acau 89
Meskipun kuliner martabak bisa ditemukan di berbagai tempat, tetapi martabak Bangka mempunyai cita rasa berbeda. Anda harus mencobanya ketika berkunjung ke daerah kaya timah ini. Masyarakat Bangka merekomendasikan untuk membeli Martabak Acau 89, di daerah Soekarno Hatta. Lokasi kuliner mudah ditemukan karena berada di jalan utama menuju Bandara Depati Amir.
Ada beragam varian rasa yang ditawarkan tetapi hanya berfokus pada jenis martabak manis. Anda bisa memilih mulai dari rasa kacang, cokelat, pisang, keju, hingga kismis. Tinggal dipilih sesuai selera yang diinginkan, untuk urusan rasa sepertinya tidak perlu diragukan lagi. Di Martabak Acau 89 ada 3 jenis yang ditawarkan yaitu martabak manis basah, kering, dan gurih. Soal harga tidak perlu khawatir karena dibanderol cukup terjangkau.
Lokasi: Jl. Soekarno Hatta No.9, Semabung Baru, Kec. Girimaya, Kota Pangkal Pinang.
10. Aroma Laut
Ingin menyantap seafood sambil melihat panorama laut? Berarti Anda harus berkunjung ke resto Aroma Laut. Konsep restonya sangat unik dengan bentuk kapal seolah sedang bersandar di pinggir pantai. Ikan Lempah Kuning adalah menu yang wajib Anda cicipi saat berkunjung kesini. Menu tersebut berbahan dasar ikan kakap yang sudah diberi bumbu kuah khas Bangka. Sehingga rasanya campuran gurih, lezat, dan manis menjadi satu di lidah.
Lokasi: Air Itam, Kec. Bukit Intan, Kota Pangkal Pinang.
Berkunjung ke Pulau Bangka rasanya kurang afdol jika tidak mengeksplor wisata kulinernya. Apalagi daerah kaya timah ini terkenal dengan sajian seafood yang rasanya tiada dua. Tidak hanya seafood, ada beragam mie yang diolah dengan bumbu rempah-rempah. Atau beberapa kuliner legendaris yang sampai sekarang masih populer. Semua menu ditawarkan dengan harga yang ramah kantong.