tribunwarta.com – Kalimana merupakan salah satu kota yang ada di Papua Barat, lokasi tempatnya yang dekat dengan laut menjadikan kota tua ini dikenal oleh wisatawan akan pesona alamnya yang indah nan memikat. Ada banyak kegiatan menarik yang bisa dilakukan di Kabupaten Kaimana seperti berenang di pantai, menikmati air pemandian, menjelajah hutan, piknik dan lainnya.
Bagi wisatawan yang ingin berlibur ke Daerah Papua Barat ini harus menyiapkan budget yang lumayan ya. Kabupaten Kaimana mendapatkan julukan sebagai “kota senja” hal ini karena pemandangan alam yang disuguhkan ketika senja begitu memukau wisatawan yang melihatnya.
Penasaran dengan daya tarik Kaimana, sudah bersiap untuk merencanakan perjalanan kesana tetapi belum ada rencana mau kemana saja? Berikut ulasan berbagai rekomendasi destinasi wisata yang bisa Anda kunjungi ketika berlibur ke Kaimana, Papua Barat lengkap dengan pesonanya masing-masing.
1. Pantai Ermun
Berbicara tentang Kota Keimanan yang lokasinya berbatasan langsung dengan laut tentu tempat pertama yang harus didatangi adalah pantainya. Pantai Ermun lokasinya berdekatan dengan Teluk Triton, yang juga masuk rekomendasi tempat untuk dikunjungi. Pantai ini punya keindahan air yang berwarna biru jernih dipadukan dengan ombak yang tenang.
Pantai cantik ini punya simbol berupa bebatuan karang yang ada di tepinya, bentuk dari karang ini berlubang dan juga melengkung. Wisatawan bisa melakukan kegiatan menarik disini mulai dari berenang, diving atau snorkeling dan berkeliling naik perahu pun bisa dicoba.
Pemandangan matahari terbenam atau sunset di tempat ini juga tidak kalah memukau. Pantai berpasir putih yang lembut ini jadi tempat favoritnya wisatawan yang berlibur ke Kota Kalimantan. Ombak di pantai cantik ini sangat tenang dengan pemandangan sekeliling yang ikut mendukung suasana damai.
2. Teluk Triton
Puas menikmati keindahan Pantai Ermun petualangan selanjutnya ke Teluk Triton. Teluk Triton ini digadang-gadang sebagai jiplakannya Raja Ampat. Deretan batu karang menghias tengah laut membuat pengunjung betah menikmati keindahan pulau yang ada. Selain indah teluk ini juga dikenal dengan kebersihan tempatnya.
Pemerintah setempat terus berupaya untuk menjaga kebersihan dari Teluk Triton ini karena kawasan ini masuk dalam salah satu wilayah konservasi di Kabupaten Kaimana. Keindahan pulannya sudah tidak perlu diragukan lagi ditambah dengan pesona alam di bawah lautnya yang sangat mempesona.
Karang, ikan kecil dan jernihnya laut menjadi perpaduan keindahan yang sulit disangkal dari tempat ini. Untuk bisa mengunjungi Teluk Triton wisatawan bisa melakukan perjalanan dengan kapal motor dari Pelabuhan Kaimana sekitar satu jam perjalanan.
3. Danau Kamaka
Setelah sampai di Teluk Triton wisatawan bisa sekalian mengunjungi Danau Kamaka yang lokasinya masih satu kawasan dengan Teluk Triton, danau yang memiliki panjang sampai 30Km ini lebarnya 1Km. Keunikan danau ini karena punya punya masa pasang dan juga surut, selama 8-5 tahun sekali.
Ketika kondisi air danau surut masyarakat sekitar danau biasa memanfaatkan area dekat danau untuk bercocok tanam sedangkan saat kondisi pasang maka masyarakat yang semula bercocok tanam akan beralih menjadi nelayan yang menangkap ikan di danau.
Pemandangan indah di danau ini punya warna biru yang cocok dijadikan sebagai latar foto. Danau ini juga sangat sedih karena banyaknya deretan pepohonan di sekitar danau. Untuk bisa sampai ke lokasi Danau Kamaka wisatawan perlu berjalan sekitar 7 KM.
4. Kolam sisir
Kolam sisir jadi destinasi wisata baru yang mulai populer di Karimana. Kolam ini memiliki warna air hijau yang amat cantik. Rasa damai bisa didapatkan dari kolam ini yang akan membuat pengunjung terlena dan sulit melupakannya. Banyak wisatawan yang datang akan memutuskan untuk balik lagi ke kolam eksotis ini.
Kolam sisi menjadi tempat pemandian alam unggul yang memiliki air yang jernih dan segar yang bersumber dari alam. Lokasinya juga tidak terlalu jauh dari pusat kota sehingga akses ke lokasi ini pun sangat mudah.
5. Pulau Venue
Pulau Venue lokasinya berada di Barat Kabupaten Kaimana. Pulau yang banyak ditumbuhi pohon kasuari ini begitu sejuk dan rindang. Pulau ini memiliki panjang sekitar 700 meter dan juga lebar kurang lebih 300 meter. Keunikan dari Pulau Venue adalah adanya kolam air asin yang berada di tengah pulau dan pulau ini jadi habitat penyu belimbing untuk bertahan hidup.
Penyu belimbing sendiri menurut penelitian adalah salah satu hewan yang hampir terancam punah. Selain adanya penyu belimbing di pulau ini juga ada penyu sisik, penyu lekang dan penyu hijau. Di Pulau Venue wisatawan bisa menyaksikan proses bagaimana telur penyu menetas sampai menjadi anakan yang siap berjalan untuk sampai ke laut lepas.
Nama dari venue memiliki arti telur, hal ini sesuai dengan kondisi pulau yang pada musim bertelur akan ada ratusan telur yang terlihat. Selain adanya penyu di pulau ini juga ada hewan langka lain seperti burung elang.
6. Wisata Alam KM 14
Wisata Alam KM 14 merupakan tempat piknik bersama keluarga, disini wisatawan bisa berkemah sambil mendirikan tenda dan juga camping. Adanya pepohonan yang besar dan rindang menjadikan tempat ini sejuk dan asri. Saking rimbunya tempat ini wisatawan bisa mendengarkan suara burung bernyanyi di sepanjang jalannya.
Pemandangan pohon besar dan nyanyian burung di area sekitar hutan menambah kesan romantis, sangat cocok untuk dijadikan tempat wisata keluarga. Kekayaan hayati yang ada menjadi daya tarik utama dari Wisata Alam KM14 ini. Kawasan hutan lindung ini menjadi tempat para hewan.
Wisatawan yang ingin menghabiskan liburan dengan camping atau piknik bersama keluarga bisa membawa peralatannya sendiri, karena di Wisata Alam KM 14 ini belum menyediakan fasilitas penyewaan alat camping. Alat camping minimal yang harus dibawa seperti jaket, tenda, logistik makanan, obat dan alat hiburan.
7. Situs Sejarah Kerajaan Namatota
Namatota adalah kampung kecil yang saat ini menjadi tempat wisata bersejarah di Kabupaten Kaimana. Tempat ini merupakan peninggalan pada masa penjajahan Belanda. Situs Sejarah Kerajaan Namatota ini memiliki makan raja yang pernah berkuasa di tanah Kaimana. SItus sejarah ini ditata sedemikian rupa supaya tetap mencerminkan warisan budaya aslinya.
Kerajaan Namatota bernama Kerajaan Kowiai merupakan Kerajaan Islam pertama di tanah Papua. Kerajaan ini tidak punya bangunan yang mewah dan megah, bangunannya hanya berupa rumah sederhana yang oleh masyarakat dikenal dengan rumah adat. Rumah adat pada masa Kerajaan Namatota dipakai untuk penyimpanan aksesoris dan barang berharga.
8. Benteng Fort Du Bus
Benteng Fort Du Bus pertama kali diresmikan pada tahun 1828 tepatnya di 24 Agustus. Benteng pertama yang dibangun oleh Pemerintah Papua Barat ini merupakan sebuah tempat untuk prajurit berlindung dari serangan musuh. Dalam buku sejarah nama benteng diambil dari nama seorang jenderal Hindia Belanda.
Berkunjung ke kabupaten ini tanpa mengunjungi benteng rasanya kurang lengkap. Disini sejumlah kegiatan yang bisa dilakukan antara lain wisata sejarah, jalan-jalan, dan berfoto mengabadikan bangunan yang ada. Benteng Fort Du Bus ini sekarang viral di kalangan wisatawan mancanegara lho.
9. Lukisan Dinding Batu
Masih seputar wisata sejarah, di Kabupaten Kaimana ada sebuah lukisan yang letaknya ada di dinding batu, lukisan ini dipercaya sudah ada sejak zaman prasejarah. Ada berbagai lukisan yang nampak di dinding batu ini seperti lukisan ikan, telapak tangan, bunga sampai kapak.
Kisah dalam lukisan ini sampai sekarang belum bisa diartikan maknanya. Warna dari lukisan ini sendiri ada yang kuning dan merah menyala. Dinding batu yang ada punya ketinggian 10 meter dengan panjang kurang lebih 1 Km. Layaknya seperti sebuah galeri namun berada di dalam, semua orang bisa menikmati keindahan dari lukisan yang ada.
Untuk bisa melihat lukisan ini wisatawan perlu menggunakan kapal atau speedboat karena lokasinya yang tidak bisa dijangkau. Meskipun demikian namun banyak wisatawan lokal maupun mancanegara yang antusias untuk bisa melihat lukisan di dinding alam ini.
10. Senja Kaimana
Kaimana dikenal sebagai Kota Senja, kota yang menyimpan keindahan di sore harinya. Menikmati keindahan senja ini bisa dilakukan di Senja Kaimana. Pemandangan pantai yang cantik ditambah dengan deburan ombak dan menariknya warna awan menjadi perpaduan yang sangat indah.
Tidak sulit untuk menjangkau tempat ini karena dari jalan ketika sore hari sudah banyak ditemukan orang-orang yang mulai antusias menyaksikan senja. Wisatawan bisa berfoto di dekat tulisan “Kota Senja Kaimana” sebagai kenang-kenangan indah di Papua Barat khususnya Kabupaten Kaimana.
Demikian ulasan tentang rekomendasi tempat wisata yang bisa dikunjungi ketika berada di Kaimana, Papua Barat. Kota Romantis ini selalu memberikan kesan indah untuk orang yang datang mengunjunginya. Ingat untuk tetap menjaga kebersihan ketika sedang berlibur supaya wisata alam yang ada tetap terjaga keasriannya.