Travel  

10 Gambar Museum Kota Makassar, Sejarah Asal Usul, Lokasi Alamat, Jam Buka Tutup, Arsitektur Pembangunan + Akses Jalan Menuju ke Sana

10 Gambar Museum Kota Makassar, Sejarah Asal Usul, Lokasi Alamat, Jam Buka Tutup, Arsitektur Pembangunan + Akses Jalan Menuju ke Sana

tribunwarta.com – Lokasi: Jl. Balaikota No.11, Baru, Kecamatan Makassar, Sulawesi Selatan 13470Map: KlikDisiniHTM: Rp. 5.000Buka/Tutup: Selasa – Minggu 08.00-15.30, Senin tutupTelepon: (0411) 314077

JejakPiknik.com. Bagi pecinta sejarah, salah satu tempat yang menarik untuk dikunjungi adalah museum. Museum menjadi tempat paling tepat untuk mempelajari sejarah sebuah kota ataupun peradaban. Ketika Anda sedang berada di Kota Makassar, tempat wisata museum yang cukup populer adalah Museum Kota makassar

Museum ini memiliki bangunan yang dominan dengan warna putih dan atap berwarna merah. Saat masuk di pelatarannya, sebuah meriam berusia kurang lebih 300 tahun akan menyambut kedatangan para pengunjung.

Gedung museum ini merupakan peninggalan Belanda sehingga sejak pertama menginjakkan kaki, suasana kental khas jaman Belanda telah terasa. Bagaimana kondisi kota Makassar dari masa ke masa telah terekam disini.

Terdapat koleksi foto-foto perkembangan Kota Makassar masa ke masa, lukisan klasik, mata uang yang pernah digunakan di Makassar dari masa kolonial sampai kini, dan benda-benda arkeolog di lantai pertama museum.

Beranjak ke lantai dua terdapat juga dokumentasi foto-foto, lambang-lambang, pernak-pernik dan sebuah meja yang dahulu pernah di gunakan oleh Bapak walkot Ujung Pandang. Selama menyisir ruang demi ruang, Anda akan merasa kagum terhadap arsitektur dan peradaban di kota ini.

Alamat

Letak museum dari pusat kota Makassar kurang lebih 500 m yaitu di Jalan Balaikota No.11, Baru, Kecamatan Makassar. Gaya arsitektur art deco sangat kental di bangunan ini. Tidak jauh dari area museum ada kawasan China town Makassar.

Sejarah

Pendirian Museum Kota Makassar diprakarsai oleh Walikota Makassar Bapak Drs. HB. Amiruddin Maula, S.H., Msi pada awal masa jabatannya. Museum terletak di gedung lama balaikota Makassar. Gedung ini merupakan peninggalan pada masa penjajahan tahun 1916. Museum ini diresmikan pada tanggal 7 Juni 2000.

Keberadaan Museum Kota Makassar menjadi sebuah tempat untuk masyarakat mengetahui bagaimana identitas, budaya serta sejarah berdirinya Makassar. Museum ini juga sebagai wadah untuk melaksanakan beberapa program untuk melestarikan budaya dengan kemajemukan masyarakat Makassar seperti pameran, seminar serta kesejarahan.

Koleksi

Museum memiliki banyak sekali koleksi benda bersejarah, diantaranya benda-benda arkeologi. Benda arkeologi yang ada disini adalah beragam motif batu dari motif garis, geometris, garis mender lengkung, tumpal, lingkaran, dan pilin berganda yang didapatkan dari Benteng Somba Opu Makassar.

Kemudian ada koleksi keramik dari Cinda serta Jepang pada saat dibawah kepemimpinan Dinasti Ming abad ke 14-17. Keramik-keramik ini dibawa langsung dari negara asalnya oleh para pelaut Makassar. Selain itu ada bola-bola meriam yang pernah di gunakan Belanda untuk memporak porandakan Benteng Somba Opu.

Dilanjutkan dengan banyak koleksi foto mengenai bangunan bersejarah yang masih kokoh berdiri di Makassar maupun yang telah tiada. Terdapat juga koleksi foto pelayaran raakyat Makassar menuju benua Australia untuk mencari teripang. Pelayaran ini terjadi pada tahun 1881 hingga 1907.

Ada foto tempat ibadah bersejarah diantaranya Masjid Melayu dan Masjid Katangka serta Gereja Katedral. Kemudian beberapa koleksi foto dari almarhum Bp. Walkot Makassar, Daeng Patompo serta beberapa foto mantan Walkot Makassar lengkap ada disini. Foto

Terdapat juga koleksi mata uang yang pernah digunakan di Kota Makassar seperti dari jaman VOC, Kerajaan Gowa, serta ada koleksi mata uang dengan gambar Ratu Wilhelmina beserta patungnya. Ada juga koleksi dokumen-dokumen seperti Peta Benteng Somba Opu, Peta udara Makassar, dan dokumen perjanjian Bungaya antara VOC dengan Sultan Hasanuddin.

Terdapat juga peta bumi yang sengaja dibuat demi memperlancar misi politik serta dagang di nusantara pada waktu itu. Peta adalah dokumen yang penting karena sebagai sumber informasi sebuah daerah ketika masa itu. Bangsa Eropa ketika masa itu membuat peta masing-masing daerah yang dianggap bermanfaat dan memiliki letak strategis.

Kemudian koleksi Maula Art Galeri yang terdapat di lantai dua Disana beragam pernak pernik kerajinan tradisional warga Makassar. Koleksi-koleksi ini terjaga dengan sangat baik hingga saat ini.

Museum Laligo

Selain Museum Kota Makassar, ada museum yang juga memiliki koleksi benda bersejarah dan populer yaitu Museum La Galigo. Lokasinya ada di Jl. Ujung Pandang No. 1. Berdiri pada 1 Mei 1970 dan pada 24 Februari 1974 Laligo diresmikan oleh Prof. I.B. Mantra karena penambahan gedung No. 5 seluas 2.211 m² sebagai gedung pameran serta pembinanaan.

Koleksi yang dimiliki Laligo mencapai 4999 buah diantaranya peninggalan prasejarah, keramik asing, dokumen, etnografi dan numismatik. Koleksi etnografi yang ada disini berasal dari beragam jenis hasil kesenian, teknologi, peralatan hidup dan banyak lainnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *