Tolak Pajak Apple, Elon Musk Tunda Centang Biru Berbayar

Tolak Pajak Apple, Elon Musk Tunda Centang Biru Berbayar

tribunwarta.com – Rencana Twitter Blue meluncur di aplikasi iOS harus ditunda. Ini karena perusahaan ingin menghindari potongan sebesar 30 persen via Apple App Store.

Saat Twitter Blue tersedia di awal bulan ini, pengguna hanya dapat berlangganan lewat aplikasi di App Store. Tetapi Elon Musk secara terbuka men-tweet ketidaksenangannya dengan kebijakan Apple, ia ingin menghindari kewajiban membayar biaya Apple.

Musk telah mengatakan bahwa Blue yang memungkinkan orang untuk membeli tanda centang verifikasi biru. Awalnya fitur ini akan diluncurkan kembali pada 29 November, setelah pendaftaran sempat dihentikan.

The Verge telah mendengar tentang penundaan tersebut dari seseorang yang mengetahui langsung masalah tersebut. Karyawan Twitter telah diberi tahu bahwa akan ada perubahan lain pada Blue, termasuk kenaikan harga satu sen dari US$7,99 menjadi US$8 dan memerlukan verifikasi nomor telepon, menurut laporan dari Platformer, dikutip dari The Verge, Rabu (30/11/2022).

Selama bulan ini, Musk sedang rajin mencuitkan protes kepada Apple. Seperti pada 18 November, dia mengkritik potongan biaya di App Store dengan menyebutnya sebagai “pajak 30% tersembunyi di Internet”.

Dan awal pekan ini dia mengklaim bahwa Apple, yang dilaporkan sebagai salah satu pengiklan terbesar Twitter, sebagian besar telah menghentikan iklan di jejaring sosial.

Apple, kata Musk, juga mengancam untuk memblokir Twitter dari App Store-nya tanpa memberi tahu alasannya.

Apple belum secara terbuka mengakui tweet Musk. Tapi banyak yang berspekulasi bahwa tindakan seperti PHK massal yang memangkas tim yang bertanggung jawab atas moderasi konten, atau karena keputusan untuk mengembalikan akun yang ditangguhkan, dan mantan Presiden Donald Trump dapat membuat Twitter bertentangan dengan kebijakan App Store.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *