Telkomsel proyeksikan lonjakan trafik layanan data saat Tahun Baru

Telkomsel proyeksikan lonjakan trafik layanan data saat Tahun Baru

tribunwarta.com – Telkomsel memproyeksikan akan ada lonjakan trafik layanan data (payload) selama momen perayaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 sebesar 17,6 persen dibandingkan dengan rerata hari biasa, dengan total payload mencapai 52,5 petabyte.

“Diproyeksikan nanti trafik data kita akan naik 17,6 persen jika dibandingkan dengan normal day dan jika dibandingkan dengan natal dan tahun baru tahun lalu, kenaikannya cukup lumayan yaitu 19,1 persen,” kata Vice President Network Assistant, Security, and Operations Center Telkomsel Galumbang Pasaribu saat konferensi pers di Jakarta, Senin.

Menurut Galumbang, proyeksi pertumbuhan layanan data tersebut diperkirakan didorong oleh lonjakan pada pemanfaatan akses layanan berbasis digital seperti media sosial hingga e-commerce.

Pemanfaatan media sosial diprediksi tumbuh sekitar 31,7 persen. Kemudian layanan komunikasi seperti pesan instan dan video conference diprediksi melonjak 27,8 persen.

Sementara itu, layanan streaming video diprediksi melonjak sekitar 29,4 persen, layanan mobile gaming melonjak hingga 18,6 persen, akses browsing naik 24,1 persen. Sedangkan e-commerce diprediksi tumbuh sekitar 35 persen.

Telkomsel juga memperkirakan trafik pada layanan SMS meningkat sebesar 7,9 persen, sedangkan layanan panggilan suara turun tiga persen.

“Di setiap momen, termasuk Natal dan tahun baru, SMS itu ternyata masih berjaya,” imbuh Galumbang.

Untuk mengantisipasi lonjakan trafik telekomunikasi itu, Galumbang mengatakan Telkomsel telah melakukan optimalisasi kapasitas dan kualitas jaringan di 493 titik wilayah prioritas di seluruh Indonesia yang berpotensi mengalami pertumbuhan trafik secara signifikan.

Adapun wilayah prioritasnya mencakup 363 area spesial seperti alun-alun dan pusat perbelanjaan, 59 titik pemberangkatan transportasi umum, 21 titik jalur utama mudik, 47 area residensial, dua tempat ibadah yakni Gereja Santo Yoseph Merauke dan HKBP Sudirman Medan, dan satu rumah sakit pusat penanganan COVID-19 yaitu RS Agus Djam Ketapang, Pontianak.

“Kenapa hanya dua rumah ibadah dan satu rumah sakit? Ini memang sudah sesuai kesepakatan. Artinya, lokasi yang diproyeksi akan terjadi peningkatan signifikan, jauh dibandingkan dengan yang lain,” ujar Galumbang.

“Kedua, secara network, mungkin di tempat yang lain dengan proyeksi pertambahan yang akan terjadi itu sudah ter-cover,” lanjut dia.

Direktur Network Telkomsel Nugroho menambahkan, Telkomsel juga telah mengintegrasikan hingga 25.000 unit BTS 4G/LTE baru, menyiagakan tambahan 61 unit Compact Mobile BTS (COMBAT), dan meningkatkan kapasitas internet gateway hingga 9,212 Gbps.

“Di samping itu, Telkomsel pun melakukan optimalisasi network coverage pada lebih dari 196.000 BTS 4G/LTE se-Indonesia dan melaksanakan pemantauan 24 jam secara remote atau virtual,” katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *