Pabrik baru OPPO serap 35% pekerja lokal di Tangerang

OPPO telah membuka pabrik barunya yang terletak di Periuk, Kota Tangerang dan mulai beroperasi sejak bulan Agustus lalu. Pabrik baru OPPO yang dibangun di atas lahan seluas 10 hektar ini diklaim menyerap ribuan tenaga kerja.

Dalam merekrut tenaga kerja, OPPO Manufacturing Indonesia telah menjalin kerja sama dengan Bursa Kerja Khusus (BKK) Kota Tangerang yang menaungi sekitar 40 sekolah di wilayah kota Tangerang. Tenaga kerja yang diserap, 35%-nya meliputi tenaga kerja dari wilayah kota Tangerang.

Adalah Ernia Lestari, salah satu tenaga kerja yang bergabung melalui proses perekrutan yang kini bekerja pada posisi operator produksi pada lini OPPO A17. “Aku tahu tentang perekrutan ini dari link di grup chat yang dikirimkan pihak guru sekolah, ternyata link ini merupakan informasi rekrutmen di pabrik OPPO. Saya langsung coba daftar untuk bergabung, selain tertarik karena pabriknya hp OPPO, jarak tempuhnya juga sangat dekat dari rumah ke pabrik,” kata Ernia.

Ernia bertempat tinggal di Bayur, Kota Tangerang, tepatnya berada di sekitar Masjid Pintu Seribu yang lokasinya sangat dekat dengan lokasi OPPO Manufacturing Indonesia. Dalam merekrut karyawan, pabrik tersebut berupaya memprioritaskan warga sekitar Bayur untuk menjadi tenaga kerja, yang tentunya akan dilihat kesesuaian dengan kemampuan masing – masing. Secara luas, mengikuti instruksi Dinas Tenaga Kerja Kota Tangerang, OPPO Manufacturing Indonesia juga memberikan kesempatan bagi tenaga kerja Kota Tangerang.

“Sesuai dengan permintaan Dinas Tenaga Kerja Kota Tangerang, kami diberikan mandat untuk memenuhi setidaknya 40% tenaga kerja dari kota Tangerang. Saat ini, posisi OPPO Manufacturing Indonesia telah memenuhi angka 35% tenaga kerja Kota Tangerang dari target yang diberikan, kami berupaya memenuhi angka tersebut pada perekrutan selanjutnya,” kata, HRD Manager OPPO Manufacturing Indonesia, Ziyad.

Ernia yang ditugaskan pada bagian pemasangan baterai cover perangkat OPPO A17 juga membagikan pengalaman dan suka duka yang ia rasakan saat bekerja di OPPO Manufacturing Indonesia.

“Lebih banyak sukanya daripada dukanya. Untuk sukanya, aku senang banget bisa keterima disini, karena jarak dari rumah ke pabrik juga dekat. Dan untuk dukanya, mungkin aku terpisah dengan teman-teman sekolah yang diterima bersamaan, mereka saat ini ditugaskan di lini produksi yang berbeda. Yang tidak terhitung adalah rasa bangga saat melihat produk OPPO A17 banyak digunakan masyarakat, itu hasil perakitan saya,” kata Ernia.

Untuk memanjakan para pekerjanya, pabrik baru OPPO ini juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas terbaik mulai dari fasilitas olahraga berupa lapangan sepak bola, mini soccer, running track, lapangan basket outdoor, voli, tenis meja, biliar hingga gym. Untuk fasilitas kesehatan, OPPO juga menyediakan klinik yang dapat dimanfaatkan oleh karyawan dan secara rutin melakukan pemeriksaan kesehatan tiap tahunnya. Fasilitas lain berupa kantin yang terdiri dari dua lantai yang mampu melayani 1.000 pekerja dan juga sarana ibadah berupa musholla yang mampu menampung 1.000 orang.

Untuk saat ini, OPPO Manufacturing Indonesia (PT SBB OPPO Manufacturing Indonesia) sudah menghentikan proses perekrutan karyawan. OPPO menekankan bahwa masyarakat harus ekstra hati-hati jika ada pihak-pihak yang masih menawarkan perekrutan karyawan dengan mengatasnamakan PT SBB OPPO Manufacturing Indonesia atau siapapun.