tribunwarta.com – Anak perusahaan dari Subholding Upstream Pertamina yaitu PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) bersama Pertamina Foundation meluncurkan Program Beasiswa Prestasi jenjang Strata Dua (S2) Internasional dan Beasiswa S1 Universitas Pertamina kepada Putra-Putri asal Riau.
“Ada 12 orang mendapatkan kesempatan meraih pendidikan tinggi yaitu 2 orang untuk beasiswa S2 Internasional di Amerika Serikat dan 10 orang akan meraih beasiswa S1 di Universitas Pertamina,” kata Dirut Pertamina (Persero) Nicke Widyawati di Gedung Rumbai Country Club, Kamis.
Peluncuran bea siswa disaksikan Direktur Utama Pertamina Hulu Energi Wiko Migantoro, Direktur Utama PHR Jaffee A Suardin, bersama Dirut Pertamina Foundation, Agus Mashud S. Asngari, Kepala SKK Migas Sumbagut Rikky Rahmat Firdausyang, Gubernur Riau diwakili Asisten DuaSetdaprov Riau M Job Kurniawan SAP, Msi, serta akademisi Provinsi Riau.
Ia mengatakan, para penerima akan mendapatkan bantuan pendidikan penuh, sebagai wujud komitmen PHR dalam meningkatkan kapasitas SDM di Provinsi Riau.
Program ini, katanya, juga merupakan pertama kalinya Pertamina memberikan beasiswa penuh di tingkat S2 internasional untuk masyarakat khususnya di Provinsi Riau.Program ini selaras dengan visi Pertamina untuk Go Global.
Direktur Pertamina (Persero), Nicke Widyawati mengatakan, pendidikan anak bangsa merupakan pondasi penting untuk kemajuan Indonesia. Pertamina sebagai Badan Usaha Milik Negara mempunyai peran besar untuk membangun melalui penyediaan pendidikan berkualitas bagi pelajar terbaik di Indonesia. Saya berharap para putra putri Riau memanfaatkan kesempatan berharga ini sebaik-baiknya.
“Pertamina Foundation akan menjadi mitra pelaksana untuk Beasiswa Prestasi PHR. Dengan prinsip berkarya, berbagi, bergerak bersama, yayasan ini akan menjadi jembatan untuk peningkatan pendidikan dan kemajuan putra putri Indonesia. Keseluruhan kegiatan mulai dari penyediaan informasi, proses perekrutan dan seleksi, pemberangkatan ke universitas tujuan dan pendampingan mahasiswa akan menjadi bagian dari program Beasiswa Prestasi ini,” katanya.
Dirut PHR Jaffee Arizon Suardin mengatakan, pertama PHR akan memberikan kesempatan beasiswa penuh bagi 10 siswa-siswi Riau berprestasi, untuk dapat melanjutkan kuliah S1 di Universitas Pertamina, dan juga akan memberikan peluang kepada 2 mahasiwa Riau Lulusan S1 bidang Engineering, untuk mendapatkan beasiswa penuh S2 ke Amerika Serikat.
“Bahkan, pilihan universitas yang disediakan PHR adalah universitas-universitas yang telah dikenal berhasil menelurkan insinyur berprestasi di bidang petrotech. SKK Migas sangat mengapresiasi dan menambut baik diluncurkannya beasiswa ini.
Rikky Rahmat Firdaus Kepala Perwakilan Sumbagut mengatakan selain membuka peluang beasiswa ini, PHR juga telah merealisasikan program peningkatan kapasitas SDM dalam pilar pendidikan, di antaranya untuk jenjang D4/S1, PHR telah memberikan Beasiswa Suku Sakai & Inkubasi Karir yaitu berupa beasiswa S1 dan penguatan soft skill yang dirasakan lebih dari 75 mahasiswa Sakai.
Kemudian Program Kerja Praktek (KP)/Tugas Akhir (TA) dan Magang bagi Mahasiswa yang diselenggarakan melalui koordinasi Tim Human Capital (HC) 73 orang lulusan S1 asal Riau untuk Program Magang Kerja dan 60 orang mahasiswa TA untuk Program Magang Mahasiswa pada tahun 2022. Tahun 2023 ini, PHR kembali membuka peluang magang kerja kepada 90 Putra-Putri Riau.
Program kemitraan dengan Perguruan Tinggi yaitu MoU dengan 8 Perguruan Tinggi di Riau untuk peningkatan kapasitas dosen dan mahasiswa, peningkatan akreditasi, penguatan vokasi.
Untuk jenjang SMP/SMA/SMK, PHR merealisasikan Program Penguatan Vokasi Penguatan Ekosistem Vokasi di Riau dengan menyasar lebih dari 120 angkatan muda kerja & SMK. Kemudian kompetensi Science, Technology, Engineering & Math (STEM) yaitu peningkatan kompetensi 143 Guru dan Kepala Sekolah SMP/SMA/SMK terpilih dari 7 Kabupaten/kota dalam bidang STEM.
Program beasiswa sebagai bentuk upaya konkret memajukan pendidikan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) sebagai aset bangsa program beasiswa PHR ini sejalan dengan Peraturan Gubernur Riau nomor 6 tahun 2022.
tentang penguatan pendidikan dan pelatihan vokasi melalui kemitraan dengan industri, dunia usaha dan dunia kerja. Melalui program ini maka keterjangkauan akses pendidikan dapat diraih lebih luas bagi putra, putri Riau,” kata Asisten II Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Riau, M. Job Kurniawan.