tribunwarta.com – Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, Indonesia merupakan satu dari lima negara yang berada di peringkat atas soal capaian vaksinasi Covid-19 di dunia. Tingginya capaian vaksinasi ini dipengaruhi oleh jumlah populasi penduduk.
“Indonesia sekarang sudah masuk peringkat 5 besar dunia. Kita ada di bawah Amerika Serikat, China, dan India,” kata Budi dalam konferensi pers di Jakarta secara daring, Kamis (5/1/2023).
Secara kumulatif, sebanyak 448.721.254 dosis vaksin dosis 1 hingga dosis 4, sudah diberikan kepada sekitar 204 juta orang. Adapun target sasaran vaksinasi di Indonesia sebesar 234 juta dari total 270 juta jiwa.
“Jadi dari total populasi Indonesia 270 juta, termasuk bayi, balita yang bukan merupakan target vaksinasi itu cakupannya 75 persen dosis pertama dan 64 persen dosis kedua,” ucap Budi.
Budi menyampaikan, tingginya capaian vaksinasi terbukti berhasil menurunkan kasus Covid-19 secara drastis di Indonesia.
Ketika subvarian baru Omicron bermutasi, yaitu BA.4, BA.5, BQ.1, dan XBB, Budi mengatakan, tidak ada lonjakan baru kasus Covid-19 karena capaian vaksinasi tersebut. Dengan demikian, Budi mengartikan bahwa imunitas masyarakat sudah terbentuk. Adapun imunitas ini berasal dari vaksinasi dan infeksi yang terjadi secara alamiah.
“Ini menunjukkan bahwa program vaksinasi kita ini dilakukan dengan cukup efektif, program vaksinasi kita dilakukan dengan cukup efektif. Beberapa negara besar mengalami lonjakan, tapi di Indonesia tidak mengalami lonjakan yang berarti,” ujar dia.
Indonesia, kata Budi, hanya mengalami dua kali lonjakan kasus Covid-19, yakni ketika varian Delta menyebar di bulan Juni-Juli 2021, dan subvarian Omicron di sekitar pertengahan tahun 2022.
“Gelombang Omicron sebenarnya paling tinggi dari sisi jumlah kasus harian, tapi relatif rendah dari hospitalisasi dan kematian. Sekarang angka reproduksi sudah di bawah angka 1,” jelasnya.
Adapun peningkatan kasus Covid-19 secara harian sudah menurun dari sebelumnya di kisaran 8.000 kasus. Pada Rabu (4/1/2023), pukul 12.00 WIB, kasusnya bertambah 597 kasus dalam sehari.
Dengan demikian, total kasus Covid-19 di Indonesia hingga kini mencapai 6.721.692 sejak 2020.
Sementara itu, kasus aktif turun 77 kasus dalam 24 jam terakhir, sehingga totalnya mencapai 8.893 kasus aktif. Sedangkan kasus sembuh bertambah 665 sehingga total kasus sembuh mencapai 6.552.142.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.