Nasib Apes Ze Valente: Rumahnya Dirampok seusai Gagal Beri 3 Poin untuk PSS Sleman, Ini Pengakuannya

Nasib Apes Ze Valente: Rumahnya Dirampok seusai Gagal Beri 3 Poin untuk PSS Sleman, Ini Pengakuannya

TRIBUNWOW.COM – Nasib apes tengah dialami oleh gelandang asing PSS Sleman, Ze Valente.

Dilansir oleh TribunWow.com, rumah Ze Valente dirampok seusai ia gagal memberi tiga poin untuk PSS Sleman pada laga kontra Persebaya Surabaya dalam lanjutan pekan ketujuh Liga 1 2022/2023.

Seperti yang diketahui, Ze Valente beserta rekan-rekannya di PSS Sleman ditaklukkan oleh Persebaya Surabaya dengan skor 0-1 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Sabtu (27/8/2022).

Lebih lanjut, rumah Ze Valente dirampok si pencuri saat ia bermain melawan Persebaya Surabaya.

Baca juga: Heran Markas PSS Sleman Sudah Tidak Angker Lagi, Slemania dan BCS Tak Rela Seto Nurdiantoro Hengkang

Baca juga: BCS-Slemania dan Seto Nurdiantoro Dapat Kode dari Mantan Predator PSS Sleman, Potensi Bakal CLBK?

Beberapa barang yang hilang dari Ze Valente yakni sepatu, pakaian, kalung, komputer hingga hardisk.

Gelandang asal Brasil tersebut sedih karena barang-barang tersebut cukup memiliki nilai buat dirinya.

Alhasil, ia meminta kepada para pendukungnya dan suporter setia PSS Sleman, Slemania dan Brigata Curva Sud (BCS) untuk membantunya mencari dan menangkap si perampok.

Ze Valente berjanji tidak akan memampang foto si pelaku bila ada yang mau mengakui siapa si pencuri tersebut.

Selain itu, Ze Valente akan memberi hadiah kepada mereka yang berhasil menangkap si perampok.

Nasib Apes Ze Valente: Rumahnya Dirampok seusai Gagal Beri 3 Poin untuk PSS Sleman, Ini Pengakuannya
Cuplikan pertandingan pekan ke-7 PSS Sleman Vs Persebaya Surabaya pada postingan Instagram @psssleman. (Instagram @psssleman)

Dilansir TribunWow.com dari unggahan akun Instagram pribadi Ze Valente, @zevalente10_official, Minggu (28/8/2022) berikut pengakuan gelandang berusia 28 tahun tersebut.

“SOS. Rumah saya dirampok tadi malam selama pertandingan PSS Sleman semalam.

Kalah dalam permainan tenta merusak hati saya, tetapi pilang dalam keadaan lelah dan merasa bahwa pencuri tersebut berada di dalam rumah saya, memeriksa barang-barang saya, mencuri sepatu, pakaian, beberapa kalung dengan nilai sentimental bagi saya, mencuri komputer saya.

Hardisk tempat saya menyimpan kenangan indah dalam hidup saya dan itu tidak akan menambah apa pun bagi siapa pun yang mencurinya, mencuri pengisi daya antara lain, membuat saya merasakan perasaan terburuk yang mungkin anda pernah rasakan.

Baca juga: Seto Nurdiantoro Blunder Pilih Mychell Chagas? Masih Seret Gol, Eks Predator PSS Sleman Sudah Ngode

Namun, saya belum pernah melalui ini. Saya sangat sedih dan kecewa serta saya tidak pernah berharap itu terjadi pada saya maupun kalian yang membacanya.


Artikel ini bersumber dari wow.tribunnews.com.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *