Penembakan Massal di Mal Copenhagen, Sejumlah Orang Tewas

Merdeka.com – Tiga orang tewas dan beberapa orang lainnya terluka dalam penembakan di sebuah pusat perbelanjaan di Copenhagen, Denmark pada Minggu (3/7). Kepolisian Denmark menyampaikan, mereka menangkap pria Denmark berusia 22 tahun dan didakwa dengan pembunuhan.

“Denmark menjadi sasaran serangan kejam pada Minggu malam. Beberapa orang tewas. Lebih banyak yang terluka. Keluarga-keluarga tak berdosa itu sedang berbelanja maupun makan. Anak-anak, remaja, dan orang dewasa,” jelas Perdana Menteri Denmark, Mette Frederiksen dalam sebuah pernyataan pada Minggu malam.

“Ibu kota kita yang indah dan biasanya aman diubah hanya dalam hitungan detik,” lanjutnya, dikutip dari Reuters, Senin (4/7).

“Saya ingin mendorong masyarakat Denmark untuk berdiri bersama dan membantu satu sama lain di masa sulit ini.”

Kepolisian Copenhagen menyampaikan, polisi bersenjata dikerahkan ke mal Field’s setelah menerima laporan penembakan, dan meminta warga di dalam mal untuk tetap berada di dalam dan menunggu bantuan. Video media lokal menunjukkan sejumlah pengunjung yang ketakutan berlari dari mal tersebut.

Tersangka ditangkap pada pukul 17.48 waktu setempat, dia membawa senapan dan amunisi. Polisi meluncurkan operasi pencarian besar di seluruh daerah Zealand pada Minggu malam memburu kaki tangan penyerangan.

“Kami akan melakukan investigasi besar dan operasional masif di Copenhagen sampai kami bisa menyatakan dengan pasti: Dia (bertindak) sendiri,” jelas kepala unit operasi kepolisian Copenhagen, inspektur polisi Søren Thomassen.

Thomassen mengatakan korban tewas adalah seorang pria berusia 40 tahunan, seorang pria muda, dan perempuan. Dari seluruh korban luka, tiga orang kritis.

Dia mengatakan, penyelidikan sejauh ini tidak menunjukkan adanya motif rasisme.

“Orang-orang berpikir sebelumnya kalau itu pencuri. Lalu saya tiba-tiba mendengar tembakan dan bersembunyi di belakang konter di dalam toko,” kata seorang saksi mata, Rikke Levandovski kepada TV2.

“Dia menembak begitu saja ke keramaian, bukan ke atap atau ke lantai.”

Mal bertingkat itu berlokasi sekitar 5 kilometer di selatan pusat kota Copenhagen.

“Saya dan teman saya tiba-tiba mendengar tembakan. Saya mendengar sekitar delapan tembakan dan kemudian lari secepat yang kami bisa ke toilet. Kami berjejalan ke dalam toilet kecil itu di mana ada sekitar 11 orang,” tutur saksi mata lainnya, Isabella.

[pan]


Artikel ini bersumber dari www.merdeka.com.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *