Marquez tidak Mengejar Kemenangan di MotoGP Aragon

Marquez tidak Mengejar Kemenangan di MotoGP Aragon

Jakarta: Pembalap tim Repsol Honda Marc Marquez punya misi berbeda saat melakoni MotoGP Aragon pada Minggu 18 September. Dia tidak akan berjuang untuk jadi pemenang, melainkan hanya ingin melihat perkembangan kondisi lengannya yang masih dalam pemulihan.
 
Setelah mengambil jeda selama tiga bulan dari kompetisi musim ini, Marquez dinyatakan fit untuk kembali membalap akhir pekan ini di Aragon menyusul operasi keempat lengan kanannya pada awal Juni lalu.
 
Dalam sesi latihan ketiga, “siku ajaib” Marquez kembali melakukan penyelamatan gemilang ketika hampir terjatuh di tikungan terakhir Aragon.





Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?


Namun, sang juara dunia delapan kali itu akhirnya terjatuh untuk pertama kali sejak membalap lagi di Tikungan 7 dan kehilangan peluang menembus sepuluh besar catatan waktu kombinasi sehingga terlempar ke Q1.
 
Marquez mampu melanjutkan sesi tanpa terdampak kecelakaan, tapi bendera kuning berkibar ketika dia menjalani upaya terakhir di Q1 hingga akhirnya gagal merebut tiket ke Q2. 
 
“FP3 sesi yang sedikit rumit dan kami mendapati crash pertama sejak kembali membalap, tapi masih ada hasil positif,” kata Marquez yang bakal start dari P13 seperti dikutip dari laman resmi tim.
 
“Menyenangkan bisa membuat penyelamatan seperti itu lagi dan kemudian di siang hari saya merasa lebih baik setelah kesulitan menemukan ritme pada pagi hari,” tambahnya.
 
“Saya tidak memasang target untuk balapan ini, hanya untuk melihat apa yang bisa kami lakukan dan bagaimana tubuh ini bereaksi setelah 23 putaran. Saya menantikan itu,” lanjut Baby Alien.
 
Marquez merupakan pembalap tersukses di Aragon yang pernah lima kali memenangi kelas premier di sana. Pada musim lalu, dia sempat terlibat pertarungan sengit dengan Bagnaia hingga lap terakhir dan harus puas finis sebagai runner.
 
Ketika ditanya tentang peluangnya menantang podium di Aragon, Marquez mengatakan bahwa kemungkinannya sangat kecil.
 
“Peluang saya satu persen. Sangat rendah. Pertama, adalah karena saya sangat jauh dari kondisi fisik terbaik saya. Tulangnya telah sembuh, itu yang paling penting, tapi kondisi ototnya masih sangat jauh dari yang saya inginkan,” ujar Marquez.
 
“Kedua, Honda saat ini berada dalam masa sulit, dan kami jauh tertinggal dari para pabrikan lain, jadi target saya adalah mencoba finis di setiap akhir pekan mulai dari sekarang,” tambahnya.
 
Marquez akan menjalani tiga pekan yang sibuk karena Aragon menjadi awal dari triple header sebelum Jepang dan Thailand. (ANT)

 

(KAH)

Artikel ini bersumber dari www.medcom.id.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *