Krisis Ekonomi Hantam Pakistan, Mal dan Pasar Tutup Lebih Awal

Krisis Ekonomi Hantam Pakistan, Mal dan Pasar Tutup Lebih Awal

tribunwarta.com – ISLAMABAD, Pemerintah Pakistan memerintahkan pusat perbelanjaan dan pasar tutup lebih awal setiap hari pada pukul 20:30 waktu setempat. Hal ini karena negara itu tengah menghadapi krisis ekonomi.

Mengutip BBC, Menteri Pertahanan Khawaja Asif mengatakan, langkah-langkah itu akan menyelamatkan negara Asia Selatan itu sekitar 62 miliar rupee Pakistan (274,3 juta dolar AS) atau setara Rp4,28 triliun.

Pakistan menghasilkan sebagian besar energi menggunakan bahan bakar fosil impor. Harga energi global melonjak tahun lalu, memberikan tekanan lebih lanjut pada keuangan negara yang sudah menyusut.

Untuk membayar impor energi tersebut, Pakistan membutuhkan mata uang asing, terutama dolar AS. Pemerintah Pakistan memiliki 11,7 miliar dolar AS mata uang asing yang tersedia bulan lalu setelah cadangannya turun sekitar 50 persen tahun lalu.

Namun, angka itu hanya cukup untuk menutupi sekitar satu bulan dari seluruh impor negara, yang sebagian besar untuk energi.

Editor : Aditya Pratama

Follow Berita iNews di Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *