Konsolidasi Operasional, Google Gabungkan Waze dengan Layanan Pemetaan

Konsolidasi Operasional, Google Gabungkan Waze dengan Layanan Pemetaan

tribunwarta.com – CALIFORNIA, Google menggabungkan tim yang bekerja pada layanan pemetaan Waze dengan produk peta lain, Google Maps yang efektif per Jumat (9/12/2022) lalu. Hal ini dilakukan dalam upaya mengonsolidasikan operasional perusahaan.

Perusahaan milik Alphabet Inc mengintegrasikan Waze, yang diakuisisi pada tahun 2013 seharga 1 miliar dolar AS ke dalam Google Geo. Adapun Google Geo merupakan portofolio produk pemetaan dunia nyata yang mencakup Google Maps, Google Earth, dan Street View.

Mengutip Reuters, CEO Waze Neha Parikh akan keluar dari perusahaan setelah masa transisi selesai, menurut juru bicara Google. Perusahaan menambahkan, Waze akan terus menjadi aplikasi mandiri dengan sekitar 151 juta pengguna aktif bulanan di seluruh dunia.

“Dengan membawa tim Waze ke dalam portofolio produk pemetaan dunia nyata Geo, tim akan mendapat manfaat dari peningkatan kolaborasi teknis lebih lanjut,” ujar juru bicara Google dikutip, Minggu (11/12/2022).

Dalam sebuah surat pada 12 Juli lalu, CEO Alphabet Sundar Pichai mengatakan, perusahaan akan merampingkan proses dan mengonsolidasikan investasi yang tumpang tindih.

Pada Februari 2021, mantan eksekutif Waze Noam Bardin menyampaikan, Waze berjuang untuk tumbuh di dalam Google dan menyebut Waze mungkin tumbuh lebih cepat dan lebih efisien seandainya perusahaan tetap mandiri.

Editor : Aditya Pratama

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *