Gampang! Inilah Cara Mengurus Surat Keterangan Domisili

Gampang! Inilah Cara Mengurus Surat Keterangan Domisili

tribunwarta.com – Bagi Anda para perantau, surat domisili memiliki peranan yang sangat penting. Sebaiknya, segera urus dokumen resmi satu ini.

Agar tidak bingung, berikut prosedur pengurusan surat keterangan domisili.

Rubrik Finansialku

Surat Domisili Sama Pentingnya

Untuk tinggal di suatu tempat, KTP saja tidak cukup. Apalagi jika Anda tinggal dalam waktu yang sangat lama.

Anda perlu mengurus beberapa surat resmi, salah satunya SKD atau Surat Keterangan Domisili.

Surat ini berfungsi sebagai bukti bagi pendatang baru jika sudah melakukan pelaporan resmi atas keberadaannya ke pejabat yang berwenang.

Selain itu, SKD pun diperlukan untuk mengurus beasiswa, akta lahir, dokumen pernikahan, lamaran pekerjaan, dan lainnya.

Prosedur Pengurusan Surat Keterangan Domisili

Penjelasan SKD telah dituangkan dalam UU Administrasi Penduduk pasal 15 ayat 1 yang menjelaskan mengenai perpindahan penduduk di wilayah NKRI.

Agar tidak bingung, berikut tahapan atau prosedur yang harus Anda lalui untuk mengurus SKD:

Contoh Surat Keterangan Domisili

#1 Menyiapkan Kelengkapan Dokumen

Berikut beberapa dokumen yang harus Anda persiapkan terlebih dahulu, yakni:

    Surat Permohonan berisi Keabsahan Dokumen dan Data. Dilengkapi Dengan Meterai Rp6.000.

    KTP dan KK.

    Surat Pengantar RT dan RW yang sudah ditandatangani dan disesuaikan dengan data dari KTP Pemohon.

    Bila dikuasakan, pembawa dokumen wajib menyertakan surat kuasa yang dilengkapi Meterai Rp6.000 dan KTP Penerima Kuasa.

Jika pemohon bukan penduduk kelurahan setempat, pemohon wajib melampirkan surat bermeterai Rp6.000 dari penjamin yang mempunyai KTP di kelurahan setempat. Dilengkapi pula dengan KTP dan KK dari penjamin.

Siapkan pas foto terlebih dahulu yang nantinya akan ditempelkan di bagian Surat Keterangan Domisili juga sebagai arsip di kelurahan.

#2 Datang ke Kantor Kelurahan

Jika dokumen sudah lengkap, masukkan semua dokumen ke dalam amplop. Setelah itu, Anda bisa langsung mendatangi kantor kelurahan.

Sampaikan permohonan membuat Surat Keterangan Domisili. Nantinya, pihak kelurahan akan mengecek terlebih dahulu apakah surat atau dokumen persyaratan sudah lengkap atau belum.

Jika masih kurang, maka Anda akan diminta untuk dilengkapi terlebih dahulu.

Jika sudah lengkap, maka SKD akan segera diproses.

[Baca Juga: Cara Resmi Cek KTP Online 100% Akurat]

#3 Tunggu Sampai Selesai

Anda tidak perlu menunggu lama untuk pembuatan SKD karena biasanya bisa selesai dalam waktu satu hari.

Namun, jika lurah atau kepala desa tidak ada, maka belum bisa dipastikan SKD bisa selesai satu hari karena surat tersebut membutuhkan tandatangan dari kepala desa yang bersangkutan.

#4 Fotokopi dan Stempel Surat Domisili

Jika sudah selesai dibuat, maka surat akan difotokopi terlebih dahulu sekaligus diberi stempel oleh kelurahan sebagai tanda bukti dan arsip. Surat yang asli nantinya akan Anda bawa.

Pastikan Anda sudah memperkirakan jumlah salinan yang dibutuhkan agar bisa dipersiapkan sebelum distempel basah oleh petugas kelurahan.

[Baca Juga: Perhatikan Cara Menyimpan Dokumen Penting Milik Anda Agar Tidak Rusak!]

#5 Membuat Keterangan Jika Lebih dari 1 Surat

Jika Anda membuat lebih dari 1 SKD, atau pemohonnya lebih dari 1, maka dokumen pengantar seperti dari RT dan RW tetap sendiri-sendiri.

Walaupun masih dalam 1 KK, misalnya untuk suami dan istri. Karena SKD sifatnya perorangan.

Segera Urus Surat Keterangan Domisili untuk Update Data

Ternyata, prosedur pembuatan surat domisili sangat mudah bukan?

Meskipun begitu, Anda harus tetap mempersiapkannya dari jauh-jauh hari agar tidak mendadak.

Begitu pula dengan persiapan dana liburan. Alangkah lebih baik jika Anda merencanakannya terlebih dahulu agar kondisi keuangan Anda tetap stabil.

Agar lebih mudah dan praktis, gunakan saja Aplikasi Finansialku yang bisa Anda unduh melalui Google Play Store.

Gunakan kode promo: POTONG50RIBU untuk mendapatkan potongan biaya berlangganan PREMIUM agar bisa menikmati semua fiturnya, termasuk konsultasi perencana keuangan.

Gratis Download Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 30 an

Semoga informasi ini bermanfaat. Jangan lupa bagikan artikel ini pada rekan Anda ya, terima kasih.

Sumber Gambar:

    Surat Domisili – https://bit.ly/2Pu5h3Q

    Kantor Kelurahan – https://bit.ly/38KwGWJ

    Petugas Kelurahan – https://bit.ly/2S2YO1t

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *